Cara Mengubah Belahan Kebentuk Lain
Hallo teman-teman ????
Kali ini gue bakalan mengembangkan bahan perihal Cara Mengubah Pecahan Kebentuk Lain . Yo simak !
1. Pecahan Sebagai Perbandingan Bagian dari Keseluruhan
Telah kalian ketahui bahwa belahan merupakan bab dari keseluruhan. Apabila terdapat dua besaran yang dibandingkan, belahan dikatakan sebagai perbandingan bab dari keseluruhan. Perhatikan teladan berikut :
Seorang anak mempunyai 12 kelereng, yang terdiri atas 3 kelereng warna merah, 4 kelereng warna hijau, dan 5 kelereng warna biru.
Tentukan perbandingan kelereng warna merah terhadap hijau !
Tentukan perbandingan kelereng warna merah terhadap biru!
Tentukan perbandingan kelereng warna hijau terhadap biru!
Penyelesaian :
a. Perbandingan kelereng warna merah terhadap hijau ialah 3/12 : 4/12 atau 1/4 : 1/3
b. Perbandingan kelereng warna merah terhadap biru ialah 3/12 : 5/12.
c. Perbandingan kelereng warna hijau terhadap biru ialah 4/12 : 5/12
2. Menyatakan Bilangan Bulat dalam Bentuk Pecahan
Perhatikan garis bilangan berikut :
Dari gambar di atas diperoleh :
0 = 0/2 = 0/3
1 = 2/2 = 3/3
2 = 4/2 = 6/3
3 = 6/2 = 9/3
4 = 8/2 = 12/3
Berdasarkan uraian di atas sanggup disimpulkan sebagai berikut :
Setiap bilangan lingkaran p,q sanggup dinyatakan dalam bentuk belahan p/q, dimana p merupakan kelipatan dari q,q tidak sama dengan 0.
3. Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Pecahan Campuran dan Sebaliknya
Ibu mempunyai 3 buah apel yang akan dibagikan kepada 2 orang anaknya dengan sama besar. Bagian apel yang akan diperoleh tiap anak ialah satu apel dan setengah apel. Hal ini sanggup dinyatakan sebagai 3 : 2 atau
11/2 . Bentuk pecahan11/2 merupakan bentuk belahan campuran. Pecahan adonan 11/2 terdiri dari atas bilangan lingkaran 1 dan bilangan belahan 1/2.
Contoh :
Nyatakan belahan 35/4 ke dalam belahan campuran!
Penyelesaian :
Cara 1 :
35/4 = 35 dibagi 4. Hasilnya 35 : 4 = 8 sisa 3
35/4 = 83/4
Cara 2 :
35/4 = 32/4 + 3/4
35/4 = 8 + 3/4
35/4 = 83/4
4. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Desimal dan Sebaliknya
Coba kalian ingat kembali mengenai nilai daerah pada bilangan belahan desimal. Perhatikan nilai daerah pada bilangan 235,674 berikut :
4 : Perseribuan, nilainya 4/1.000 atau 0,004
7 : Perseratusan, nilainya 7/100 atau 0,07
6 : Persepuluhan, nilainya 6/10 atau 0,6
5 : Satuan, nilainya 5
3 : Puluhan, nilainya 30
2 : Ratusan, nilainya 200
Jika ditulis dalam bentuk panjang, diperoleh :
235,674 = 200 + 30 + 5 + 0,6 + 0,07 + 0,004
235,674 = 200 + 30 + 5 + 6/10 + 7/100 +4/1.000
235,674 = 200 + 30 + 5 + 600/1.000 + 70/1.000 +4/1.000
235,674 = 235 + 674/1.000
Apabila satuan belahan biasa atau adonan akan diubah atau dinyatakan ke dalam bentuk belahan desimal, maka sanggup dilakukan dengan cara mengubah penyebutnya menjadi 10, 100, 1.000, 10.000, dan seterusnya. Dapat pula dengan cara membagi pembilang dengan penyebutnya.
Sebaliknya, untuk mengubah belahan desimal menjadi belahan biasa/campuran sanggup kalian lakukan dengan menguraikan bentuk panjangnya terlebih dahulu.
Contoh :
Ubahlah belahan 3/4 ke dalam bentuk belahan desimal !
Penyelesaian :
Cara 1 :
3/4 = 3 x 25 / 4 x 25 = 75/100 = 0,75
Jadi, 3/4 = 0,75
Cara 2 :
3/4 = 3 : 4 = 0,75
Contoh :
Nyatakan bilangan 0,16 menjadi belahan biasa/campuran yang paling sederhana !
Penyelesaian :
Cara 1 :
0,16 = 0 + 1/10 + 6/100
0,16 = 10/100 + 6/100
0,16 =16/100
0,16 =4/25
Cara 2 :
0,16 = 16/100
0,16 = 16 : 4 / 100 : 4
0,16 =4/25
Perhatikan bentuk desimal 2,333....
Bentuk desimal ibarat 2,333... disebut bentuk desimal berulang.
Untuk mengubah bentuk desimal berulang ibarat di atas ke bentuk belahan biasa sanggup dilakukan dengan cara berikut.
Misalkan x = 2,333.... maka 10x = 23,333...
10x - x = 23,333... - 2,3....
