√ Inilah 10 Ancaman Sampah Plastik Untuk Lingkungan Sekitar

Seperti yang kalian ketahui bahwa penggunaan plastik di dunia termasuk di Indonesia sangatlah banyak. Penggunaan plastik sudah menjadi kepingan dari kehidupan insan alasannya yakni plastik sangat mempunyai kegunaan dalam menunjang acara insan menyerupai untuk membawa barang, membungkus makanan, dan yang lainnya.

Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa plastik mempunyai imbas negatif yang membahayakan lingkungan, manusia, dan hewan. Maka dari itu, penggunaan plastik harus selalu dikontrol dan sampah-sampah yang terbuat dari plastik harus selalu diperhatikan supaya tidak dibuang sembarangan mengingat ancaman dari sampah plastik sangatlah banyak.

Plastik boleh saja dipakai asalkan sehabis digunakan, pastikan sampah plastik tersebut dibuang pada tempatnya yaitu pada daerah sampah berjenis anorganik. Pengklasifikasian sampah ini sangatlah bermanfaat dalam memudahkan dalam menentukan sampah berbahaya supaya segera dilakukan tindakan yang sempurna mana sampah yang harus di daur ulang, dan mana yang sanggup bermanfaat bagi lingkungan.

Sampah plastik termasuk pada kelompok sampah anorgantik alasannya yakni seratnya yang sulit di uraikan sehingga sanggup mengakibatkan imbas negatif. Adapun sampah berjenis organik yaitu sampah berserat yang gampang diuraikan menyerupai dedaunan.

Bahaya yang ditimbulkan oleh sampah plastik sangatlah banyak bahkan berakibat fatal. Apa saja, sih, ancaman dari sampah plastik bagi lingkungan, manusia, dan bahkan hewan? Lalu, bagaimana cara supaya kita semua sanggup meminimalisir ancaman yang ditimbulkan oleh sampah plastik? Di bawah ini Bacaterus merangkumnya untuk Anda.

10 Bahaya yang Ditimbulkan oleh Sampah Plastik

1. Mengurangi Kesuburan Tanah

* sumber: pertanian.info

Sampah plastik mempunyai serat yang sangat sulit diuraikan. Sampah plastik ini gres sanggup diuraikan sehabis tertimbun tanah antara 200-400 tahun lamanya. Bahkan, adapun sebuah penelitian yang menyampaikan bahwa serat yang terkandung dalam sebuah plastik, gres sanggup diuraikan sehabis 1000 tahun tertimbun tanah.

Lamanya serat terurai ini mengakibatkan sampah mengeluarkan sebuah zat yang sanggup menghambat kesuburan tanah sehingga tumbuhan sulit tumbuh di atasnya. Tentu saja hal ini berakibat fatal bagi lingkungan dan kehidupan manusia. Hal yang sangat kecil, kalau tidak diperhatikan akan mengakibatkan ancaman yang besar.

2. Membunuh Pengurai Tanah

* sumber: www.kompasiana.com

Faktor yang mengakibatkan tanah tak lagi subur salah satunya yaitu sampah plastik yang dibuang secara sembarangan. Hal ini mengakibatkan sampah tersebut mengeluarkan sebuah zat yang masuk ke dalam tanah sehingga mengakibatkan hewan-hewan di bawahnya, yang bertugas sebagai pengurai tanah, menjadi mati.

Ketika pengurai tanah ini mati, maka tingkat kesuburan tanah akan berkurang atau bahkan tak lagi subur. Hewan pengurai ini salah satunya yakni cacing. Ketika zat berbahaya plastik membunuh cacing dan binatang lainnya, maka tak ada lagi yang menguraikan tanah supaya tetap subur. Hal ini tentu saja mengakibatkan kerusakan lingkungan.

3. Pencemaran Laut

* sumber: www.dictio.id

Faktanya, sampah yang menumpuk di lautan dunia 80%nya yakni sampah dari daratan yang dipakai oleh insan dalam menunjang acara sehari-harinya yang mana 90% dari sampah tersebut merupakan plastik yang mengambang dan menumpuk di permukaan laut.

Sampah-sampah ini sanggup jadi dibuang dengan sengaja oleh insan secara eksklusif ke lautan atau melalui pedoman sungai yang terhubung eksklusif ke laut. Semakin banyaknya populasi insan di muka bumi, maka sampah yang ada termasuk sampah berbahaya menyerupai plastik semakin bertambah dan berpotensi besar mengakibatkan kerusakan laut.

4. Banyak Membunuh Hewan Laut

* sumber: m.kumparan.com

Sampah yang menumpuk di lautan tentu saja mengakibatkan ancaman terhadap lingkungan bahari itu sendiri. Bukan hanya itu, bahkan ancaman yang ditimbulkan sanggup terjadi pada makhluk hidup yang ada di sekitarnya, menyerupai ikan, mamalia laut, atau burung laut. Beberapa masalah binatang bahari mati akhir sampah seringkali terjadi setiap tahunnya.

Kasus binatang bahari mati yang diakibatkan oleh sampah contohnya paus yang terperangkap dalam tumpukan sampah sehingga ia sulit keluar sampai mati dalam tumpukan sampah itu sendiri. Selain itu, ada pula masalah penyu mati yang diakibatkan memakan sampah plastik alasannya yakni menduga sampah tersebut berupa ubur-ubur yang biasa dimakan.

