Pengertian Litosfer Dan Keuntungannya Bagi Kehidupan
1. Pengertian Litosfer
Litosfer merupakan bab luar bumi yang berfungsi sebagai pembungkus. Litosfer berasal dari kata lithos yang artinya batuan dan sphere yang artinya lapisan. Unsur penyusun litosfer ialah oksigen (46,6%), silikon (27,7%), aluminium (8,1%), besi (5%), kalsium (3,6%), natrium (2,8%), Kalium (2,6%), dan magnesium (2,1%).
Litosfer disebut juga sebagai lapisan kulit bumi. Kulit bumi ini tidaklah merata. Kulit bumi di bab benua atau daratan lebih tebal daripada di bawah samudra. Kulit bumi berkaitan dengan relief bumi. Relief bumi ini memiliki bentuk yang bervariasi. Jika kita melaksanakan pengamatan di atas gunung atau tempat yang lebih tinggi, maka kita akan melihat relief bumi yang bervariasi, dari gunung, lembah, dataran rendah, sungai, dan lain-lain. Ketampakan relief bumi ini tidaklah sama antara masa lalu, sekarang, dan yang akan datang. Relief ini banyak mengalami perubahan bentuk, baik dalam waktu yang sangat cepat maupun lambat.
Bumi terdiri dari tiga lapisan yaitu inti, mantel, dan kerak
a. Inti Bumi (Terdiri dari Besi dan Nikel)
Inti bumi memiliki jari-jari t3.450 km, dengan volume kurang dari 20% volume bumi. Inti bumi ada dua yaitu inti dalam dan inti luar.
1) Inti dalam, bersifat padat, jari-jari t1.200 km, dan suhu t4.800oC. Tersusun dari kristal besi atau kristal besi nikel
2) Inti luar, berupa zat cair yang sangat kental, ketebalan 12.250 km, dan suhu t3.900 c.
b. Mantel
Mantel dalam lapisan bumi memiliki ketebalan t2.900 km, suhu t1.500°C-3.000°C, serta tersusun oleh batuan yang mengandung silikat dan magnesium
c. Kerak Bumi
Ada dua macam kerak bumi, yaitu kerak benua dan kerak samudra. Kurang lebih 65% kerak bumi merupakan kerak samudra.
1) Kerak Benua
Kerak pembentuk benua disebut juga lapisan sial (karena tersusun dari material silisium dan aluminium), ketebalannya +30 km, dan di tempat pegunungan +70 km
2) Kerak Samudra
Di bawah lapisan sial terdapat kerak samudra atau lapisan sima (tersusun dari material silisium dan magnesium). Lapisan sima membentuk kerak bawah bahari dengan ketebalan +6 km
2. Manfaat Litosfer dalam Kehidupan
Litosfer merupakan tempat melaksanakan kegiatan bagi insan serta makhluk hidup lainnya. Litosfer juga sebagai tempat tumbuhnya banyak sekali jenis tumbuhan. Dengan keberadaan litosfer, insan dan binatang sanggup mengambil banyak sekali manfaat dari unsur-unsur yang terkandung dalam litosfer.
Manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Untuk kebutuhan industri, ibarat industri elektronika, industri peralatan rumah tangga, industri materi bangunan, maupun industri kendaraan bermotor sanggup memanfaatkan unsur besi dan aluminium.
b. Dalam lapisan litosfer banyak terkandung banyak sekali mineral, ibarat intan, emas, perak, dan lain-lain.
c. Unsur uranium meskipun dalam jumlah yang sedikit dan terbatas sanggup dimanfaatkan sebagai sumber energi dan pembuatan materi peledak.
d. Dalam kegiatan pertanian juga memanfaatkan unsur pada litosfer ibarat pupuk buatan berupa NPK (nitrogen phosphat kalium).
0 Response to "Pengertian Litosfer Dan Keuntungannya Bagi Kehidupan"
Posting Komentar