9x = 21
x = 21/9
x = 7/3
jadi, 2,333... = 7/3
2/5 = 2 x 20 / 5 x 20 = 40/100
3/4 = 3 x 25 / 4 x 25 = 75/100
Bentuk belahan perseratus ibarat di atas disebut bentuk persen atau ditulis "%", sehingga 2/5 = 40/100 = 40% dan 3/4 = 75/100 = 75%
Dalam mengubah bentuk belahan ke bentuk persen sanggup dilakukan dengan cara mengubah belahan semula menjadi belahan senilai dengan penyebut 100. Jika hal itu sulit dikerjakan maka sanggup dilakukan dengan cara mengalikan belahan tersebut dengan 100%. Adapun untuk mengubah bentuk persen ke bentuk belahan biasa/campuran, ubahlah menjadi perseratus, lalu sederhanakannlah!
Contoh :
Nyatakan belahan 7/8 dalam bentuk persen !
Penyelesaian :
7/8 = 7 x 12,5 / 8 x 12,5 = 87,5/100 = 87,5 %
Dalam mengubah bentuk belahan ke bentuk permil sanggup dilakukan dengan mengubah belahan semula menjadi belahan senilai dengan penyebut 1.000. Jika hal ini sulit dikerjakan maka sanggup dilakukan dengan mengalikan belahan semula dengan 1.000 0/00 .
Contoh :
Nyatakan belahan 17/20 dalam bentuk permil!
Penyelesaian :
Contoh :
235,674 = 200 + 30 + 5 + 600/1.000 + 70/1.000 +4/1.000
235,674 = 235 + 674/1.000
Apabila satuan belahan biasa atau adonan akan diubah atau dinyatakan ke dalam bentuk belahan desimal, maka sanggup dilakukan dengan cara mengubah penyebutnya menjadi 10, 100, 1.000, 10.000, dan seterusnya. Dapat pula dengan cara membagi pembilang dengan penyebutnya.
Sebaliknya, untuk mengubah belahan desimal menjadi belahan biasa/campuran sanggup kalian lakukan dengan menguraikan bentuk panjangnya terlebih dahulu.
Contoh :
Ubahlah belahan 3/4 ke dalam bentuk belahan desimal !
Penyelesaian :
Cara 1 :
3/4 = 3 x 25 / 4 x 25 = 75/100 = 0,75
Jadi, 3/4 = 0,75
Cara 2 :
3/4 = 3 : 4 = 0,75
Contoh :
Nyatakan bilangan 0,16 menjadi belahan biasa/campuran yang paling sederhana !
Penyelesaian :
Cara 1 :
0,16 = 0 + 1/10 + 6/100
0,16 = 10/100 + 6/100
0,16 =16/100
0,16 =4/25
Cara 2 :
0,16 = 16/100
0,16 = 16 : 4 / 100 : 4
0,16 =4/25
Perhatikan bentuk desimal 2,333....
Bentuk desimal ibarat 2,333... disebut bentuk desimal berulang.
Untuk mengubah bentuk desimal berulang ibarat di atas ke bentuk belahan biasa sanggup dilakukan dengan cara berikut.
Misalkan x = 2,333.... maka 10x = 23,333...
10x - x = 23,333... - 2,3....
9x = 21
x = 21/9
x = 7/3
jadi, 2,333... = 7/3
5. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Persen dan Sebaliknya
Dapatkah kalian mengubah bentuk 2/5 dan 3/4 ke bentuk perseratus ?2/5 = 2 x 20 / 5 x 20 = 40/100
3/4 = 3 x 25 / 4 x 25 = 75/100
Bentuk belahan perseratus ibarat di atas disebut bentuk persen atau ditulis "%", sehingga 2/5 = 40/100 = 40% dan 3/4 = 75/100 = 75%
Dalam mengubah bentuk belahan ke bentuk persen sanggup dilakukan dengan cara mengubah belahan semula menjadi belahan senilai dengan penyebut 100. Jika hal itu sulit dikerjakan maka sanggup dilakukan dengan cara mengalikan belahan tersebut dengan 100%. Adapun untuk mengubah bentuk persen ke bentuk belahan biasa/campuran, ubahlah menjadi perseratus, lalu sederhanakannlah!
Contoh :
Nyatakan belahan 7/8 dalam bentuk persen !
Penyelesaian :
7/8 = 7 x 12,5 / 8 x 12,5 = 87,5/100 = 87,5 %
6. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Permil dan Sebaliknya
Pecahan dalam bentuk perseribu disebut permil atau ditulis "0/00". Bentuk belahan 275/1.000 dikatakan 275 permil dan ditulis 2750/00.Dalam mengubah bentuk belahan ke bentuk permil sanggup dilakukan dengan mengubah belahan semula menjadi belahan senilai dengan penyebut 1.000. Jika hal ini sulit dikerjakan maka sanggup dilakukan dengan mengalikan belahan semula dengan 1.000 0/00 .
Contoh :
Nyatakan belahan 17/20 dalam bentuk permil!
Penyelesaian :
17/20 = 17 x 50 / 20 x 50 = 850 / 1.000 = 850 0/00
Contoh :
Nyatakan bentuk permil 22,5 0/00!
Penyelesaian :
22,5 0/00 = 22,5 / 1.000 = 22,5 x 2 / 1.000 x 2 = 45 / 2.000 = 9/400
Nah segini dulu ya artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada kesalahan. Baca juga artikel selanjutnya perihal Operasi Hitung Pecahan
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Materi ini dikutip dari buku matematika konsep dan aplikasinya karangan Dewi Nuharini dan Tri Wahyuni.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Materi ini dikutip dari buku matematika konsep dan aplikasinya karangan Dewi Nuharini dan Tri Wahyuni.
0 Response to "Cara Mengubah Belahan Kebentuk Lain"
Posting Komentar