Sekarang Tak Perlu Tiba Shubuh Semoga Kebagian Nomor Antrian Pencairan Jht Di Kantor Bpjs Tk, Gunakan Saja Layanan Ini

Saat ini sudah ada semacam layanan booking online nomor antrian klaim dana JHT (Jaminan Hari Tua) bagi akseptor yang hendak klaim secara eksklusif di kantor BPJS Ketenagakerjaan. Manfaat dari layanan ini tentu saja untuk semakin memudahkan akseptor BPJS Ketenagakerjaan/Jamsostek yang ingin mengambil uang JHT tanpa perlu lagi tiba shubuh atau bahkan hingga rela menginap di kantor BPJS Taman Kanak-kanak demi untuk mendapat nomor antrian.

Seperti kita ketahui, -sejak ada aturan tabungan JHT sudah sanggup diambil sehabis satu bulan berhenti bekerja, tidak perlu menunggu masa kepesertaan hingga 5 tahun-, setiap harinya banyak sekali orang yang mengurus pencairan JHT. Semua Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan selalu padat dipenuhi akseptor yang mengurus pencairan saldo JHT. Pagi-pagi, begitu kantor BPJS Taman Kanak-kanak dibuka, orang-orang berjubel berebut nomor antrian.

Padatnya antrian pencairan JHT BPJS Ketenagakerjaan

Hal tersebut alasannya ialah kantor BPJS Taman Kanak-kanak hanya melayani klaim beberapa orang saja dalam per harinya. Ada batas maksimal atau kuotanya. Misalnya kuota klaim JHT di kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan Blitar setiap harinya hanya untuk 200 orang, kemudian no antrian yang disediakan cuma 200 nomor, sementara akseptor yang tiba mencapai 500 orang, masuk akal jikalau saat no antrian tersebut dibagikan terjadi ribut dan rebutan. Siapa cepat ia dapat!

Baca Juga: Cara Menonaktifkan Status Kepesertaan Kartu BPJS TK/Jamsostek Yang Masih Aktif Padahal Sudah Berhenti Bekerja

Dan semoga kebagian jatah nomor antrian, banyak akseptor yang terpaksa tiba pagi-pagi banget, shubuh sudah berada di kantor BPJS TK, bahkan akseptor yang tempat tinggalnya jauh ada yang hingga kemah menginap di kantor BPJS Taman Kanak-kanak atau di hotel atau rumah saudara di sekitar kantor BPJS Ketenagakerjaan. Kalau tiba kesiangan kemungkinan besar tidak akan kebagian nomer antrian. Sering terjadi, hanya beberapa menit sehabis dibagikan nomor antrian eksklusif ludes malah ada yang tidak kebagian.

Saking pentingnya dan sulitnya usaha mendapat nomor antrean ini, rahasia ada juga yang terpaksa bermain dengan orang dalam Bpjs Ketenagakerjaan, contohnya pesan no antrian kepada security atau cleaning service dengan imbalan tertentu. Namun perlu teman-teman ingat, itu ialah tindakan ilegal dan melanggar hukum. Jika ketahuan, akseptor dan oknum orang dalam yang berbuat curang membantu akseptor memperoleh nomer antrean tidak dengan cara seharusnya tersebut, sanggup berurusan dengan hukum.

Memang tak sanggup dipungkiri, mendapat no antrian merupakan tahap paling ribet dan mencemaskan dalam proses klaim JHT yang dilakukan secara manual di kantor BPJS TK.

Makanya ada kegiatan mencairkan JHT secara online memakai layanan e-Klaim JHT, yang salah satu tujuannya ialah untuk mengurangi kepadatan akseptor yang mengajukan pencairan secara eksklusif di kantor BPJS TK. Walaupun saat klaim online sudah di-acc, kita tetap wajib tiba ke kantor BPJS TK, tapi kita ke sana hanya untuk menyerahkan berkas asli, sidik jari dan foto dengan diberikan nomor antrian khusus E-klaim. Kaprikornus proses tetap jauh lebih singkat dan cepat.

Selain pencairan secara online, untuk mengatasi terlalu ramainya akseptor yang antri di kantor BPJS TK, kini kita juga sanggup melaksanakan pencairan JHT di bank-bank tertentu yang berafiliasi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Walaupun metode klaim JHT via bank ini kita juga tetap harus ke kantor BPJS TK. Tapi kedatangan kita bukan untuk ikut bersaing memperebutkan no antrian. Kita hanya perlu ke bab informasi, menanyakan bank apa yang sanggup dipakai untuk pencairan JHT di kawasan tersebut, sekaligus meminta formulir klaim JHT yang nanti kita isi dan diserahkan ke bank.

Dan yang baru-baru ini diluncurkan BPJS Ketenagakerjaan ialah layanan memesan nomer antrian secara on-line. Tapi bukan berarti kita sanggup pesan nomor yang sesuai harapan kita. Di layanan ini kita pendaftaran dengan memasukkan identitas kependudukan,  nomor KPJ (Kartu Peserta Jamsostek)/BPJS Ketenagakerjaan, nomer handphone, wilayah pelayanan, cabang pelayanan, tanggal kedatangan dan jam kedatangan. Nanti kita akan diberi nomor antrian yang tersedia pada tanggal dan jam pelayanan yang kita pilih.

Selengkapnya ihwal tutorial atau tata cara langkah demi langkah mendaftar antrian online klaim JHT, silahkan teman-teman baca Di Sini.

Intinya dengan layanan ini, kita sanggup menjadwalkan sendiri kapan mau tiba ke kantor BPJS TK, kita yang mengatur kegiatan kita inginnya dilayani pada tanggal berapa dan jam berapa. Kaprikornus kita tidak perlu lagi ke kantor BPJS Ketenagakerjaan dengan tergesa-gesa alasannya ialah takut tidak mendapat no antrian, kamudian antri usang menunggu panggilan, atau paling sadis pulang dengan tangan hampa alasannya ialah no antrian sudah habis alias tidak kebagian.

Kita sebagai akseptor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Tenaga Kerja atau disingkat BPJS TK, memang terus dimudahkan dengan hadirnya banyak sekali layanan gres berbasis internet alias online. BPJS Ketenagakerjaan terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman dan teknologi. Layanan antrian on-line ini salah satunya. Dan kabarnya, kelak sehabis kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan di seluruh Indonesia menerapkan sistem antrian online ini, maka pembagian no antrian manual untuk klaim JHT tidak akan diberlakukan lagi. Nantinya semua akseptor yang hendak mengajukan klaim dana JHT di kantor BPJS Taman Kanak-kanak wajib pendaftaran antrian secara online terlebih dahulu.

Itulah layanan terbaru dari BPJS Ketenagakerjaan yang ingin mencairkan dana JHT eksklusif dengan mendatangi kantor cabang BPJS TK. Layanan pendaftaran online antrian klaim JHT ini memang diperuntukkan bagi akseptor yang akan mencairkan uang JHT secara eksklusif atau manual di kantor BPJS TK. Jika ingin mencairkan saldo JHT secara online, maka tidak perlu memakai layanan ini.

Sumber http://janganganggur.blogspot.com

Share this post