Cara Menanam Daun Bawang Di Pot, Sangat Subur

 

Cara menanam daun bawang di pot memerlukan proses yang hampir sama dengan cara menanam daun bawang di lahan terbuka dan yang membedakan yakni media tanamnya serta cara memperlakukan dalam hal perawatannya saja. Saya menentukan cara menanam daun bawang di pot alasannya tujuan penulisan ini untuk membantu mereka yang memiliki hobi menanam atau hobi bercocok tanam tetapi hanya memiliki lahan yang sempit dirumah. Dan diharapkan sanggup dipakai untuk panduan bagi ibu rumah tangga sehingga sanggup menanam sendiri daun bawang dihalaman rumah mereka.

Daun bawang sering disebut dengan daun honcang (dalam bahasa Jawa), Welsh Onion atau Japanese bunching onion (dalam bahasa Jepang), dan Allium fistulosum (dalam bahasa latin). Daun bawang termasuk kedalam jenis sayuran dan biasa dipakai sebagai embel-embel penyedap kuliner ibarat sop, mie goreng, mie kuah, lumpia, martabak telur, telur dadar dan masih banyak lagi kuliner yang sanggup diberi embel-embel daun bawang ini supaya cita rasanya menjadi lebih nikmat dan lebih lezat.

Daun bawang memiliki bentuk berongga ibarat pipa berwarna hijau, meruncing di ujungnya dan pada penggalan pangkalnya padat serta berwarna putih. Disetiap rumah tangga biasanya selalu tersedia daun bawang ini, alasannya bagi ibu rumah tangga yang memerlukan menciptakan lauk cepat maka mereka akan menciptakan lauk berupa telur dadar yaitu telur dikocok dan dicampur dengan irisan daun bawang kecil kecil kemudian digoreng sehingga sanggup dijadikan sebagai lauk yang cepat disajikan untuk makan pagi. Jika kita memiliki tumbuhan daun bawang sendiri maka kita sanggup eksklusif mengambil dari tumbuhan daun bawang yang ada dihalaman rumah kita yang kita tanam di pot, sehingga daun bawang masih segar.

Dengan mencoba cara menanam daun bawang di pot maka hobi bercocok tanam atau hobi berkebun kita sanggup tersalurkan. Selain itu kita sanggup mengakibatkan pekarangan, kebun dan halaman rumah kita menjadi lebih indah, lebih hijau serta lebih asri dan kita sanggup menikmati hasil kebun kita sendiri untuk kebutuhan sayuran di rumah kita tanpa harus membeli di pasar.

Tanaman daun bawang sanggup tumbuh dengan subur di tempat dengan ketinggian 900 s/d 1.700 meter dpl dan dengan suhu idealnya antara 19 s/d 24 derajat celcius, serta dengan kelembaban udara antara 80 s/d 90 %. Tanaman daun bawang memerlukan kondisi tanah yang gembur, subur dan mengandung banyak unsur hara supaya pertumbuhan daun bawang sanggup optimal. Namun demikian tumbuhan daun bawang juga sanggup tumbuh di dataran rendah yang bersuhu panas.

Lalu bagaimana kita sanggup menerapkan cara menanam daun bawang di pot supaya sanggup sangat subur tumbuhnya? Kita sanggup mempelajarinya dan berikut akan dibahas bagaimana cara membenihkan, cara menciptakan media tanamnya, cara membudidayakannya serta yang tidak kalah pentingnya yakni bagaimana cara perawatan hariannya supaya tumbuhan daun bawang sesuai dengan yang kita harapkan.

Berikut tahapan cara menanam daun bawang di pot yang sanggup dipakai sebagai aliran dan sanggup kita pelajari sendiri dengan gampang serta tumbuhan daun bawang sanggup tumbuh sangat subur.

Cara menanam daun bawang dan menyiapkan benih daun bawang

Cara perbanyakan daun bawang sanggup dilakukan dengan 2 cara yaitu cara generatif maupun vegetatif. Kita tinggal menentukan cara yang mana yang kita anggap mudah. Perbanyakan dengan cara generatif yakni perbanyakan tumbuhan daun bawang dengan melalui biji atau benih dan perbanyakan dengan cara fegetatif yakni perbanyakan tumbuhan daun bawang dengan memakai tunas atau anakan dari rumun utama tumbuhan daun bawang.

Sebelum kita menyemai bibit daun bawang maka siapkan terlebih dahulu media semainya berupa gabungan tanah, pupuk sangkar atau kompos serta arang sekam dengan perbandingan 3 : 1 : 1. Usahakan untuk menentukan tanah dengan kondisi gembur supaya media semai sanggup mengakibatkan bibit biji daun bawang sanggup tumbuh dengan baik.

