5 Cara Gampang Meningkatkan Kinerja Karyawan Tanpa Pelatihan
Beri tahu saya bila Anda dekat dengan kondisi ini: Anda sudah memperlihatkan training internal dan eksternal kepada bawahan Anda dengan biaya yang tidak sedikit.
Anda juga memperlihatkan semua kemudahan yang mereka butuhkan untuk bekerja.
Masalahnya, mereka tidak produktif sehingga proyek-proyek departemen Anda gagal atau tidak sesuai tenggat waktu. Menjengkelkan, bukan?
Menangani karyawan malas atau yang tidak produktif merupakan tantangan yang tidak mudah.
Umumnya sejumlah perusahaan mengadakan training dalam rangka meningkatkan kinerja karyawan tersebut. Sayangnya, cara ini butuh dana yang tidak sedikit.
Berita baiknya, Anda tidak wajib melaksanakan cara tersebut. Ada lima cara sederhana yang sanggup Anda coba untuk menaikkan produktivitas bawahan Anda.
Berikut ulasan kelima cara tersebut.
1. Memblokir situs sosial media dari jaringan internet perusahaan
Jika bawahan Anda bebas berinternet memakai jaringan internet kantor, blokir situs-situs sosial media dari jaringan internet tersebut.
Mengapa? Karena situs sosial media merupakan salah satu penyebab penurunan kinerja karyawan.
Sebuah hasil penelitian memperlihatkan bahwa satu dari sepuluh karyawan menghabiskan lebih banyak waktu di sosial media (Facebook, Twitter, Linkedin, Instagram, dan lain-lain) daripada bekerja.
Lebih lanjut, berdasarkan penelitian tersebut, 6 dari 10 karyawan mengunjungi sosial media dikala bekerja.
Buatlah ajakan ke Departemen Teknologi Informasi (TI) perusahaan Anda untuk memblokir situs-situs sosial media di jaringan internet perusahaan Anda.
Sepanjang argumen Anda kuat, Departemen TI akan menyetujui ajakan tersebut.
Bagaimana kalau bawahan Anda mengakses situs sosial media dikala bekerja memakai telepon selulernya?
Salah satu solusinya ialah dengan memperlihatkan penyuluhan kepada mereka perihal buruknya pengaruh sosial media pada kinerja tim Anda.
Setelah penyuluhan tersebut, sering-seringlah Anda melaksanakan inspeksi mendadak sehingga bawahan Anda tidak nyaman memakai situs sosial media dikala bekerja.
2. Menghilangkan mutlitasking
Jika bawahan Anda mengeluh alasannya ialah terlalu banyak pekerjaan yang harus dikerjakan, sanggup jadi Anda memperlihatkan lebih dari satu pekerjaan pada dikala bersamaan (multitasking).
Oleh alasannya ialah itu, hilangkan multitasking sehingga karyawan Anda fokus.
Faktanya, sejumlah pakar menyebutkan bahwa multitasking memperlihatkan pengaruh buruk, menyerupai menurunkan fokus dan pembelajaran, merusak ingatan, dan meningkatkan kadar stres.
3. Membuat agenda senam pagi seminggu sekali
Karyawan Anda tidak gesit alias loyo? Jika ya, mungkin mereka kurang berolah raga. Oleh alasannya ialah itu, buatlah sebuah agenda olah raga bersama.
Salah satu agenda yang sering dipakai ialah senam pagi pada hari Jumat.
Jika ragu menciptakan agenda tersebut alasannya ialah berdasarkan Apaexcellence.org, olahraga memperlihatkan sejumlah manfaat kasatmata yang mendukung peningkatan kinerja.
Manfaat itu antara lain:
- Meningkatkan konsentrasi
- Mempertajam ingatan
- Mempercepat pembelajaran
- Menguatkan stamina dan mental
- Meningkatkan kreativitas
- Menurunkan kadar stres (cara lain menghilangkan stres sanggup dilihat di postingan ini)
Dilihat dari sisi biaya, agenda senam pagi ini tidak memakan biaya yang besar.
Anda cukup menyediakan peralatan audio, menyediakan minuman mineral, dan membayar pelatih senam yang ada di seputar perusahaan Anda.
Jangan lupa, Anda pun harus ikut senam pagi sehingga tercipta kebersamaan dengan bawahan Anda sekaligus menyehatkan tubuh Anda.
4. Memantau proyek secara berkesinambungan
Jika proyek Anda sering terlambat diselesaikan bawahan Anda, buat pemantauan proyek tersebut secara berkesinambungan. Cara umumnya ialah dengan mengadakan rapat mingguan.
Saat melaksanakan rapat tersebut, tanyalah kemajuan proyek Anda. Pastikan Anda meminta data, bukan hanya percaya pada omongan mereka.
Selain itu, rapat mingguan juga mempunyai kegunaan mencari solusi sekiranya ada duduk perkara pada proyek Anda.
5. Memberlakukan penghargaan dan eksekusi secara kreatif
Memberlakukan penghargaan dan eksekusi sanggup Anda lakukan untuk meningkatkan kinerja bawahan Anda.
Jika penghargaan dalam bentuk uang dan hukuman administratif tidak sesuai dengan filosofi kerja Anda, Anda sanggup melakukannya secara kreatif.
Sebagai contoh, Anda sanggup melibatkan diri Anda dalam pekerjaan tim sehingga Anda memengaruhi karyawan Anda untuk menuntaskan pekerjaan dengan sebaik-baiknya.
Selain itu, Anda sanggup juga melibatkan mereka dalam pengambilan suatu keputusan penting dan memperlihatkan penghargaan karyawan teladan setiap bulannya.
Penutup
Meningkatkan kinerja karyawan sanggup diraih dengan tanpa pelatihan. Cobalah Anda mempraktikkan salah satu atau lebih lima cara di atas.
Jangan khawatir kalau pada praktiknya nanti ada hambatan alasannya ialah hal tersebut merupakan sesuatu yang masuk akal terjadi dalam sebuah perubahan ke arah yang lebih baik.
Sumber https://www.duniakaryawan.com
0 Response to "5 Cara Gampang Meningkatkan Kinerja Karyawan Tanpa Pelatihan"
Posting Komentar