5 Tips Menjadi Karyawan Yang Percaya Diri

Salah satu faktor penghambat kemajuan seorang karyawan yakni rendahnya rasa percaya diri. Bentuknya bisa berupa keenganan memimpin rapat, grogi dikala presentasi, aib bertemu atasan, atau menentukan kiprah dan tanggung jawab yang gampang.

Apakah Anda termasuk karyawan yang menyerupai itu?

Jika ya, jangan khawatir. Berikut 5 tips yang bisa membantu meningkatkan percaya diri Anda.

1. Identifikasi kelebihan dan kekurangan Anda

Hal pertama yang perlu Anda lakukan yakni mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan Anda dari sisi keterampilan (skills) dan sikap (attitudes).

Cara yang bisa Anda lakukan yakni dengan mendaftar minimal 5 kelebihan dan kekurangan Anda.

Jika Anda bekerja sebagai seorang karyawan yang berkaitan dengan laboratorium kimia, contohnya bisa menyerupai ini.

Kelebihan dari sisi keterampilan:

• Mampu mengoperasikan spektroskopi serapan atom
• Mampu menciptakan larutan standar
• Mahir mengoperasikan Spektrofotometer X-Ray
• Mampu mengambil sampel secara representatif
• Memiliki akta ISO 17025

Kekurangan dari sisi keterampilan:

• Tidak bisa mengoperasikan spektrometer ICP
• Belum andal memakai peralatan kromatografi gas
• Belum tahu cara mempreprasi sampel tanah yang baik dan benar
• Belum andal memakai Microsoft Excel
• Tidak bisa berbahasa Inggris (baik verbal maupun tulisan)

Adapun kelebihan dan kekurangan dari sisi sikap bisa menyerupai ini:

Kelebihan perilaku:

• Mampu menggantikan kiprah atasan dikala atasan cuti
• Menyukai tantangan
• Mampu bekerja sama dengan tim
• Pulang sempurna waktu
• Proaktif

Kekurangan perilaku:

• Datang terlambat
• Sering bergosip
• Tidak menuntaskan kiprah sempurna waktu
• Tidur di kawasan kerja
• Malas

Dengan mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan, Anda akan tahu apa penyebab Anda menjadi rendah diri, yang mungkin bisa bersumber dari keterampilan dan sikap Anda tersebut.

2. Hilangkan sebuah kelemahan Anda setiap bulannya

Setelah tahu penyebab Anda menjadi kurang percaya diri, langkah berikutnya yakni Anda fokus menghilangkan satu kelemahan Anda setiap bulan.

Bila satu kelemahan sudah terselesaikan, hilangkan kelemahan lain Anda di bulan berikutnya.

Untuk menghilangkan kelemahan Anda dari sisi keterampilan, Anda bisa meminta ke atasan Anda untuk menciptakan aktivitas training untuk Anda.

Cara efektif supaya atasan Anda mengabulkan undangan tersebut yakni dengan memberikan secara jujur kepada atasan bahwa Anda membutuhkannya alasannya yakni berkaitan dengan kiprah dan tanggung jawab Anda.

Sebagai contoh, kalau Anda belum bisa mengopersikan peralatan kromatografi gas, Anda minta training alat tersebut ke atasan Anda.

Jika disetujui, mungkin atasan menunjuk pelatih atau karyawan lain yang terbiasa mengoperasikan peralatan tersebut untuk melatih Anda hingga Anda mahir.

Sementara itu, untuk mengubah kelemahan perilaku, Anda bisa berkonsultasi ke potongan personalia. Dengan meminta saran dari mereka, Anda akan tahu langkah-langkah yang sempurna untuk menghilangkan sikap jelek Anda.

Selain ke personalia, Anda bisa juga menghilangkan kelemahan sikap dengan mengubah kebiasaan Anda. Bila sebelumnya Anda menunda-nunda pekerjaan, ubah kebiasaan itu dengan mengerjakan pekerjaan secepatnya.

Ingat, menuntaskan pekerjaan dengan segera lebih besar keuntungannya dibanding menunda-nundanya alasannya yakni Anda tidak akan terbebani dengan tenggat waktu pekerjaan tersebut.

3. Ikuti kegiatan yang diadakan perusahaan

Jika selama ini Anda merasa aib mengikuti kegiatan yang dilakukan perusahaan Anda, hilangkan rasa itu. Ikutlah kegiatan perusahaan Anda kini juga.

Misalnya dengan bergabung klub golf, klub sepak bola, klub bersepeda, pertemuan tahunan karyawan dan managemen perusahaan, dan berpartisipasi di acara outbond.

Dengan mengikuti kegiatan tersebut, Anda akan bersosialisasi dengan karyawan dari departemen lain sehingga sahabat Anda semakin banyak, bukan hanya sahabat sedepartemen.

Selain itu, cepat atau lambat, Anda akan menyadari bahwa Anda seorang yang percaya diri.

4. Ikuti hukum perusahaan

Jika rasa percaya diri Anda alasannya yakni Anda sering melanggar hukum perusaahan, maka cara mudahnya yakni dengan menaati hukum tersebut.

Jangan bentengi diri Anda dengan alasan-alasan tertentu alasannya yakni hukum perusahaan umumnya sudah disepakati antara administrasi perusahaan dengan serikat karyawan.

Sebagai contoh, Anda sering tiba terlambat dan keterlambatan ini menciptakan Anda merasa rendah diri di antara sahabat atau bawahan Anda.

Untuk mengatasinya, pergilah dari rumah Anda 15-30 menit lebih awal dari waktu biasa Anda berangkat kerja setiap harinya.

5. Jalin networking dengan sahabat di luar perusahaan

Menjalin korelasi baik dengan sahabat seprofesi di luar perusahaan Anda bekerja kini (networking) sangat penting bagi Anda.

Supaya networking ini efektif, rumus sederhananya yakni memberi sebelum menerima.

Misalnya, Anda terlebih dahulu menjawab pertanyaan teman-teman Anda (misalnya di Linkedin) kalau mereka menayakan sesuatu yang berkaitan dengan bidang Anda.

Dengan demikian, Anda akan terbiasa percaya diri secara online. Nah, bila sudah percaya diri di online, tidak ada alasan untuk tidak percaya diri di kawasan kerja Anda, bukan?

Penutup

Menjadi seorang karyawan yang percaya diri tidak sesulit yang Anda bayangkan. Yang perlu Anda lakukan yakni mengidentifikasi penyebab Anda tidak percaya diri dan menghilangkan penyebab tersebut satu per satu.

Namun, yang perlu Anda ingat, menghilangkan kelemahan Anda butuh waktu. Fokuslah menghilangkan satu kelemahan Anda setiap bulannya sehingga pelan tapi niscaya rasa percaya diri Anda terbangun. (Sumber gambar: sean dreilinger)

Sumber https://www.duniakaryawan.com

Share this post