√ 9 Kucing Langka Di Dunia Yang Masih Ada Hingga Sekarang

Orang mungkin sudah sering melihat kucing Siam, Angora, Persia atau kucing Munchkin yang menggemaskan. Namun, tahukah kamu? Selain kucing-kucing yang umum dipelihara kebanyakan orang, masih ada kucing-kucing ras lain yang keberadaannya jarang terekpos sehingga tidak banyak orang yang tahu.

Pernahkah kau mendengar nama Minskin, Sokoke, Burmilla, atau Kurilian Bobtail? Nama-nama tadi ialah nama ras kucing yang masih ada hingga kini namun jarang diketahui banyak orang. Kucing ini sama lucunya dengan kucing yang biasa dipelihara oleh orang-orang. Apakah kau tahu ras apa saja yang termasuk ke dalam golongan kucing langka? Simak bahasan berikut ini.

9 Jenis Kucing Langka

1. Sokoke

* sumber: www.internokiworks.eu

Salah satu jenis kucing domestik yang langka di dunia ialah Sokoke. Nama sokoke berasal dari hutan hujan Arabuko Sokoke di negara Kenya. Hutan ini erat ke tempat Mombasa. Kadzonzo ialah panggilan yang diberikan suku lokal di sana. Kadzonzo berarti “terlihat mirip kulit pohon”. Itu alasannya ialah contoh cincin yang khas di kedua sisi badan sokoke.

Sokoke juga berasal dari pembiakan alami. Kucing langka yang mempunyai contoh tabby yang unik ini telah berkembang secara alami dan kini contoh di tubuhnya dilestarikan dengan campur tangan manusia. Satu dekade yang kemudian mulai diadakan kegiatan pengembangbiakan sokoke yang menyeluruh alasannya ialah kucing-kucing ini kini hampir punah di alam liar.

Ciri fisik kucing sokoke ialah kepalanya yang berbentuk baji yang terlihat lebih kecil kalau dibandingkan dengan tubuhnya. Bagian atas kepalanya datar, tulang pipinya tinggi dan tegas. Tubuhnya atletis dan ramping. Kakinya panjang, kupingnya besar dan matanya berwarna antara hijau terang hingga kuning yang sesuai dengan warna bulunya. Ekornya menyempit ke ujung.

Bulunya pendek dan gampang dirawat dengan perawatan biasa. Ciri khasnya ialah contoh bulu yang melintang berwarna gelap yang tampak di sekitar kaki dan ekornya. Sokoke juga kucing pemanjat yang hebat dan bisa memanjat hingga tempat yang paling tinggi dengan mudah.

Tabiat khas sokoke ialah setia juga cinta manusia. Mereka cocok dengan bawah umur dan binatang peliharaan lainnya kalau dikenalkan secara perlahan. Sokoke ialah kucing yang sangat berakal dan hebatnya mereka bisa mencicipi emosi pemiliknya. Ras kucing ini menuntut perhatian pemiliknya dan tidak suka ditinggal sendirian. Sokoke ialah binatang peliharaan yang menyenangkan.

2. Burmilla

* sumber: www.catswallpapers.net

Sebenarnya ras kucing burmilla muncul alasannya ialah sebuah “kecelakaan”. Persilangan antara Burma dan Persia Chinchilla terjadi pada awal 1980-an di Inggris. Bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi? Walaupun terdengar aneh, kemunculan ras ini terjadi alasannya ialah ulah seorang petugas kebersihan.

Si petugas meninggalkan pintu kamar tempat kedua ras kucing ini berada dalam keadaan terbuka. Mereka kebetulan sedang menunggu pasangannya. Alih-alih kawin dengan pasangannya, kedua kucing tersebut malah kawin dan lahirlah ras baru.

Ras burmilla ialah kucing dengan penampakan yang glamor. Warna bulunya perak mengilap dengan tanda yang mirip eyeliner di wajahnya yang manis dan ekspresif. Burmilla ialah binatang peliharaan keluarga yang ideal, manis, dan ramah. Meskipun bahagia bermain, mereka cukup mandiri.

