Cara Masyarakat Mewariskan Sejarah Kurun Lalu
Cara masyarakat mewariskan sejarah masa lalu - Melanjutkan artikel sejarah Tradisi sejarah masyarakat Indonesia prasejarah, akan diulas mengenai cara-cara masyarakat mewariskan masa lalu. Presiden Republik Indonesia pertama Ir. Soekarno pernah menyampaikan "Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah". Pernyataan ini ingin menekankan pentingnya sejarah atau masa kemudian bangsa Indonesia sendiri.
Pentingnya sejarah atau masa kemudian tidak hanya mengacu pada kehidupan berbangsa saja. Masing-masing orang, kelompok, dan suku bangsa juga dihentikan meninggalkan masa lalunya baik masa kemudian yang kurang menyenangkan maupun yang menggembirakan.
Menurut ilmu psikologi, masa kemudian dihentikan dilupakan, melainkan diolah, dievaluasi, yang akhirnya berupa rekonsiliasi, atau perdamaian, baik perdamaian dengan diri sendiri atau perdamaian dalam hidup sebagai kelompok.
Masa kemudian merupakan kekayaan dan fatwa yang sungguh berharga untuk hidup pada msa sekarang dan masa yang akan datang.
2 Aspek Utama Peninggalan Masa Lalu
Secara khusus dalam kehidupan bersama sebagai bangsa, ada dua aspek utama dari peninggalan masa kemudian yang dihentikan dilupakan.
Pertama : peninggalan masa kemudian yang bersifat material. Misalnya benda-benda kebudayaan
Kedua : peninggalan masa kemudian yang bersifat nonmaterial. Misalnya pandangan atau falsafah hidup, cita-cita, etos, norma, dan lain-lain.
Kedua aspek ini tidak dapat dipisah-pisahkan. Benda-benda material yang diciptakan merupakan cerminan atau pantulan faktual dari pandangan , etos, atau harapan hidup suatu bangsa. Dengan kata lain, apa yang dihasilkan merupakan wujud dari apa yang dipikirkan.
Setiap bangsa memiliki caranya sendiri untuk menciptakan dua aspek kebudayaan ini tidak dilupakan. Istilah yang sering dipakai untuk menjelaskan pewarisan kebudayaan dari satu generasi disebut sosialisasi.
Perkembangan teknologi cetak, komputer, dan komunikasi remaja ini memungkinkan untuk mengarsip peristiwa-peristiwa yang terjadi untuk dapat diolah kembali oleh genrasi yang akan datang. Dengan demikian, yang diwariskan tidak hanya benda-benda material, tetapi juga benda-benda nonmaterial.
Namun, perkembangan ini tidak terjadi pada masyarakat sebelum mengenal tulisan. Kebudayaan mereka hanya diwariskan secara verbal dan melalui benda-benda kebudayaan. Ada beberapa cara untuk mewariskan masa kemudian pada masyarakat, ialah sebagai berikut :
- Melalui keluarga
- Melalui masyarakat
Pembahasan selengkapnya mengenai cara tersebut akan dibahas pada pooting selanjutnya.
Demikian Cara masyarakat mewariskan sejarah masa lalu, biar menjadi catatan sejarah.
0 Response to "Cara Masyarakat Mewariskan Sejarah Kurun Lalu"
Posting Komentar