iklan banner

Hama Dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya

Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya


Sedulurtani.com. Cengkih merupakan salah satu tumbuhan perkebunan yang mempunyai nilai hemat yang tinggi, sehingga mempunyai prospek yang baik untuk dibudidayakan. Akan tetapi dalam melaksanakan budidaya tumbuhan cengkih sering kali terdapat hambatan terkait dengan hama dan penyakit.


Hadirnya hama dan penyakit dalam budidaya tumbuhan cengkih menjadi bahaya yang serius bagi petani lantaran sanggup mengurangi nilai produksi, bahkan menjadikan kehilangan hasil. Oleh lantaran itu, maka petani harus mengupgrade pengetahuan dan juga kemampuanya dalam mengatasi hama dan penyakit utama tumbuhan cengkih.


Pada pertemuan kali ini Sedulurtani.com ingin membuatkan warta wacana hama dan penyakit tumbuhan cengkih beserta pengendalianya.


Dengan mengetahui hal tersebut dibutuhkan petani sanggup mengatasi hama dan penyakit yang biasa menyerang tumbuhan cengkih, sehingga nilai produksi tumbuhan cengkih sanggup dipertahankan.


Berikut ini yaitu hama dan penyakit utama tumbuhan cengkih beserta cara pengendalianya :

1.Hama Utama Tanaman Cengkih

a. Rayap


Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya
Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih

Rayap biasa menyerang pertanaman cengkih yang gres saja ditanam, tumbuhan persemaian, dan juga tumbuhan yang kurang sehat.


Pengendalian hama rayap pada tumbuhan cengkih ini sanggup dilakukan dengan menyemprotkan racun anti rayap pada lubang tanam sebelum dilakukan penanaman.


Selain itu sanggup dikendalikan memakai afval tembakau dari pabrik rokok yang sudah dicampur dengan cengkih. Avfal juga berkhasiat untuk menyuburkan tanah lantaran mempunyai kandungan humus yang cukup tinggi.


Pengendalian hama rayap yang lain sanggup memakai insektisida berbahan aktif klor organik.


b. Penghisap daun cengkih (Helopeltis sp.)

Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya
Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih

Indikasi serangan hama helopeltis sp. atau yang biasa disebut dengan penghisap daun cengkih ditandai dengan terdapatnya bintik-bintik coklat pada permukaan daun.


Serangan helopeltis sanggup terjadi pada pohon merana dan jikalau serangan berat maka daun akan menderita.


Pengendalian hama penghisap daun cengkih ini sanggup dilakukan dengan menyemprotkan insektisida kontak atau mengoleskan pangkal batang memakai insektisida sestemik. Selain itu, pengendalian tersebut juga diikuti dengan pemotongan ujung-ujung ranting yang mati biar tumbuh tunas gres yang lebih baik.


2. Penyakit Tanaman Cengkih

a. Penyakit mati bujang atau mati gadis


Penyakit mati bujang pada tumbuhan cengkih disebabkan oleh basil XIb (xylem limited bacterium). Gejala serangan ini ditandai dengan mengering dan gundulnya ranting-ranting tumbuhan mulai dari ujung mahkota hingga ke pangkal tanaman.


Matinya ranting tumbuhan tersebut dikarenakan tersumbatnya pembulu xilem pada akar, sehingga unsur hara yang diserap tidak sanggup didistribusikan ke kepingan tajuk tanaman.


Waktu yang dibutuhkan semenjak tanda-tanda awal hingga tumbuhan mati antara 3-5 tahun, tergantung dari ketahanan tanaman.


Pencegahan serangan penyakit ini sanggup dilakukan dengan pengemburan tanah, memperbaiki drainase, dan perawatan yang baik terutama pinjaman pupuk sehabis panen besar.


Selain itu, bagi tumbuhan yang telah terjangkit dihentikan diberikan pupuk buatan untuk sementara. Pupuk yang dipakai sebagai gantinya yaitu pupuk daun dan menambah takaran pupuk organik.


b. Penyakit Cacar Daun

Cacar daun pada tumbuhan cengkih merupakan jenis penyakit yang disebabkan oleh cendawan Phylosticta sp. Dimana tanda-tanda yang ditimbulkan, yaitu munculnya bercak-bercak mengelembung mirip cacar. Bercak terlihat sangat jalas apabila menyerang daun yang masih muda, sedangkan serangan pada daun yang sudah renta akan terlihat transparan.


Tingkat serangan yang berat akan menjadikan daun menjadi berkerut dan mengeriting. Penyakit ini sanggup juga menyerang tangkai daun, bunga, dan juga buah.


Penyakit cacar sanggup dikendalikan dengan mengumpulkan daun-daun yang berguguran kemudian memusnahkanya dengan cara dibakar kemudian dikubur.


Selain itu, tumbuhan yang sakit maupun sehat segera disemprot memakai fungisida yang berbahan aktif maneb.  Frekuensi penyemprotan, yaitu 10 hari sekali selama 3 bulan atau lebih baik jikalau hingga tumbuhan tidak terjangkit lagi.


Pada periode pemupukan selanjutnya sebaiknya takaran pemupukan ditingkatkan sedikit biar tumbuhan yang gres saja sakit sanggup segera pulih kembali. Jika tingkat serangan pada tumbuhan sangat parah maka sebaiknya ditebang dan diganti bibit tumbuhan yang resisten terhadap cacar daun.


c. Busuk akar


Penyakit wangi akar secara umum disebabkan lantaran dreinase pada area tanam yang kurang baik, sehingga menjadikan akar membusuk.


Gejala yang tampak pada tumbuhan yang terjangkit wangi akar, yaitu daunya jarang, banyak ranting yang kering, dan tumbuhan tampak tidak sehat.


Cara mengatasi penyakit tersebut sanggup dilakukan dengan cara pembuatan dreinase yang dalam atau penggalian tanah disekeliling tanaman.


Baca juga :



Demikian artikel tentang, Hama dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya. Semoga sanggup menjadi tumpuan bagi Anda yang sedang mencari warta terkait hama dan penyakit tumbuhan cengkih.

Follow juga saya diFacebook.



Sumber https://www.sedulurtani.com

0 Response to "Hama Dan Penyakit Utama Tanaman Cengkih Beserta Pengendalianya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel