Cara Menanam Jeruk Nipis Semoga Hasil Buah Maksimal

Cara menanam jeruk nipis – Jeruk nipis atau Citrus aurantifolia ialah sejenis tumbuhan perdu yang mempunyai banyak cabang dan berduri dengan tinggi tumbuhan mencapai 1.5 – 3,5 meter. Bentuk daunnya lingkaran telur dengan ujungnya yang tumpul, berwarna hijau bau tanah dan berwarna hijau muda pada kepingan bawah daun. Mempunyai bunga berwarna putih kecil kekuningan dan buahnya berdiameter 3 – 5 cm, mengandung banyak air, rasanya masam dan aromanya sedap. Oleh alasannya ialah itu jeruk nipis banyak dipakai sebagai bumbu dapur disamping juga dipakai untuk materi minuman, kosmetik, parfum serta materi obat – obatan.

Tanaman jeruk nipis akan tumbuh dengan baik jikalau Anda tanam di tempat yang mempunyai ketinggian 10 – 1000 mdpl, dengan pH tanah 5 – 6, curah hujan 1000 – 2000 mm/tahun, kecepatan angin 40 – 48 %, kelembaban 70 – 80 % dan temperatur maksimal 25 – 30 derajat celcius. Tanaman jeruk nipis sangat membutuhkan sinar matahari, oleh alasannya ialah itu sangat baik jikalau Anda tanam pada area terbuka atau tanpa adanya naungan. Berikut tips cara menanam jeruk nipis:

Pembibitan

Tanaman jeruk nipis sanggup Anda tanam dengan 3 cara yaitu generatif, vegetatif dan adonan antara keduanya. Berikut 3 cara menanam jeruk nipis untuk pembibitan.

• Cara generatif. Menggunakan biji dari buah yang telah tua. Biji dikeringkan dengan cara dianginkan pada tempat teduh dan tidak terkena sinar matahari selama jangka waktu 2 – 3 hari hingga lendir yang ada di biji jeruk nipis hilang. Setelah itu biji jeruk nipis sanggup Anda semaikan. Kekurangan cara menanam jeruk nipis secara generatif ini ialah membutuhkan waktu yang usang untuk pohon berbuah, sekitar 5 – 6 tahun. Sedangkan kelebihannya ialah batang pohon yang akan diperoleh melalui cara ini ukurannya akan lebih besar dan kokoh.


• Cara vegetatif. Cara menanam jeruk nipis secara vegetatif ialah dengan mencangkok cabang atau ranting tumbuhan untuk kemudian di tumbuhan pada lahan. Pilihlah cabang yang berumur sedang untuk materi cangkokan. Caranya ialah dengan menguliti cabang sepanjang 5 – 10 cm dan kerat kambium cabang hingga higienis kemudian diamkan selama 1 hari. sehabis itu, Anda sanggup menutup kepingan tadi dengan tanah dan bungkus dengan sabut kelapa. Ikat dengan rapat sabut kelapa tersebut dan jaga kelembaban dengan cara menyiramnya setiap hari. Setelah akar tumbuh banyak pada cangkokan, maka potong cabang yang dicangkok tadi dan tanam ke lahan yang telah disediakan. Cara menanam jeruk nipis dengan cara vegetatif ini mempunyai laba yaitu tumbuhan jeruk nipis akan cepat berbuah. Akan tetapi tumbuhan akan mempunyai batang yang ringkih dan lebih gampang terkena penyakit.

Mencangkok tumbuhan jeruk nipis – Cara menanam jeruk nipis

• Cara menanam jeruk nipis yang menggabungkan cara generatif dan vegetatif disebut juga dengan okulasi. Caranya ialah dengan mengambil mata tunas dari pohon jeruk nipis yang buahnya lebat dan besar dengan cara mengiris dari batang dengan kedalaman 1,5 cm. Bersihkan ujung irisan tersebut hingga membentuk segi empat. Buat juga lubang segi empat dengan ukuran yang sama pada batang induk dan masukkan irisan dari mata tunas tadi ke lubang batang indukan. Jangan hingga ada kotoran yang menempel dikala Anda memasukkan irisan mata tunas ke batang induk alasannya ialah sanggup berakibat mengganggu proses pertumbuhan mata tunas. Setelah mata tunas dimasukkan maka ikan dengan tali plastik. Dua ahad sehabis okulasi alhasil sudah sanggup Anda lihat apakah bibit jeruk nipis berhasil tumbuh atau tidak. Tanda berhasilnya cara menanam jeruk nipis dengan okulasi ialah mata tunas pada bibit jeruk nipis berwarna hijau segar dan menempel dengan tepat pada batang induk.

