✔ Teladan Interaksi Dalam Ekosistem (Simbiosis Mutualisme, Komensalisme Dan Parasitisme)

Di alam ini tidak ada satu pun organisme yang sanggup hidup sendirian. Setiap organisme selalu membutuhkan organisme lain. Adanya saling membutuhkan antara organisme satu dengan organisme lainnya menimbulkan interaksi. Bentuk interaksi yang sangat bersahabat antara dua jenis makhluk hidup sehingga membentuk kekerabatan yang sangat khas disebut simbiosis.

Dalam kehidupan, terdapat tiga bentuk simbiosis banyak sekali organisme makhluk hidup, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan simbiosis parasitisme. Tanpa adanya ketiga pola interaksi itu, maka komunitas pun tidak akan terbentuk.

1. Simbiosis Mutualisme

Simbiosis ialah interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis dalam suatu komunitas. Salah satu bentuk dari simbiosis ialah simbiosis mutualisme. Simbiosis mutualisme, artinya kekerabatan atau interaksi yang bersahabat antara dua jenis makhluk hidup berbeda yang saling menguntungkan.

Contoh simbiosis mutualisme di antaranya interaksi protista Flagellata di dalam badan rayap. Flagellata sanggup hidup di dalam badan rayap alasannya membantu rayap untuk mencerna kayu melalui proses pelapukan. Contoh lainnya, kupu-kupu memerlukan madu yang diisapnya dari bunga, dan bunga memerlukan kupu-kupu untuk membantu proses reproduksi. Manusia dengan basil usus, insan memperoleh vitamin B 12 dari bakteri, dan basil sanggup kawasan hidup di usus manusia.

2. Simbiosis Komensalisme

Simbiosis komensalisme ialah interaksi antara dua jenis makhluk hidup yang berbeda, individu yang satu mendapat keuntungan, dan individu lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya, tumbuhan anggrek dengan pohon yang inangnya. Anggrek biasanya melekat pada serpihan atas batang pohon biar mendapat cahaya matahari yang cukup untuk melaksanakan fotosintesis.

Contoh yang lainnya terjadi pada ikan hiu (ikan besar) dengan ikan remora (ikan kecil). Ikan hiu tidak diuntungkan dan tidak dirugikan dengan keberadaan ikan remora. Sedangkan ikan remora mendapat laba dari sisa kuliner ikan hiu. Coba kau cari referensi yang lainnya.

3. Simbiosis Parasitisme

Simbiosis parasitisme ialah interaksi antara dua jenis makhluk hidup yang berbeda, individu yang satu mendapat laba dan individu yang lainnya dirugikan pada suatu komunitas. Organisme yang mendapat laba disebut parasit dan organisme yang menjadi kawasan hidup parasit disebut inang atau host. Inang atau host jarang hingga mati.

Contoh simbiosis parasaitisme terjadi pada flora tali putri dengan inangnya. Tali putri mendapat kawasan hidup dan kuliner dari inangnya, sedangkan inangnya mengalami kerugian, alasannya makanannya diambil oleh tali putri. Kutu dengan kucing atau kelinci sebagai inangnya. Kutu mendapat laba dengan mengisap darah inangnya. Inangnya dirugikan alasannya darahnya diambil kutu. Dengan demikian tali putri, kutu, bakteri, virus, dan parasit disebut parasit.

Sumber http://biologi-indonesia.blogspot.com

Share this post