Skripsi Ptk Peningkatan Kemampuan Menulis Surat Lamaran Pekerjaan Melalui Metode Quantum Writing
(KODE : PTK-0711) : SKRIPSI PTK PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SURAT LAMARAN PEKERJAAN MELALUI METODE QUANTUM WRITING (MAPEL BAHASA INDONESIA Sekolah Menengah kejuruan KELAS XII)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam pembangunan nasional, pendidikan diartikan sebagai upaya meningkatkan harkat dan martabat insan serta dituntut untuk menghasilkan kualitas insan yang lebih tinggi untuk menjamin pelaksanaan dan kelangsungan pembangunan. Peningkatan kualitas pendidikan harus dipenuhi melalui peningkatan proses pembelajaran, metode pembelajaran, kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan lainnya. Dalam upaya memperbaiki kualitas pendidikan biar relevan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan siswa di masa yang akan datang, pemerintah perlu mengupayakan suatu pembaharuan terhadap sistem pendidikan.
Pembaharuan sistem pendidikan sanggup dilakukan salah satunya melalui peningkatan mutu mata pelajaran Bahasa Indonesia alasannya merupakan salah satu mata pelajaran yang sangat penting di Sekolah Menengah kejuruan yang dikala ini telah berkembang pesat baik bahan maupun kegunaannya. Hal ini perlu di tingkatkan, alasannya Bahasa Indonesia sebagai simbol persatuan dan sebagai bahasa resmi yang telah disepakati bersama oleh seluruh bangsa Indonesia. Melalui bahasa insan mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sedang berlangsung.
Mengingat pentingnya bahasa sebagai alat komunikasi, maka dalam proses pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah kejuruan juga harus diarahkan pada tercapainya keterampilan berkomunikasi, baik secara ekspresi maupun tertulis, maupun dalam hal pemahaman dan penggunaan. Kemahiran bahasa ekspresi menekankan pada aspek bicara dan menyimak, sedangkan kemampuan bahasa tulis menekankan pada aspek menulis dan membaca. Sesuai dengan perkembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) oleh pemerintah menghendaki terwujudnya suasana yang menarik biar siswa sanggup mengembangkan potensi dirinya. Salah satu pembelajaran yang sanggup mengembangkan potensi siswa ialah menulis surat alasannya surat merupakan suatu pernyataan tertulis maka pemakaian bahasa pada surat-menyurat sangat mempengaruhi warta yang disampaikan. Khusus untuk pemakaian bahasa pada surat menyurat yang sifatnya resmi, maka penulisan harus sesuai dengan kaedah atau hukum yang berlaku dalam bahasa Indonesia.
Menurut Tarigan (1994 : 1) keterampilan berbahasa meliputi empat aspek yaitu menyimak (listening Skill), Berbicara (Speaking Skill), Membaca (Reading Skill) dan Menulis ( Writing Skill). Penguasaan keempat aspek ini merupakan keterampilan dasar. Untuk menunjang keberhasilan tujuan umum pembelajaran bahasa Indonesia, maka siswa terampil dalam berbahasa yang meliputi aspek mendengarkan, berbicara, membaca, menulis dan apresiasi sastra.
Keempat aspek keterampilan berbahasa tersebut, aspek keterampilan menulis merupakan aspek yang paling tinggi dan paling kompleks tingkatannya. Aspek keterampilan menulis jauh lebih sukar dan jauh lebih rumit dibandingkan aspek kebahasaan yang lainnya, menyerupai keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, dan keterampilan membaca. Menulis merupakan salah satu dari pokok bahasan bahasa Indonesia yang bertujuan memperlihatkan bekal keterampilan dan kemampuan kepada siswa untuk mengkomunikasikan inspirasi atau pesan. Menulis ialah kegiatan melahirkan pikiran dan perasaan dengan tulis menulis juga sanggup diartikan sebagai cara berkomunikasi dengan mengungkapkan pikiran, perasaan, dan kehendak kepada orang lain secara tertulis.
Keterampilan menulis dianggap sebagai keterampilan yang sulit dan rumit tetapi keterampilan menulis itu sangatlah penting untuk dipelajari dan dilakukan terus menerus. Keterampilan menulis harus didukung juga oleh keterampilan lainnya terutama keterampilan membaca, alasannya membaca dan menulis saling berkaitan. Menurut maksud dan berdasarkan tujuannya surat dibagi menjadi empat macam surat yaitu : surat permohonan atau permintaan, surat keputusan, surat kuasa, dan surat lamaran.
