Rumus Molaritas Pengenceran Dan Pola Soal Molaritas Pengenceran Larutan

Materi kimia dalam Blog kali ini akan membahas perihal molaritas pengenceran larutan berupa rumus dan teladan soal molaritas pengenceran larutan.  Dalam materi ini terlebih dahulu kita akan  memahami apa itu pengenceran larutan serta tujuan dilakukannya penceran larutan.

Apa itu Larutan ?

Larutan sanggup diartikan sebagai adonan yang homogen antara dua macam zat ataupun lebih. Larutan terdiri dari pelarut dan zat terlarut. Sehingga sanggup kita katakan :

Larutan = zat terlarut + zat pelarut

Contoh :
Larutan gula dimana gula merupakan zat terlarut dan air sebagai zat pelarut

Apa itu Zat Terlarut ?

Zat terlarut (solute) yaitu zat yang komposisinya lebih kecil dalam suatu larutan. Zat terlarut sanggup berwujud gas, cair dan padat. Contohnya : garam, gula.

Apa itu Zat Pelarut ?

Zat pelarut (solvent) yaitu zat yang komposisinya lebih besar dalam suatu larutan. Zat pelarut umumnya berwujud cair. Contohnya : air, asam khlorida, alkohol dan lain sebagainya.

Apa itu Molaritas Larutan ?

Molaritas yaitu salah satu prosedur dalam memilih konsentrasi larutan dengan menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam 1 liter (1000 mililiter) larutan.

Apa itu Pengenceran Larutan ?

Pengenceran larutan yaitu suatu upaya untuk memperkecil konsentrasi larutan dengan jalan menambahkan sejumlah tertentu pelarut. Pengenceran mengakibatkan volum dan kemolaran larutan berubah, tetapi jumlah zat terlarut tidak berubah.

Tujuan Pengenceran Larutan 

Berikut beberapa hal yang menjadi tujuan dari suatu larutan yang dilakukan proses pengenceran :

• Untuk mempercepat pekerjaan (misal:tak perlu melarutkan dari kristal).
• Bertujuan untuk mendapat dosis terbaik .
• Memudahkan pengukuran/penakaran.
• Memperbaiki % (kadar) campuran/larutan tanggapan kesalahan.

Rumus Molaritas Pengenceran

Ketika dilakukan proses pengenceran, jumlah mol zat terlarut sebelum pengenceran sama dengan jumlah mol zat terlarut setelah pengenceran. Sehingga sanggup kita rumuskan untuk molaritas pengenceran yaitu sebagai berikut :

mol₁ = mol₂ atau V₁M₁ = V₂M₂

Keterangan :

• V1 yaitu Volume sebelum pengenceran
• M1 yaitu molaritas sebelum pengenceran
• V2 yaitu volume setelah pengenceran
• M2 yaitu molaritas setelah pengenceran

Latihan Soal Molaritas Pengenceran

1. Soal Molaritas Pengenceran Pertama

---

Hitunglah volume pelarut yang harus ditambahkan kalau 100 mL larutan KOH 0,1 M diencerkan sehingga konsentrasinya menjadi 0,01 M ?

Pembahasan

V1 = 100 mL
M1 = 0,1 M
M2 = 0,01 M

V1 . M1 = V2 . M2
100 . 0,1 = V2 . 0,01
10 = 0,01V2
V2 =

10 / 0,01

= 1000 mL

Kaprikornus volume pelarut yang harus ditambahkan yaitu 1000 mL

2. Soal Molaritas Pengenceran Kedua

Sebanyak 275 ml larutan H₂SO₄ 0,75 M ditambahkan air sebanyak 525 mL. Hitunglah konsentrasi larutan setelah penambahan air ?

Pembahasan

V1 = 275 mL
M1 = 0,75 M
V2 = 525 mL + 275 mL = 800 mL

V1 . M1 = V2 . M2
275 . 0,75 = 800 . M2
206,25 = 800M2
M2 =

206,25 / 0,01

= 0,285 M

Kaprikornus konsentrasi larutan setelah penambahan air yaitu 0,285 M

Nah kini anda sudah lebih dalam memahami materi soal molaritas pengenceran. Anda sanggup menemukan materi molaritas lainnya dalam Blog berupa :

• Pengertian Molaritas dan Rumus Molaritas
• Contoh Soal Molaritas Beserta Langkah-Langkah Pembahasannya
• Rumus Molaritas Pekat Beserta Contoh Soalnya
• Rumus Molaritas Campuran Beserta Contoh Soalnya

Sumber http://www.kontensekolah.com/

Share this post