Proses Penanaman

Sebelum melaksanakan penanaman sebaiknya lahan tanam Anda olah terlebih dahulu. Pilihlah lahan yang subur dan bersihkan dari gulma serta tumbuhan pengganggu lainnya. Setelah itu cara menanam jeruk nipis selanjutnya ialah buatlah lubang tanam dengan ukuran 80 x 80 x 80 cm dan biarkan lubang tanam selama kurang lebih 2 – 4 minggu. Kemudian masukkan pupuk sangkar atau pupuk kompos dengan takaran 20 kg untuk setiap lubang tanamnya dan biarkan kembali selama kurang lebih 5 – 7 hari.

Setelah itu bibit jeruk nipis sudah sanggup Anda tanam pada lubang tanam. Dalam cara menanam jeruk nipis, Anda sanggup memakai jarak tanam jeruk nipis sekitar 5 x 5 meter atau 6 x 6 meter.

Perawatan Tanaman Jeruk Nipis

Dalam cara menanam jeruk nipis jikalau lahan yang Anda gunakan tidak terlalu subur maka pemupukan harus dilakukan secara berkelanjutan dan teratur setiap 2 – 3 bulan sekali memakai pupuk kompos atau pupuk kandang. Anda juga sanggup menambahkan pupuk Urea, TSP, KCL dan jenis pupuk penunjang lainnya. Jika lahan Anda terhitung subur maka pemupukan lanjutan sanggup dilakukan sehabis tumbuhan jeruk nipis berumur 4 tahun.

Penyiangan hendaknya Anda lakukan secara rutin semoga tumbuhan pengganggu tidak mengganggu pertumbuhan jeruk nipis. Meskipun tumbuhan ini menyukai sinar matahari, tumbuhan jeruk nipis juga membutuhkan air secara teratur terutama pada dikala pohon telah berbunga dan berbuah. Buatlah lubang di sekeliling pohon jeruk dengan kedalaman 10 – 15 cm dengan jarak 40 – 50 cm dari batang pohon dan gunakanlah lubang tersebut untuk menyiram dengan cara memasukkan air ke dalam lubang tersebut.

Lakukan juga pemangkasan semoga tajuk jeruk nipis mempunyai bentuk yang simetris. Dengan mempunyai bentuk tajuk simetris, tumbuhan akan lebih optimal dalam menyerap sinar matahari. Pemangkasan juga sanggup mengendalikan serangan hama dan penyakit. Pemangkasan pada cara menanam jeruk nipis ialah dengan memotong batang tumbuhan setinggi 60 cm dari permukaan tanah. Pada batang yang telah dipotong tersebut nantinya akan tumbuh tunas baru. Pilihlah 3 – 4 tunas untuk Anda jadikan batang utama dan pangkas atau buang tunas – tunas lainnya.

Panen Tanaman Jeruk Nipis

Tanaman jeruk nipis akan berbuah pertama kali pada umur 3 tahun. Hanya saja jumlahnya masih sedikit. Tanaman akan menghasilkan buah dengan maksimal pada dikala berumur 6 – 15 tahun. Buah yang dihasilkan pada umur tersebut sanggup mencapai 50 kg untuk setiap batang pohon. Sejak tumbuhan mulai berbunga dan menjadi buah siap panen membutuhkan waktu sekitar 7 – 8 bulan. Ciri buah jeruk nipis yang siap panen ialah berwarna hijau kekuningan, buah tidak terlalu keras dan pada kepingan bawah buah jeruk sudah empuk ketika Anda tekan. Untuk memetik buah Anda sanggup memakai pisau yang tajam. Cara memetiknya ialah dengan memotong pada tangkai batang.

Buah yang sudah Anda petik sanggup diletakkan pada keranjang  yang telah diberi ganjal jerami atau kain lembut. Setelah proses panen selesai, bersihkan jeruk nipis dengan air kemudian lap memakai kain yang halus hingga benar – benar kering. Sortir buah menurut ukurannya dan buang jeruk yang terindikasi terjangkit penyakit. Masukkan jeruk ke dalam peti dan jeruk sudah siap untuk dijual.

Kegiatan pasca panen jeruk nipis – Cara menanam jeruk nipis

Jika Anda melaksanakan cara menanam jeruk nipis dengan baik dan benar maka hasil yang didapatkan pun akan maksimal. Mengingat bahwa ajakan akan jeruk nipis yang tidak pernah berkurang maka budidaya jeruk nipis ini sanggup dikatakan mempunyai prospek yang cukup cerah. Budidaya jeruk nipis dan tips lain – lainnya sanggup Anda baca di sini. 

sumber gambar: freshplaza, rebanas, jitunews

Sumber https://www.infoagribisnis.com

Share this post