Tempat yang dipakai untuk persemaian sanggup memakai bejana bekas, polibag maupun pot, kemudian masukkan media semai yang sudah kita buat tadi kedalam tempat semai dan siramlah media semai supaya lembab. Tanamlah benih biji daun bawang sedalam kira kira 1 cm kedalam tempat media semai yang sudah kita siapkan tadi dengan jarak yang teratur kira kira berjarak 10 cm, supaya pada dikala benih biji daun bawang sudah mulai tumbuh tunas, kita sanggup dengan gampang untuk memindahkan ke dalam pot untuk pembesarannya. Untuk selanjutnya tutup kembali dengan media tanam tipis tipis saja.

Berikut cara perbanyakan daun bawang :

• Secara generatif

Jika kita ingin menanam daun bawang dengan skala kecil dan hanya untuk kebutuhan sendiri saja maka kita sanggup dengan gampang membeli benih atau biji daun bawang di toko pertanian terdekat maupun melalui online. Sebarkan benih biji daun bawang kedalam media semai yang sudah kita persiapkan.

Tutuplah tempat penyemaian benih biji daun bawang dengan memakai kardus, karung goni maupun plastik dan letakkanlah ditempat yang tidak terkena matahari langsung. Lakukan pengecekan setiap hari untuk menjaga kondisi media semai tetap dalam kondisi lembab dan kalau media semai mulai kering maka kita sanggup menyiramnya dengan air. Setelah benih biji daun bawang mulai berkecambah maka segera buka epilog tempat semai tersebut dan tempat semai sanggup mulai dikenakan sinar matahari langsung. Setelah benih biji daun bawang sudah mulai tumbuh dan sudah berusia 2 bulan maka bibit daun bawang sudah mulai sanggup dipindahkan ke media tanam di pot untuk pembesarannya.

• Secara fegetatif

Jika kita ingin menanam daun bawang dengan memakai anakan daun bawang, maka kita sanggup mengambil anakan daun bawang yang sudah berumur lebih dari 2,5 bulan dan pilihlah tumbuhan daun bawang yang memiliki rumpun banyak serta dalam kondisi segar, tidak terjangkit hama dan penyakit.

Pertama tama cabutlah rumpun tumbuhan daun bawang beserta akarnya dengan cara digali dengan tangan atau serok secara hati hati supaya tidak merusak akarnya. Kemudian bersihkan tanah yang melekat disekitar akarnya dan buanglah daun bawang yang terlihat layu dan tua.

Pisah pisahkan rumpun tumbuhan daun bawang tersebut menjadi beberapa bibit tumbuhan atau bibit anakan daun bawang, dan setiap anakan daun bawang pilihlah yang terdiri dari 1 s/d 3 batang. Buanglah sebagian daun untuk mengurangi penguapan, kira kira sepertiga penggalan dari atas dan ini berfungsi untuk pernafasan dan untuk merangsang tumbuhnya tunas baru.

Bibit daun bawang yang sudah siap sebaiknya kita simpan dahulu selama 5 s/d 7 hari di tempat yang teduh dan lembab, sesudah itu bibit daun bawang sanggup eksklusif kita tanam pada media tanam di pot yang sudah kita persiapkan sebelumnya.

Cara menanam daun bawang dan menyiapkan media tanamnya

Setelah benih biji daun bawang mulai berkecambah dan mulai tumbuh maka kita harus mempersiapkan pot dan media tanamnya beberapa hari sebelumnya, supaya media tanam dan pot siap untuk memindahkan bibit daun bawang dari tempat semai. Pot yang akan kita gunakan sebaiknya memiliki diameter minimal 15 cm, sedangkan media tanam sanggup kita persiapkan dari tanah yang gembur, subur dan mengandung banyak unsur haranya. Media tanam yang baik untuk menanam daun bawang yakni media tanam yang memiliki pH 6,5 s/d 7,0. Jika pH media tanah masih dibawah standar maka media tanah sanggup kita tambahkan kapur pertanian atau dolomit secukupnya untuk sanggup menaikkan pHnya.

Media tanam sanggup kita buat sendiri dengan memakai gabungan tanah, pupuk sangkar atau kompos dan arang sekam dengan perbandingan 2 : 1 : 1. Campurlah media tanam tersebut hingga tercampur rata kemudian diamkan dahulu selama 5 s/d 7 hari, sebelum media tanam tersebut siap untuk menanam daun bawang. Setelah itu masukkan media tanam kedalam pot hingga penuh dengan jarak 2,5 cm dari bibir pot.

Pupuk sangkar yang dipakai sebaiknya pupuk sangkar yang sudah usang dan sudah difermentasi terlebih dahulu. Karena kita memakai cara menanam daun bawang di pot maka media tanam akan cepat menjadi padat, sehingga diharapkan tugas arang sekam untuk tetap menggemburkan media tanam.

Cara menanam daun bawang dan proses menanam di pot

Proses menanam di pot

Setelah bibit daun bawang sudah mulai tumbuh maka kita sanggup memindahkan dari media semai ke dalam pot yang sudah diisi dengan media tanam. Caranya dengan mengambil bibit daun bawang beserta akarnya dari persemaian secara hati hati supaya tidak merusak akarnya.

