Batuan Metamorf
Batuan metamorf ialah batuan yang telah mengalami perubahan, baik secara fisik maupun secara kimiawi sehingga menjadi berbeda dari batuan induknya. Proses perubahan batuan metamorf dipengaruhi oleh banyak sekali faktor, antara lain suhu yang tinggi, tekanan yang kuat, dan waktu yang lama.
Batuan metamorf terdiri dari tiga jenis yaitu sebagai berikut:
a. Batuan metamorf kontak ialah batuan yang terbentuk akhir dampak suhu yang tinggi. Contoh batuan metamorf kontak ialah kerikil marmer (berasal dari batugamping/batu kapur), pualam, dan antrasit.
b. Batuan metamorf dinamo ialah batuan yang berubah alasannya ialah dampak tekanan yang sangat tinggi, dalam waktu yang sangat lama, dan dihasilkan dari proses pembentukan kulit bumi oleh tenaga endapan. Batuan metamorf dinamo banyak ditemukan pada daerah-daerah patahan dan lipatan yang tersebar di seluruh dunia. Contoh batuan metamorf dinamo ialah kerikil lumpur (mudstone) menjadi kerikil tulis (slate), kerikil bara, kerikil pasir, dan kerikil asbak.
c. Batuan metamorf pneumatolitis kontak ialah batuan yang berubah alasannya ialah dampak gas-gas dari magma. Contoh batuan jenis ini ialah kuarsa dengan gas borium bermetamorfosis turmalin (sejenis permata) dan kuarsa dengan gas fluorium bermetamorfosis topas (permata berwarna kuning).
0 Response to "Batuan Metamorf"
Posting Komentar