Berdasarkan empat macam surat di atas, pelajaran menulis surat lamaran pekerjaan merupakan salah satu aspek pengajaran bahasa Indonesia yang pembelajarannya tidak difokuskan secara sungguh-sungguh, maka peneliti mengambil satu bentuk surat yang dijadikan penelitian yaitu surat lamaran pekerjaan alasannya dalam menulis surat lamaran pekerjaan siswa masih sangat sulit dalam memakai isi gagasan, pilihan kata, kalimat, paragraf, dan ejaan. Materi menulis surat lamaran pekerjaan ini diberikan pada siswa, untuk meningkatkan hasil berguru siswa perlu dilakukan banyak sekali upaya perbaikan, khususnya dalam proses pembelajaran diharapkan perencanaan, pelaksanaan, penilaian serta pemilihan metode yang tepat. Dalam upaya meningkatkan hasil menulis surat lamaran pekerjaan siswa kelas XII TFL SMKN X, penulis perlu melaksanakan penemuan kreatif, yaitu dengan cara menerapkan metode pembelajaran yang sanggup membuat suasana yang menyenangkan bagi siswa, sehingga menjadikan proses pembelajaran yang aktif.
Hasil observasi awal yang dilakukan di SMKN X terungkap dari keluhan guru bahasa Indonesia, menjelaskan bahwa pokok bahasan menulis surat mereka rendah.
Rendahnya kemampuan menulis siswa dipengaruhi beberapa faktor internal dan eksternal. Faktor internal terlihat pada kurang terampilnya siswa mempergunakan ejaan dan menentukan kata sehingga penyusunan kalimat masih banyak mengalami kesalahan. Faktor eksternal muncul dari pemilihan seni administrasi dan pendekatan yang dipakai guru. Guru masih terikat pada contoh pembelajaran tradisional dan monoton. Kondisi menyerupai ini sanggup menghambat para siswa untuk aktif dan kreatif sehingga mengakibatkan rendahnya kualitas siswa. Sistem pembelajaran dengan pendekatan tradisional yang masih diterapkan guru tidak bisa membuat anak didik yang diidamkan, terutama untuk bidang keterampilan menulis. Hal ini dikarenakan dominasi guru dalam pembelajaran dengan pendekatan tradisional lebih menonjol dan dikuasai guru, sehingga keterlibatan siswa kurang menerima tempat. Guru lebih banyak mendominasi sebagian besar acara proses belajar-mengajar sehingga para siswa cenderung pasif. Jika keadaan tersebut terus berlanjut, tanpa ada solusi penanggulangannya secara sempurna dikhawatirkan lama-kelamaan akan menurunkan kemampuan dan kualitas siswa dalam menulis.
Pemilihan seni administrasi dan pendekatan yang sempurna dalam pembelajaran merupakan hal yang harus betul-betul dipertimbangkan oleh guru biar tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan sanggup mencapai sasaran.
Dalam meningkatkan partisipasi aktif fisik dan mental siswa, guru hendaknya tidak mendominasi acara belajar-mengajar, tetapi memperlihatkan kesempatan seluas-luasnya pada siswa untuk berinteraksi dengan guru, dengan bahan pelajaran maupun dengan sesama manusia. Demikian juga siswa hendaknya diberi kesempatan berlatih pada dikala guru memberikan pelajaran yang berupa suatu keterampilan. Untuk itu biar pembelajaran menjadi menyenangkan dan hasil menulis surat lamaran pekerjaan siswa menjadi lebih aktif maka guru menerapkan metode pembelajaran Quantum Writing alasannya merupakan sebuah proses interaksi yang terjadi lewat proses menulis. Seseorang yang menjalankan konsep “Quantum writing”, akan mencicipi bahwa dirinya sedang berinteraksi dengan dirinya yang unik, bahan goresan pena yang sedang ditulisnya, dan dengan pikiran-pikiran orang lain yang telah dibicarakannya sebelum ia menulis.
Pembelajaran dengan metode Quantum Writing memiliki tahap-tahap dalam proses pembelajaran dalam menulis, tahap-tahap tersebut, yaitu tahap persiapan, draft kasar, berbagi, revisi, penyuntingan, penulisan kembali, dan evaluasi.
Dari latar belakang tersebut, maka penulis menentukan judul yang akan memperbaiki kemampuan berguru Bahasa Indonesia dengan menulis surat lamaran pekerjaan yaitu berupa “PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SURAT LAMARAN PEKERJAAN SISWA DI KELAS XII JURUSAN TEKNIK FABRIKASI LOGAM (TFL) SMKN X”.
0 Response to "Skripsi Ptk Peningkatan Kemampuan Menulis Surat Lamaran Pekerjaan Melalui Metode Quantum Writing"
Posting Komentar