Burmilla sangat jarang dijadikan peliharaan di Amerika Serikat tetapi telah sangat terkenal di Inggris Raya. Perlahan kucing ini mendapat banyak legalisasi alasannya ialah kelucuan dan keanggunannya.

3. Peterbald

* sumber: www.petguide.com

Kamu niscaya pernah kenal dengan kucing sphynx yang terlihat tak berbulu walaupun bergotong-royong mempunyai bulu yang sangat halus. Tapi, apakah kau pernah mendengar ada jenis kucing yang mirip dengan sphynx? Ternyata ada kucing dengan penampilan fisik mirip sphynx. Perkenalkan Peterbald, kucing tak berbulu walau bergotong-royong mereka mempunyai bulu mirip bulu persik.

Kucing peterbald ialah kucing yang suka berpetualang dan mirip anjing dalam hal kesetiaan mereka kepada pemiliknya. Karena bulunya yang hampir tak nampak itu, mereka juga membutuhkan banyak perawatan kulit, mirip mandi yang teratur dan tabir surya ketika cuaca yang lebih hangat.

Peterbald dikembangkan di Rusia pada tahun 1994. Peterbald kucing yang sangat manis dan menyenangkan. Mereka juga termasuk ras kucing cerdas dengan sifat ceria, penyayang, dan antusias untuk berkeliling. Tubuhnya tampak ramping dan anggun. Kucing super langka ini bisa didapati dalam banyak sekali warna dan tanda.

4. Minskin

* sumber: keywordsuggest.org

Minskin ialah kucing hasil persilangan antara sphynx dan munchkin. Sebagai hasil persilangan antara Sphynx dan Munchkin, Minskin mempunyai adonan dua ciri paling terkenal dari kedua keturunan tersebut, yaitu tak mempunyai bulu dan bertubuh pendek.

Walaupun induk asalnya, munchkin dan sphynx sangat terkenal dan banyak dijumpai, tetapi hasil persilangannya masih sangat jarang. Si imut  yang tidak berambut ini dikenal ramah, atletis dan tentu saja, ukurannya kecil.

5. Ojos Azules

* sumber: www.pets4homes.co.uk

Ojos Azules diberi nama alasannya ialah mata biru mereka yang khas, sama mirip arti namanya dalam bahasa Spanyol. Kucing ini yang ditemukan di New Mexico pada tahun 1984. Sebuah keluarga menemukan koloni kucing liar dengan mata biru yang tajam di New Mexico. Hampir satu dekade kemudian, hanya ada 10 ekor yang sanggup dijumpai.

Saking sedikitnya jumlah ojos Azules, sampai-sampai para peternak kucing ini bekerja sama dengan para jago genetik untuk mencari tahu apakah ras ini masih bisa dikembangbiakan. Populasi ras kucing ini sangat kecil sehingga tidak banyak sifat-sifat khas yang bisa menggambarkan kucing ini. Menurut para pemilik kucing ini, ojos azules ialah kucing yang ramah, aktif, dan penyayang.

6. Kurilian Bobtail

* sumber: www.vetstreet.com

Kurilian bobtail muncul secara alami, bukan hasil pengembangbiakan manusia. Kucing ini muncul sebagai mutasi spontan. Kurilian bobtail berasal dari Kepulauan Kuril, sebuah kepulauan yang terletak antara Jepang dan Rusia. Sayang, ras kucing ini tidak dikenali oleh Cat Fanciers’ Association.

Kucing ini jago menangkap ikan dan pemburu handal. Meskipun demikian, mereka sahabat yang lembut untuk insan dan dikenal mempunyai kecerdasan tinggi. Kucing langka ini menyukai air, aktif, ramah, dan setia.

