Jangan Gembira Dengan Kesuksesan, Semua Dapat Hilang Dalam Sekejap!

"Perjuangan menuju sukses bukan yang terberat, namun untuk mempertahankannya yaitu hal yang paling berat!"

Banyak orang termasuk aku sendiri yang menganggap bahwa usaha menuju sebuah kesuksesan yaitu hal yang berat, bahkan terkadang rasanya tidak mungkin ketika melihat keadaan yang tak kunjung membaik. Saya sendiri terkadang berfikir bahwa sukses yaitu tujuan final dimana ketika aku sukses maka tak ada lagi usaha sekeras ketika mendaki kesuksesan. Namun semua itu salah!

Mempertahankan sesuatu yaitu usaha sebetulnya pada level berikutnya dan itu yaitu kondisi yang tidak siap dihadapi banyak orang alasannya terlalu terbuai dengan hasil yang dicapai sebelumnya.

Misalnya saja, aku sudah berusaha keras dalam membangun bisnis dan sesudah berjuang selama bertahun-tahun, balasannya mencapai sasaran yang dicita-citakan selama ini. Setelah itu, aku akan merasa puas dan mulai melemah hingga perlahan atau bahkan tiba-tiba bisnis itu hancur, hilang dan semuanya kembali ke angka 0. Kenapa?

Seperti yang aku katakan tadi, kita terlalu sibuk memikirkan usaha menuju kesuksesan hingga lupa bahwa ada usaha lain ketika kita sampai. Kita tidak siap untuk menghadapi keadaan di atas puncak kesuksesan dan balasannya kita hanyalah seorang yang resah mau melaksanakan apa, kita tidak lagi si pemikir dan pengambil resiko, kita hanya makhluk malas yang terlalu konsumtif.

"Pendidikan hanya mengajarkan ilmu dasar, kreativitas insan yang sanggup mengembangkannya"

Selama aku belajar, guru selalu mengajarkan ilmu dasar hingga para siswa paham untuk mengikuti alur dan aturannya. Namun, sebagian terlalu puas di titik itu sehingga tidak bisa membuatkan ilmu tersebut. Pada dasarnya pendidikan formal hanya sebuah pengenalan, praktek di lapangan merupakan bentuk kreativitas kita sendiri.

"Habis gelap terbitlah terang, dan gelap lagi"

Gelap yaitu keadaan suram ketika kita berjuang dalam meniti jalan hidup, terperinci yaitu titik dimana kita hingga kepada sasaran dan tujuan. Di titik itu kita lupa bahwa hidup masih terus berjalan dan akan datang saatnya gelap hadir lagi dan kita sudah terlanjur menikmati terang, lupa akan usaha gelap dan balasannya kita malah menghadapi keadaan yang lebih jelek dengan usaha yang lebih malas.

Seorang teman selalu banyak bicara perihal kesuksesan bisnisnya dan beliau bisa membeli banyak sekali hal yang ia inginkan dengan uang yang ia dapatkan. Namun hanya sekejap saja semuanya hilang dan menyisakan dilema berkepanjangan dalam hidupnya. Bukannya berdiri dan memulai lagi dari 0, ia malah terlalu terbuai dengan kesuksesan di masa silam dan enggan untuk menyadari hidup sesungguhnya.

Seberapa suksesnya anda, seberapa hebatnya anda, seberapa jauhnya anda, jangan terlalu besar hati dengan semua itu alasannya nyatanya itu hanya titipan dan bukan tak mungkin hanya sebuah cobaan semata untuk mengetes kemampuan kita dalam menghadapi banyak sekali kondisi hidup.

Sumber http://wirausahakan.blogspot.com

Share this post