Materi Lengkap Perjuangan Dan Daya Untuk Smp Beserta Contohnya

Materi Lengkap Usaha dan Daya Untuk Sekolah Menengah Pertama Beserta Contohnya - Selamat malam sobat , baiklah kita akan melanjutkan lagi materi Fisika di kelas 8 Sekolah Menengah Pertama ya. Kali ini kita akan membahas ihwal Usaha dan Daya. Pada pembahasan kali ini kita hanya membahas terkait perjuangan yang diberikan dan daya yang dihasilkan dari suatu insiden yang ada di kehidupan sehari-hari. Baik eksklusif saja simak pembahasan dibawah.

Google Image - Materi Lengkap Usaha dan Daya Untuk Sekolah Menengah Pertama Beserta Contohnya

Sebelumya kita sudah pernah membahas ihwal Usaha walaupun pembahasan sebelumnya masuk dalam materi SMA, tetapi siapa tahu sobat di jenjang Sekolah Menengah Pertama ada yang ingin mengetahui materi lebih mendalam di tingkat Sekolah Menengan Atas bisa eksklusif membaca artikelnya disini.

Silakan baca: Materi Lengkap Usaha Beserta Contoh Soal dan Pembahasannya

Pada pembahasan kali ini kita akan mencoba menggabungkan materi dari perjuangan dengan materi daya yang pastinya terjadi pada kehidupa sehari-hari yang sering kita alami. Baik eksklusif saja kita mulai dari pengertian perjuangan dulu ya nanti selanjutnya kita masuk ke daya.

Pengertian Usaha

Pengertian perjuangan dalam kehidupan sehari-hari itu berbeda dengan pengertian perjuangan dalam ilmu fisika. Dalam ilmu fisika, usaha merupakan sebagai hasil kali antara gaya dan perpindahan. Jadi, dikala terdapat sobat kita yang ingin memindahkan benda tetapi benda tersebut tidak berpindah posisi, walaupun sudah mengerahkan tenaganya maka itu dianggap tidak melaksanakan usaha. Begitu juga dikala seseorang memakai sepedanya di jalan yang menurun, walaupun berpindah posisi itu tidak dianggap sebagai perjuangan alasannya ialah tidak ada gaya yang dilakukan orang tersebut.

Maka dari itu, dikatakan perjuangan dikala acara tersebut terdapat gaya yang diberikan dan mengalami perpindahan posisi. Secara matematis relasi antara usaha, gaya, dan perpindahan sanggup dilihat pada rumus berikut.

Rumus diatas kita berikan lengkap semua termasuk perubahan rumus, sehingga dibutuhkan sobat sanggup menjawab soal terkait perjuangan baik yang ditanyakan usaha, gaya, maupun jarak perpindahan. Kaprikornus sobat hanya tinggal mamasukan angkanya dan eksklusif menghitungnya.
Keterangan:   W = perjuangan (joule atau kg m² / s²)
                       F  = gaya (N)
                       s  = jarak perpindahan (m)

Nah itu tadi rumus untuk mencari usaha, kenyataannya kini dikala gaya (F) yang diberikan lebih dari satu ibarat perlombaan tarik tambang. Gaya yang diberikan niscaya lebih dari satu dan arahnya juga berlawanan. Maka itu sanggup kita selesaikan dengan memakai cara Resultan ibarat yang sudah dipelajari sebelumnya yaitu ihwal resultan gaya.

Baca juga: Cara Memahami Rumus Percepatan ihwal Gaya dengan Mudah

Harapannya sobat membaca pembahasan materi sebelumnya diatas untuk mengetahui konsep dari resultan gaya. Setelah kita sudah paham dengan konsep resultan gaya maka secara matematis rumus tersebut sanggup ditulis ibarat dibawah.

Rumus diatas hanya pada keadaan tertentu, untuk keadaan lain bisa dibaca artikel ihwal resultan gaya diatas. Resultan terdapat 3 keadaan yaitu searah, berlawanan, dan tegak lurus.
Keterangan: R = resultan gaya (N)

Terus bagaimana perjuangan yang terjadi kalau arah gaya tegak lurus dengan arah perpindahan. Sama dengan klarifikasi diatas acara tersebut dianggap tidak melaksanakan perjuangan dalam ilmu fisika. Kenapa bisa begitu, padahal terdapat gaya dan perpindahan posisi. Alasan ini sanggup dijelaskan pada pembahasan materi perjuangan tingkat Sekolah Menengan Atas diatas yang berafiliasi dengan besar sudut.

Daya

Daya merupakan sebagai kecepatan melaksanakan perjuangan atau perjuangan tiap satuan waktu. sehingga sanggup dikatakan bahwa kalau kecepatan yang dihasilkan besar maka dayanya juga akan besar. Secara matematis rumus daya sanggup dituliskan sebagai berikut.

Keterangan: P   = daya (watt atau joule/detik)
                     F  = gaya (N)
                     s   = jarak perpindahan (m)

                     t   = waktu (s)
                     v  = kecepatan (m/s)

                    W = perjuangan (joule)

Penerapan Daya dalam Kehidupan Sehari-hari

Penerapan daya sering terjadi dalam kehidupan, dimana pada rumus diatas P = W / t. Daya yang dihasilkan akan berbanding lurus dengan perjuangan dan berbanding terbalik dengan waktu. Kaprikornus dikala ada sebuah insiden yang berafiliasi dengan energi, maka perubahan energi tersebutlah nantinya akan didapatkan besar daya yang dihasilkan.

Contoh 1.
Dalam perumahan terdapat dua anak kembar Sidi dan Sidu yang yang akan membereskan mainan ke ruangan mainan. Sidi dan sidu akan menaiki tangga dengan tinggi 5 meter. Massa kedunya sama yaitu sebesar 40 kg. Ternyata sidi bisa hingga di ujung tangga dengan waktu 20 detik dan Sidu bisa hingga diatas dengan waktu 20 detik. Maka daya manakah yang lebih besar.

Jawab

Diketahui: h = 5 m
                 m = 40 kg
                 t₁ = waktu sidi (s)
                 t₂ = waktu sidu (s)

Jadi, daya yang dimiliki Sidi sebesar 100 J/s lebih besar dari pada daya yang dimiliki Sidu sebesar 80 J/s.

Tambahan: 1 hp (horse power) = 746 watt
                             horse power = tenaga kuda yang biasanya di kendaraan.
                                      1 joule = 10⁷ g cm²/s²    = 1 joule = 10⁷ erg.

Materi Lengkap Usaha dan Daya Untuk Sekolah Menengah Pertama Beserta Contohnya - Mungkin sekian dulu ya pembahasan ini ihwal Usaha dan Daya. Semoga pembahasan diatas sanggup bermanfaat bagi sobat setia . Jika ada yang mau ditanyakan bisa tinggalkan di kolom komentar dibawah ya. Untuk pembahasan Energi Kinetik dan Energi Potensial sanggup ikuti terus update artikel disini ya. Terimakasih atas perhatiannya, See You.

Sumber http://www.sainsseru.com/

Share this post