Ssst!! Budidaya Kelapa Kopyor Dapat Bikin Anda Kaya Lho.

Betapa enaknya minum es kopyor, Hemm, segernya bukan main. Memang!! Tapi jangan Anda bayangkan, betapa sulitnya mencari kelapa kopyor ! itu dulu. Saat ini kelapa kopyor sudah banyak dibudidayakan, bahkan budidaya kelapa kopyor tidak perlu lahan berhektar – hektar. Di pekarangan pun, Anda sudah sanggup menjadi petani kelapa kopyor. Menarik bukan?

budidaya kelapa kopyor 

Seperti pesan Guru Besar Bioteknologi Tanaman, Departemen Agronomi dan Holtikultura, Fakultas Pertanian IPB Sudarsono, “sesungguhnya masyarakat tak perlu lahan yang luasnya berhektar-hektar untuk bisa melaksanakan budidaya kelapa kopyor”. Yang menarik lagi, mulai tanam hingga berbuah hanya membutuhkan waktu 3,5 tahun. Waktu yang relatif singkat dibandingkan tumbuhan kelapa pada umumnya.

Disamping itu, nilai jual kelapa kopyor yang cukup tinggi, sehingga menunjukkan peluang perjuangan yang bisa menghasilkan penghasilan aduhai, dan gampang pula! ingin buktinya? Silahkan Anda baca artikel ini hingga selesai.

Seorang warga Kabupaten Pati, yang menanam lima pohon kelapa kopyor pati di halaman rumahnya, bisa menghidupi keluarga, bahkan menyekolahkan anaknya hingga tamat perguruan tinggi tinggi. “Cukup menanam bibit kelapa kopyor di halaman, dalam waktu 4-5 tahun sudah sanggup dipanen”. Begitu kata Sudarsono.

budidaya kelapa kopyor pati

Menurut sudarsono, budidaya kelapa kopyor sebaiknya melalui bibit yang sudah disemaikan. Anda sanggup menanam kelapa kopyor di tanah mana pun, namun sebisa mungkin hindari tanah berkapur keras. Idealnya sebatang pohon kelapa kopyor sanggup tumbuh serta berbuah dengan baik bila berada di lahan yang mempunyai ketinggian 400 meter di atas permukaan laut, dengan sinar matahari minimal 75 %.

Bagaimana cara budidaya kelapa kopyor?

1. Cara yang pertama ialah dengan menggali kubangan dengan kedalaman 50 cm dan 40 cm.


2. Kemudian untuk hasil yang lebih baik berikan pupuk organik yang telah terfermentasi dalam lubang kira-kira sebanyak 10 cm,


3. Lalu timbunlah pupuk organik tersebut dengan tanah galian setinggi 10 cm lagi.


4. Setelah tanah galian siap, masukkan bibit kelapa kopyor yang sudah siap tanam di dalam lubang yang telah di beri pupuk sangkar dan timbunan tanah tadi.


5. Dan yang terahkir, timbunlah bibit hingga ¾ batok kelapanya tertimbun tanah (masih ¼ batok kelapa yang tidak tertimbun tanah). Setelah umur 2 hingga 3 bulan tutuplah lubang yang hingga batok tidak tampak dan rata dengan tanah.

Artikel terkait: Cara Praktis Membuat Pupuk Organik 

Bagaimana, gampang bukan? Rahasia kesuksesan warga masyarakat Pati, Jawa Tengah ialah lokasi penanaman. Bibit kelapa kopyor sebaiknya berada di areal lahan, yang jauh dari pohon kelapa biasa. Setidaknya diberi jarak minimal sejauh 500 meter supaya mendapat hasil maksimal. Untuk sanggup mencapai hasil yang maksimal anda juga harus mengatur jarak tanam. Jarak yang disarankan 9 x 9 meter atau 10 x 10 meter dengan memakai contoh segitiga.

Lalu bagai mana cara perawatan pascatanam budidaya kelapa kopyor ini dilakukan? Apakah cukup sulit? jangan kawatir! cara perawatan tumbuhan ini sama mudahnya dengan cara menamanya,  

1. Langkah yang pertama bibit yang gres ditanam sebaiknya diberi naungan paranet yang mempunyai tingkat keteduhan 50% supaya tidak terlalu panas.


2. Kemudian Lakukanlah penyiangan secara berkala, dan jangan lupa untuk melaksanakan menyiram bila tidak ada hujan untuk menjaga kelemababan tanah dan membantu perakaran.


3. Selanjutnya Anda harus menyesuaikan Pemupukan dengan umur tanaman. Untuk tumbuhan yang berumur 0-2 tahun, berikan pupuk dengan takaran 0,2 (N) kg / pohon/ tahun. Berikan juga pupuk P2O5 sebanyak 0,2 kg/ pohon/ tahun dan KCL 0,2 kg/ pohon/ tahun.


4. Saat tumbuhan berumur 3-10 tahun berikan pupuk sangkar dengan takaran pemupukan 1,0 (N) kg/ pohon/ tahun. Sedangkan unsur P2O5 sebanyak 0,75 kg/ pohon/ tahun dan KCL sebanyak 1,0 kg/ pohon/ tahun.


5. Selanjutnya untuk tumbuhan kelapa kopyor yang berumur lebih dari sebelas tahun membutuhkan N sebanyak 1,5 kg/ pohon/ tahun, unsur P2O5 sebanyak kg/ pohon/ tahun dan KCL sebanyak 1,5 kg/ pohon/ tahun.

Budidaya kelapa kopyor pascatanam pada prinsipnya tidak membutuhkan perawatan khusus. Pada demam isu kemarau, sewaktu tumbuhan gres tumbuh dengan ciri daun belum membuka menyerupai daun kelapa pada umumnya, sebaiknya setiap hari sekali disirami untuk mengontrol kadar airnya. Pada demam isu penghujan, usahakan jangan terlalu becek atau tergenang. Sangat mudah!

budidaya kelapa kopyor

Namun demikan, ada beberapa permasalahan fundamental dalam melaksanakan budidaya kelapa kopyor di indonesia. Pertama: persentase buah cukup rendah, kedua kualitas bibit yang dikembangkan para petani masih kurang. Ketiga serangan atau gangguan hama ulat penggerek daun, hama kumbang badak, dan hama kumbang sagu yang terus menerus menggerus pohon kelapa kopyor. Dan yang keempat terbatasnya ketersediaan bibit varietas unggul.

Hama yang paling sering menyerang ialah ulat penggerek daun. Namun jangan terlalu khawatir. Cara menanggulanginya cukup mudah, Anda hanya perlu menyemprot daunnya dengan pestisida, maka segala hama penyakit yang menyerang tumbuhan ini akan hilang dan mati dengan sendirinya. 

Bagai mana, Anda tertarik untuk melaksanakan budidaya kelapa kopyor? Atau ada yang masih menciptakan Anda bingung? kalau ada, silahkan tinggalkan pertanyaan Anda pada kolom komentar.

Sumber gambar budidaya kelapa kopyor : wikipedia.org

Sumber https://www.infoagribisnis.com

Share this post