Selain kasus-kasus di atas, masih banyak lagi masalah binatang yang mati diakibatkan oleh sampah yang bertebaran di lautan. Semoga ke depannya kasus-kasus binatang mati yang diakibatkan oleh pencemaran lingkungan menyerupai ini sanggup berkurang.

5. Merusak Rantai Makanan

* sumber: hisham.id

Mengingat bahwa zat yang terkandung pada plastik sangat berbahaya, kalau plastik ini tergoda oleh hewan, maka akan mengakibatkan imbas negatif pada binatang itu sendiri. Bukan hanya itu, bahkan sanggup menimbulkan imbas negatif pada susunan rantai makanannya termasuk insan yang merupakan anggota dari rantai makanan.

Contohnya saat cacing memakan zat berbahaya dalam plastik, kemudian cacing tersebut dimakan oleh seekor ayam, tentu saja imbas negatif dari zat berbahaya plastik juga sanggup mengganggu kesehatan ayam tersebut. Apalagi kalau setelahnya insan mengonsumsi ayam tersebut, tentu saja insan sanggup mencicipi imbas negatif dari plastiknya.

6. Menyebabkan Bencana

* sumber: aceh.tribunnews.com

Penggunaan sampah plastik yang berlebihan dan tak terkontrol pembuangannya akan mengakibatkan peristiwa alam, menyerupai banjir dan longsor. Sampah-sampah plastik sanggup jadi menumpuk pada pedoman sungai sehingga menyumbat pedoman air yang sanggup mengakibatkan air meluap ke pemukiman sehingga mengakibatkan banjir dengan banyak sekali ketinggian.

Selain itu, sampah plastik yang mencemari lingkungan akan mengakibatkan tumbuhan menjadi mati alasannya yakni imbas zat ancaman yang ditimbulkan plastik sehingga kalau tak ada lagi tumbuhan, maka potensi longsor akan semakin meningkat. Hal ini sering kali terjadi di beberapa kota di Indonesia.

7. Merusak Kualitas Air

* sumber: lifestyle.kompas.com

Zat berbahaya yang terkandung dalam sampah plastik akan masuk ke dalam tanah sehingga sanggup mencemari kualitas air yang terkandung di dalamnya. Hal ini sanggup berakibat fatal bagi kesehatan insan alasannya yakni insan sangat membutuhkan air untuk memenuhi kebutuhannya. Jika kualitas air yang dipakai menurun, maka kehidupan insan juga sanggup terancam alasannya yakni air dengan kualitas jelek sanggup merusak kesehatan.

8. Sumber Penyakit bagi Manusia

* sumber: 3dexport.com

Plastik sudah tak gila lagi dipakai oleh insan pada kehidupan sehari-hari dalam banyak sekali hal. Akan tetapi, banyak yang tidak tahu atau bahkan tidak sadar akan ancaman yang ditimbulkan oleh plastik sangatlah banyak dan berakibat fatal bagi kesehatan insan yang menggunakannya.

Tanpa disadari, kalau zat yang terkandung dalam plastik tergoda oleh manusia, banyak sekali macam penyakit sanggup tumbuh dan menyerang orang tersebut. Penyakit-penyakit yang sanggup ditimbulkan oleh plastik antara lain yakni kanker, gangguan reproduksi, dan penyakit paru-paru yang sanggup mengakibatkan kematian.

9. Menyebabkan Polusi Udara

* sumber: www.kompasiana.com

Setelah digunakan, banyak orang yang melebur sampah plastik ini dengan cara di bakar. Hal ini tentu saja sanggup mengakibatkan pencemaran udara yang ditimbulkan oleh asap dari pembakaran sampah plastik itu.

Asap yang ditimbulkan oleh pembakaran sampah plastik, biasanya berwarna hitam pekat dengan amis yang khas. Asap ini akan bercampur dengan udara sekitar yang kalau dihirup akan membahayakan terhadap kesehatan pernafasan.

10. Memperburuk Suasana Sekitar

* sumber: m.tribunnews.com

Sampah yang ditimbulkan oleh insan termasuk sampah plastik yang dibuang secara sembarangan di sekitar trotoar, jalan, dan di tempat-tempat lainnya tentu saja akan memperburuk suasana sekitar.

Selain tak lezat dipandang alasannya yakni acak-acakan dan menjijikan, sampah ini juga sanggup mengeluarkan amis bau yang mengganggu penciuman. Sampah yang dibuang sembarangan juga akan mengundang lalat untuk hinggap di atasnya sehingga menimbulkan banyak sekali macam penyakit.

Setelah membaca pemaparan di atas, kita jadi tahu dan lebih sadar akan ancaman yang sanggup ditimbulkan oleh sampah plastik. Untuk menghindari banyak sekali macam ancaman yang ditimbulkan oleh sampah plastik yaitu mengurangi penggunaan sampah plastik dan menggantinya dengan alternatif lain yang tidak berbahaya terhadap lingkungan.

Selain itu, selalu perhatikan dan kontrol penggunaan sampah plastik dan tidak membuangnya secara sembarangan. Pastikan kita membuang sampah pada tempatnya supaya lingkungan dan kesehatan kita tetap terjaga. Kita juga harus selalu menyadari bahwa plastik sanggup membunuh kita, maka dari itu, gunakan plastik dengan baik dan bijak.

Semoga gosip di atas sanggup bermanfaat bagi kita semua dan menjadi motivasi untuk lebih baik dalam memakai plastik ke depannya. Jika punya inspirasi dan saran yang anggun untuk mengatasi sampah plastik ini, silakan mengembangkan di kolom komentar, ya!

Sumber https://bacaterus.com

Share this post