4 Cara Pengklasifikasian Anggaran Negara
Pengklasifikasian anggaran negara yaitu suatu pengajuan RAPBN, baik anggaran belanja rutin maupun anggaran belanja pembangunan dirinci dengan suatu cara-cara tertentu.
Berikut ini ada 4 cara yang sanggup dilakukan dalam penglasifikasian anggaran :
1. Klasifikasi Fungsionil
Dalam metode fungsionil, pengklasifikasian terhadap anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan dilakukan dengan merinci anggaran berdasarkan sektor (tugas = fungs). Berdasarkan pembagian terstruktur mengenai ini, maka akan sanggup diketahui mengenai penggunaan dana anggaran tersebut.
Contoh Kasifikasi Fungsionil
Untuk lebih jelasnya perhatikan teladan dibawah ini :
2. Klasifikasi Organik
Pada metode pembagian terstruktur mengenai organik, pengklasifikasian terhadap anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan dilakukan dengan merinci anggaran berdasarkan departemen/lembaga yang akan mengelola anggaran tersebut.
Contoh Klasifikasi Organik
Untuk lebih jelasnya perhatikan teladan di bawah ini :
3. Klasifikasi Objek
Pada metode pembagian terstruktur mengenai objek, pengklasifikasian terhadap anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan dilakukan dengan merinci anggaran berdasarkan kelompok jenis pengeluaran.
Contoh Klasifikasi Objek
Untuk lebih jelasnya perhatikan teladan dibawah ini :
- Belanja pegawai
- Belanja barang
- Belana pemeliharaan
- Belanja perjalanan dinas
- Subsidi/bantuan
4. Klasifikasi Ekonomis
Dalam metode pembagian terstruktur mengenai irit ini, anggaran dikelompokan kedalam anggaran rutin dan anggaran pembangunan. Berdasarkan klasifikais irit ini, maka akan sanggup diketahui mengenai "apakah dana tersebut akan dipakai untuk tujuan konsumsi atau investasi"
Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Referensi :
- PDF Akuntansi Biaya (DODY HAPSORO)
0 Response to "4 Cara Pengklasifikasian Anggaran Negara"
Posting Komentar