✔ Pengertian Negara Berkembang, Pola Dan Ciri-Cirinya

Hallo Agan...Kita kerap kali mendengar bahwa negara Indonesia yakni negara berkembang tapi tahukah agan apasih yang disebut negara berkembang? Bagaimana kategori sebuah negara sehingga disebut negara berkembang? nah pada postingan kali ini kita akan membahas lebih dalam perihal negara berkembang, cekidot gan.

Negara berkembang yakni istilah yang dipakai untuk menjelaskan dan 

mengkategorikan negara-negara di dunia yang mempunyai standar hidup relatif rendah, sektor industri yang kurang berkembang, skor indeks pembangunan insan atau human development indeks (HDI) berada pada tingkat menengah ke bawah, serta rendahnya pendapatan perkapita. Negara yang dikategorikan sebagai negara berkembang yakni negara yang belum mencapai tingkat negara maju, tetapi bukan negara gagal (failed state).

Dengan kata lain, negara berkembang berada diantara negara maju (tingkat teratas) dengan negara gagal (tingkat terendah). 

Negara berkembang yakni istilah yang umum dipakai untuk menjelaskan suatu negara dengan kesejahteraan material tingkat rendah. Karena tidak ada definisi tetap negara berkembang yang diakui secara internasional, tingkat pembangunan sanggup saja bervariasi di dalam negara berkembang tersebut. 
Baca juga: Pengertian negara maju ciri, dan misalnya lengkap

Negara berkembang mempunyai tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih maju dibandingkan dengan negara lain yang setingkat, tetapi belum mencapai tingkat negara maju disebut negara industri baru. Deangan kata kata lain, negara industri gres sedang berkembang mencapai tingkat negara maju tetapi belum cukup untuk disebut sebagai negara maju. Negara-negara yang mempunyai pertumbuhan ekonomi relatif stabil dalam jangka waktu lama, juga sanggup digolongkann sebagai negara industri baru.

Beberapa negara yang masuk kategori industri baru, antara lain, Argentina, Brazil, Meksiko, China, Taiwan, Hongkong,  Singapura, Korea Selatan, Yunani Spanyol, dan portugal. Sebagian besar negara di dunia yakni sekitar 76% dikategorikan sebagai negara berkembang. Negara-negara tersebut sebagian besar yakni negara di afrika, Amerika Tengah dan sebagian negara di maritim karibia. Termasuk juga negara-negara arab, serta sebagian besar negara asia tenggara.

Diluar kategori negara berkembang dan negara maju, ada beberapa negara yang dikelompokkan sebagai negara gagal (failed state). Negara-negara  ini masih menghadapi perang sipil serta mempunyai penguasa yang otoriter. Misalnya, Afganistan, Haiti, Somalia, MYanmar, Irak dan Korea Utara.

Negara-negara berkembang terus menghadapi tantangan untukbertumbuh menjadi negara maju, atau menghadapi kemunduran dan menjadi negara gagal.

Beberapa ciri-ciri negara berkembang yakni sebagai berikut ini:

1. Sebagian penduduk bekerja di sektor pertanian.

2. Industri biasanya berlatarbelakang agraris, terutama memanfaatkan hasil kehutanan, pertanian, dan perikanan.

Contohnya indonesia sebagai negara berkembang masih sangat bergantung pada hasil hutan pertanian dan perikan alasannya ketiga sektor itu yakni sektor yang paling banyak ditemukan di indonesia meskipun sektor-sektor lain di indonesia terus berkembang

3.Tenaga pertanian masih mengandalkan tenaga kerja manusia.

Contohnya di Indonesia, kebanyakan para penduduk dalam mengolah lahan persawahan dan perkebunan memakai cangkul dan traktor yang ditarik oleh kerbau atau sapi.

4. Luas lahan garapan relatif sempit dengan teknologi yang sederhana sehingga akibatnya kurang maksimal.

Lahan milik satu orang petani di amerika atau eropa sanggup berhektar-hektar luasnya dibandingkan lahan milik kebanyakan orang di negara berkembang misalnya di Indonesia, kebanyakan petani hanya mempunyai lahan beberapa puluh atau ratus meter persegi saja jarang yang punya lahan hingga berhektar-hektar luasnya.

5. Pendapatan perkapita rendah.

Pendapatan perkapita rata-rata negara berkembang masih rendah misalnya indonesia hanya 5,678 dollar pertahun masih rendah dibandingkan Singapura yang pendapatan perkapitanya 51,162 dollar serta negara lain ibarat Brunei darussalam, Malaysia dan Thailand.

6. Angka kelahiran dan maut masih tinggi.

Angka kelahiran dan maut masih tinggi di kebanyakan negara berkembang alasannya pelayanan sosialnya masih sangat buruk.

7. Tingginya angka pengangguran alasannya besarnya jumlah penduduk dan terbatasnya lapangan pekerjaan.

Negara berkembang mempunyai banyak pengangguran alasannya lapangan pekerjaan yang ada masih sangat sedikit misalnya di Indonesia jumlah penganggurannya sekitar 300 ribu jiwa.

8. Pendidikan formal tersebar kurang merata dengan kualitas yang rendah.

Pendidikan formal di Negara berkembang yaitu sekolah kebanyak kurang merata alasannya pendidikan formal hanya terpusat di tempat kota-kota besar saja sedangkan, tempat terpencil tidak mendapat pendidikan formal.

9. Kelebihan jumlah penduduk yang mengakibatkan tidak terjangkau atau tidak meratanya pelayanan sosial.

Negara berkembang kebanyakan mempunyai kepadatan penduduk yang sangat besar yang menjadikan tidak meratanya pelayanan sosial ibarat sarana dan prasarana.

10. Kedudukan dan tugas wanita  sangat terbatas dan cenderung dipandang sebagai kelas dua.

Biasanya pada negra berkembang tugas perempuan tidak diakui dan dipandang lebih rendah dan lemah dibandingkan laki-laki, beruntung indonesia punya Ibu Kartini sehingga perempuan indonesia sudah sejajar kiprahnya dengan laki-laki.

Demikian postingan dari saya tentang  Pengertian Negara Berkembang Dan Ciri-Cirinya Lengkap semoga bermanfaat.

Sumber http://awalilmu.blogspot.com

Share this post