Menurut rumor, segerombolan kurilian bobtail bisa merobohkan beruang kecil. Meskipun masih jarang muncul di sebagian besar dunia, mereka ialah salah satu ras kucing paling terkenal di Rusia, sebagian Eropa, dan ditemukan di Amerika Serikat dalam jumlah yang sangat sedikit.

7. Napoleon

* sumber: icatcare.org

Seperti Jenderal Perancis terkenal, Napoleon Bonaparte, kucing ini dikenal alasannya ialah pendek. Napoleon ialah sebuah kombinasi antara kucing Persia dan munchkin. Mereka berbulu lebat, kecil, dan sangat halus ketika disentuh. Kucing ini mempunyai kepala yang bulat dan kaki pendek. Napoleon tidak mempunyai hidung dan wajah datar meskipun kucing ini keturunan ras Persia.

Napoleon digambarkan sebagai kucing yang lembut, penuh kasih sayang, dan ramah. Ras ini tidak diakui oleh Cat Fanciers’ Federation (CFA). Fakta menarik: walaupun namanya diambil dari Jenderal Napoleon, tapi sesungguhnya sang jenderal tidak suka kucing.

8. Serengeti

* sumber: www.petguide.com

Serengeti gres muncul pada pertengahan 1990-an sesudah proses persilangan antara Bengal dan Oriental Shorthair. Dengan bulunya yang berbintik-bintik ini dan tubuhnya panjang dan lincah, mereka dianggap mirip kucing liar Afrika, tapi sesungguhnya mereka tidak mempunyai darah kucing tersebut. Program pengembangbiakan kucing ini perlahan mulai berkembang di seluruh dunia.

Meskipun kucing jenis ini masih sangat langka, mereka terus mendapat popularitas alasannya ialah mempunyai sifat waspada, ramah, dan menyenangkan. Meskipun awalnya Serengetis pemalu, mereka sanggup dengan cepat membuka diri dan suka “membantu” sesamanya. Mereka juga sangat berenergi tinggi dan lincah, mirip halnya kucing Bengal, sehingga mereka membutuhkan banyak latihan.

9. German Rex

* sumber: www.vetstreet.com

Seperti namanya, kucing ini berasal dari Jerman dan dikembangbiakan di simpulan tahun 1950-an. Kucing ini ditemukan oleh Dr Rose Scheuer-Karpin di sebuah taman di rumah sakit tempat ia bekerja di Buch yang kini dikenal dengan nama Pankow. Kemudian ia memutuskan menamainya Lämmchen miliknya “domba kecil” dalam bahasa Jerman, dan mulai membiakkannya.

Pada tahun 1970-an, German rex diambang kepunahan. Kemudian, kucing ini mengalami kebangkitan di negara asalnya Jerman dan negara-negara tetangga Eropa berkat jasa para pengembang biak. Seperti saudaranya, Cornish Rex, kucing ini cerdas dan suka bermain.

Leher German rex berukuran rata-rata, berotot, dan lentur. Kaki mereka berukuran sedang, berpengaruh dan kokoh, dengan telapak kaki yang bulat. Ekornya mempunyai panjang yang sedang, berbulu tebal dengan ujung bulat dan berbulu. Wajahnya cukup bulat dengan pipi penuh; dahi dan tengkorak sedikit membulat. Hidung mereka lurus dan berukuran sedang.

German rex ialah kucing yang sabar. Mereka terkenal alasannya ialah gampang bergaul dan menyesuaikan diri terhadap lingkungan mereka dengan baik, bahagia berteman dengan binatang lain. Kucing ini menikmati berburu tikus dan hama lainnya. Mereka juga dikenal untuk menjadi sangat terikat dengan pemiliknya.

Berdasarkan klarifikasi tadi, terang sudah mengapa kucing-kucing ini masuk ke dalam kategori kucing langka, mirip jumlahnya yang sedikit dan sulitnya pengembangbiakan mereka. Apakah kau tahu jenis kucing lain yang juga dianggap langka?

Sumber https://bacaterus.com

Share this post