Buatlah lubang untuk menanam bibit daun bawang dan masukkan bibit daun bawang, kemudian tekan tekan dengan tangan disekitar tempat menanam tadi hingga padat dan hingga bibit daun bawang bangun kokoh. Sebaiknya penanaman daun bawang dilakukan pada sore hari dan siramlah secukupnya serta letakkan pot ditempat yang teduh selama beberapa hari. Setelah itu mulai sambil diperkenalkan dengan sinar matahari secara bertahap.

Cara menanam daun bawang dan cara pemeliharaanya

Supaya tumbuhan daun bawang sanggup badan subur sesuai dengan keinginan kita maka harus dilakukan pemeliharaan dan perawatan yang baik. Perawatan tumbuhan daun bawang yang ditanam dipot gotong royong gampang alasannya kita harus melaksanakan penyiraman, penyiangan serta penanggulangan hama dan penyakit.

Penyiraman tumbuhan daun bawang diubahsuaikan dengan kebutuhan dan jangan hingga berlebihan, yang terpenting media tanam selalu dalam kondisi lembab. Tanaman daun bawang tidak menyukai tempat yang becek atau terlalu berair alasannya kondisi tanah yang terlalu lembab sanggup mengakibatkan jamur dan basil berkembang biak dengan cepat.

Penyiangan sanggup dilakukan secara rutin dengan mencabut rumput maupun tumbuhan liar yang badan disekitar tumbuhan daun bawang dan kalau terdapat hama menyerang tumbuhan daun bawang maka kita sanggup eksklusif mengambil dan memusnahkannya.

Apabila tumbuhan daun bawang terjangkit penyakit ibarat penyakit layu atau bau akar maka segera musnahkan tumbuhan yang sudah terjangkit penyakit tersebut supaya tidak menular ke tumbuhan daun bawang yang lainnya. Namun kalau penyakit hanya menyerang daunnya saja maka kita sanggup memotong penggalan daunnya yang layu tersebut dan buang jauh jauh.

Cara menanam daun bawang dan cara pemupukannya

Dalam menanam daun bawang di pot maka kita harus melaksanakan pemupukan tumbuhan daun bawang ini dengan memakai pupuk organik maupun pupuk anorganik. Mengingat keterbatasannya media tanam yang ada di pot sedangkan tumbuhan daun bawang membutuhkan unsur hara untuk memenuhi nutrisinya. Dengan kondisi media tanam yang terbatas tadi maka unsur hara akan cepat habis terserap oleh tumbuhan daun bawang sehingga diharapkan embel-embel pinjaman pupuk susulan.

Pupuk organik sanggup memakai pupuk kompos atau pupuk sangkar dan pupuk anorganik sanggup memakai pupuk ZA atau pupuk urea.

Cara pinjaman pupuk yang disarankan yakni :

• Pupuk sangkar sebaiknya memakai pupuk sangkar yang sudah usang dan yang sudah di fermentasi atau yang sudah matang


• Pupuk sangkar sebaiknya dihaluskan terlebih dahulu sebelum dipakai supaya gampang diserap oleh akar tanaman


• Taburkan pupuk sangkar melingkar disekeliling tumbuhan daun bawang dan penggunaannya secukupnya saja


• Pemberian pupuk sangkar dilakukan sesudah tumbuhan daun bawang berumur 3 ahad sesudah masa tanam dan pemupukan diulangi lagi setiap 3 ahad sekali


• Jika kita memakai pupuk ZA atau pupuk Urea maka cara penggunaannya sanggup ditaburkan atau dikocorkan, dengan dosis 1 sendok teh pupuk ZA atau sanggup melarutkan ½ sendok teh pupuk urea yang dicampur dengan 500 ml liter air.

Cara menanam daun bawang dan cara panennya

Panen daun bawang

Setelah beberapa tahap cara menanam daun bawang kita lakukan ibarat penyiapan bibit, penyemaian, penyiapan pot, penyiapan media tanam serta perawatan dan pemeliharaannya, kesannya saatnya kita sanggup menikmati panen daun bawang tersebut. Panen daun bawang sanggup dilakukan sesudah tumbuhan daun bawang berumur 2,5 bulan sesudah masa tanam dan sebaiknya panen dilakukan di pagi atau sore hari.

Daun bawang yang sudah siap panen biasanya ditandai dengan jumlah rumpunnya yang sudah banyak, daunnya berwarna hijau tua, daunnya sedikit keras dan pada daun penggalan paling bawah terlihat mulai menguning. Kita sanggup menentukan daun bawang yang paling bau tanah untuk sanggup dipanen terlebih dahulu yaitu dengan cara memotong penggalan pangkalnya. Untuk anakan yang kecil jangan dipotong supaya anakan daun bawang sanggup terus tumbuh hingga sanggup dipanen berikutnya.

Demikianlah tahap tahap yang sanggup dilakukan untuk mencoba cara menanam daun bawang di pot supaya tumbuhan daun bawang sanggup tumbuh subur dan sanggup berkembang dengan baik. Selamat mencoba, supaya bermanfaat bagi yang ingin menanam daun bawang di pot.

Sumber https://kebunbelakang.com

Share this post