Mengenal David Brendi, Sosok Di Balik Gadgetin

Jakarta - "Halo guys, David di sini, dan ini adalah...", bagi pencinta gadget niscaya familiar dengan kalimat tersebut. Ditambah bila mendengar bunyi ngebass-nya, sudah niscaya eksklusif bisa menebaknya.
Baca Juga
Saat ini jumlah subscriber GadgetIn sangat banyak. Tapi siapa sangka David memulai channelnya itu hanya bermodal iseng saja, dan bahkan dirinya mengaku dulu tidak begitu tertarik dengan gadget.
Berkat seorang teman yang hobi menonton video review gadget di YouTube, David mulai tertarik. Malah terlintas dalam pikirannya untuk menciptakan hal serupa. Lebih-lebih sehabis mengetahui channel review gadget dari Indonesia belum banyak jumlahnya, semangatnya kian terpacu.
![]() |
"Aku pikir kyaknya jikalau ikut menarik juga. Apa lagi masih kuliah, jikalau tidak jadi apa-apa ya udah. Bisa pas 10-20 tahun lagi nonton mungkin lucu," kata David.
Bemodal kamera yang sudah dimilikinya --yang katanya dipunyai karena 'diwajibkan' oleh dosen sebagai mahasiswa desain-- serta Xiaomi Mi 3 yang dibeli dari uang tabungan, maka mulailah David menciptakan konten video .
Desember 2014 lahirlah channel GadgetIn ditandai tanyangnya video review Mi 3 berdurasi tujuh menit. Nama GadgetIn berasal dari abreviasi Gadget Indonesia. Namun nama tersebut juga punya makna yang lain.
"Dulu kepikirannya abreviasi dari Gadget Indonesia, alasannya yaitu targetku khusus Indonesia aja. Tapi bisa juga digabungin jadi Gadgetin, seakan-akan cara baca Gojekin, either way bener," jelas David.
Tembus 1 Juta
![]() |
Meski Xiaomi mulai naik daun, video pertama GadgetIn sepi penonton. Kondisi ini menciptakan David tidak semangat bikin konten. Untungnya ia kembali bangun berkat video kedua yang membahas soal Nokia.
"Dulu targetnya memang dua video, jikalau gagal nggak apa-apa. Video pertama nggak rame, hape kedua Nokia Lumia 535 ditinggalin 1-2 bulan, ternyata penontonnya sudah puluhan ribu yang nonton. Kaprikornus semangat," tuturnya.
"Soalnya bikin dua video itu susah banget, sampe enek sendiri. Kaprikornus ya udahlah dua video aja cukup, kuliah aja lanjut ke rencana awal. Setelah melihat lagi, ternyata ada peluang," imbuh David.
Tonton video: Chit-chat Bareng GadgetIn, Youtuber Gadget Nomer 1 di Indonesia!
David pun makin getol menciptakan konten video. Seiriing berjalannya waktu, jumlah penonton channel GadgetIn bertambah, demikian pula subscribernya. Kurun waktu dua tahun jumlahnya mencapai 100 ribu lebih. Oleh YouTube, David diganjar Silver Play Button.
2018 menjadi tahun yang gemilang bagi David. GadgeIn mencatatkan diri sebagai channel dengan 1 juta subscriber. YouTube kembali menunjukkan penghargaan berupa Gold Play Button.
Ingin tahu lebih banyak soal David? Nantikan artikel selanjutnya ya!
Sumber detik.com
0 Response to "Mengenal David Brendi, Sosok Di Balik Gadgetin"
Posting Komentar