Cara Menanam Kurma Supaya Cepat Berbuah [Jurus Ampuh]
Cara menanam kurma – Populasi kurma di Indonesia ternyata sudah mulai banyak, hal ini semestinya menjadi kabar bangga untuk kita para pecinta tumbuhan dan terkhusus untuk umat muslim.
Namun, kebanyakan dari kita masih resah cara menanamnya semoga cepat berbuah. Ada yang masih tidak percaya kalau kurma yang ditanam di Indonesia sanggup tumbuh dan menghasilkan buah yang berkualitas.
Seperti yang kita ketahui bersama, Indonesia populer dengan tanahnya yang subur, batang yang ditancapkan ditanah saja sanggup tumbuh, jadi kurma juga seharusnya sanggup dan memang sudah terbukti sanggup tumbuh serta menghasilkan buah yang berkualitas.
Namun, buah yang dihasilkan tidak hingga berwarna coklat atau hitam menyerupai kurma yang ditanam di Timur Tengah melainkan hanya sanggup hingga fase ruthob yaitu berwarna kuning dan merah.
Lalu, bagaimana cara menanam kurma semoga cepat berbuah? simak ulasan di bawah ini:
Contents
1. Pemilihan Bibit
Tahap pertama pada cara menanam kurma yaitu pemilihan bibit. Bibit yang harus anda pilih tentunya yang berkualitas. Pemilihan bibit sangat penting dan besar lengan berkuasa ke masa pertumbuhan kurma kedepannya.
Pastikan bibit yang anda pilih berkualitas, untuk mendapat bibit yang berkualitas anda sanggup membelinya di sini.
2. Siapkan media tanam
Pemilihan media tanam pada cara menanam kurma lebih baik memakai media yang mempunyai porositas tinggi artinya sanggup meresap air dengan cepat, media yang mempunyai porositas tinggi diantaranya; pasir, kompos (bokashi), cocopeat dan arang sekam padi dengan perbandingan gabungan media tanam ialah 2:1:1:1 (pasir 2, kompos 1, cocopeat dan arang sekam padi 1).
Namun pemilihan gabungan media tanam tersebut tidak wajib, anda juga sanggup memakai gabungan media berupa tanah humus (dapat membelinya di toko pertanian) atau pasir, pupuk sangkar dan arang sekam saja dengan perbandingan yang sama menyerupai di atas.
untuk tumbuhan kurma yang masih berumur 5 bulan hingga 12 bulan sebaiknya ditanam di dalam pot atau polybag terlebih dahulu dengan menggantinya saat tumbuhan kurma sudah mulai besar. Mengapa harus ditanam di pot dahulu? Agar sanggup menyesuaikan dahulu (adaptasi).
3. Pemindahan Bibit
Waktu pemindahan bibit pada cara menanam kurma yang benar ialah sehabis berumur 12 bulan lebih, gres sanggup dipindahkan ke tanah namun harus berhati-hati dalam proses permindahannya. Berikut langkah-langkah yang sanggup dilakukan:
- Buatlah lobang tanam dengan kedalaman 1-3 meter tergantung panjang akarnya, jangan memotong akar bila kepanjangan.
- Jarak antar tumbuhan skala kebun ialah 3 meter x 3 meter, bila lahan yang anda miliki tidak cukup, maka sanggup memakai jarak tanam 1 x 1. Hal yang terpenting pada penanaman kurma di tanah ialah harus ada jarak antara bangunan dengan pohon kurma, sebab akar kurma sangat kuat dan sanggup merusak pondasi bangunan tersebut.
- Gunakan pupuk sangkar pada dasar lubang tanam kurma hingga ketinggian 50 cm, tutup dengan urug-an tanah hingga menjadi sebuah gundukan.
- Buatlah 4 lubang memakai pipa paralon di samping pohon kurma, gunanya untuk mengocorkan pupuk cair.
4. Perawatan Pohon Kurma
Teknik merawat pohon kurma sangatlah mudah. Anda sanggup mengikuti petunjuk di bawah ini:
- Cukup siram memakai air higienis setiap hari di sore hari (jika sedang ekspresi dominan kemarau). Penyiraman rutin hanya berlaku untuk kurma yang masih berusia 5 bulan hingga 12 bulan saja. Jika sudah ditanam di tanah cukup memakai pupuk cair selama 1 ahad sekali.
- Anda sanggup menciptakan pupuk cair sendiri dengan berbahan kotoran binatang yang dicampur dengan air panas dan melewati masa pengendapan selama 3 hari.
- Berilah pupuk sangkar dengan rutin selama 1 bulan sekali (taruhlah pupuk sangkar disekeliling pohon kurma, jangan hingga mengenai batangnya).
- Lakukan pruning, pemotongan duri atau dahan yang sudah tidak produktif dengan rutin seminggu sekali.
5. Fase Pembungaan dan Pembuahan
Fase pembungaan pada pohon kurma berkisar sehabis berumur 4-5 tahun, tergantung jenis kurmanya, yang paling cepat di Indonesia jenis barkhe.
Pada fase ini, diharapkan jantan dan betina semoga buah yang dihasilkan lebih berkualitas. 1 jantan biasanya sanggup dipakai untuk 9 betina, sebab bunga pada jantan kurang lebih ada 9.
Penyerbukan bunga kurma hanya sanggup dilakukan dengan manual saja. Anda sanggup menempelkan 1 bunga jantan ke bunga betina. Proses perkawinan pada pohon kurma memakan waktu selama 6-12 bulan. Kaprikornus total hingga berbuah 5-6 tahun. Memang harus sabar dalam menanam kurma.
Tapi kurma merupakan tumbuhan yang diberkahi dan sanggup berbuah setiap satu tahun sekali sehabis pembuahaan pertama.
Buah kurma yang dihasilkan dari pohon kurma yang ditanam di Indonesia hanya sanggup hingga fase ruthob yaitu kurma muda yang berwarna kuning dan merah. Namun manfaat dan kandungan yang terdapat di dalamnya sama menyerupai buah kurma yang hingga warna coklat atau hitam.
Demikian cara menanam pohon kurma, semoga sanggup bermanfaat dan menghasilkan sesuai dengan keinginan anda.
Sumber https://mefahlan.com
0 Response to "Cara Menanam Kurma Supaya Cepat Berbuah [Jurus Ampuh]"
Posting Komentar