Pengertian Nasionalisme, Liberalisme, Sosialisme Dan Demokrasi
Paham-paham gres di dunia pada mulanya muncul di Eropa dan Amerika, sebagai akhir dari Revolusi Industri, Revolusi Amerika dan Revolusi Perancis. Paham-paham yang dimaksud mencakup nasionalisme, liberalisme, sosialisme, dan demokrasi. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas pengertian keempat paham-paham gres dari barat tersebut secara singkat dan jelas.
Dengan membaca pembahasan dibawah ini, diperlukan kalian sanggup mengetahui apa itu pengertian nasionalisme, liberalisme, sosialisme, dan demokrasi beserta sejarah, ciri-ciri bentuk, dan tujuannya. Namun sebelum itu, kalau kalian tertarik, baca juga artikel berikut ini :
- Sejarah Revolusi Industri
- Sejarah Revolusi Amerika
- Sejarah Revolusi Perancis
Pengertian Nasionalisme
Nasionalisme berasal dari kata nation yang artinya bangsa. Secara singkat, pengertian nasionalisme yaitu suatu paham yang menyatakan bahwa kesetiaan tertinggi seseorang ditujukan kepada negara kebangsaannya. Nasionalisme juga sanggup diartikan sebagai semangat kebangsaan, cinta bangsa dan tanah air.
Berdasarkan sejarahnya, nasionalisme muncul dan berkembang pertama kali di Eropa. Paham ini lahir dalam masa peralihan dari masyarakat agraris ke masyarakat industri pada periode ke 18 yang didahului dengan lahirnya paham liberalisme dan kapitalisme.
Sementara itu, nasionalisme yang berkembang di negara-negara Asia dan Afrika merupakan gerakan yang menentang imperialisme dan kolonialisme barat.
Selengkapnya, baca disini:
- Ciri-Ciri Paham Nasionalisme
- Pengertian Imperialisme dan Kolonialisme serta Perbedaannya
Pengertian Liberalisme
Secara umum, pengertian liberalisme yaitu suatu paham yang menghendaki adanya kebebasan individu dalam segala bidang. Paham liberalisme pertama kali dikobarkan oleh kaum borjuis Prancis pada periode ke 18. Menurut sejarahnya, mereka mengajak rakyat untuk menentang kekuasaan raja dan kaum aristokrat semoga mendapat kebebasan berpolitik, berusaha dan beragama.
Gerakan ini diilhami oleh karya Voltaire, Montesquieu dan JJ Rousseau. Setelah terjadinya Revolusi Perancis, gerakan liberalisme karenanya menjadi gerakan politik. Lewat kekuasaan Napoleon, paham ini disebarluaskan ke negara-negara Eropa dan seluruh dunia melalui semboyan liberte, egalite, fraternite (kebebasan, kesetaraan, persaudaraan).
Baca : Ciri-Ciri Paham Liberalisme
Pengertian Sosialisme
Berbeda dengan liberalisme, paham sosialisme muncul akhir adanya Revolusi Industri. Pengertian sosialisme yaitu paham yang menghendaki segala sesuatu diatur bersama dan hasilnya dinikmati bersama-sama. Artinya, sosialisme menghendaki kemakmuran bersama. Sosialisme sebagai suatu gerakan politik yang efektif dan terorganisir gres muncul di Eropa pada periode ke 19 sebagai dampak dari Revolusi Industri.
Secara umum, sistem ekonomi sosialis bertentangan dengan sistem ekonomi kapitalisme (kemakmuran hanya bagi pemilik modal/kapital) dan berusaha untuk melenyapkan kapitalisme di seluruh dunia.
Macam-Macam Sosialisme :
- Sosialisme utopis, masyarakat gres yang ideal : dikemukakan oleh tokoh-tokoh menyerupai Robert Owen, Chares Fourier, dan Saint Simon yang tergugah oleh kesengsaraan rakyat, terutama kaum buruh akhir Revolusi Industri.
- Sosialisme ilmiah yang dicetuskan oleh Karl Mark : dikenal dengan nama Marxisme. Lenin menerapkan marxisme di Rusia sehingga muncul Marxisme-Leninisme atau yang sering disebut komunisme
Baca Juga :
- Ciri-Ciri Paham Sosialisme
- Sejarah Revolusi Rusia
Pengertian Demokrasi
Demokrasi berasal dari dua kata Yunani, yaitu demos (rakyat) dan kratien (pemerintahan). Kaprikornus sanggup kita pahami bahwa pengertian demokrasi yaitu pemerintahan dari, oleh dan untuk rakyat. Pemerintahan demokrasi dianjurkan oleh Kean Jacques Rousseau dalam bukunya berjudul Du Contract Sosial.
Pemimpin mengadakan perjanjian atau kontrak sosial dengan masyarakat, kemudian masyarakat menyetujui untuk memperlihatkan hak kepada pemimpin untuk mengelola dan menciptakan hukum demi kesejahteraan rakyat. Bila tidak bisa, rakyat akan mencabut kembali hak tersebut.
Baca Juga : Kondisi Politik Masa Demokrasi Liberal di Indonesia
Demikian pembahasan secara singkat mengenai Pengertian Nasionalisme, Liberalisme, Sosialisme dan Demokrasi. Paham-paham gres yang muncul di Eropa tersebut kemudian berkembang luas ke dunia. Semoga bermanfaat bagi pembaca semua. Terimakasih.
0 Response to "Pengertian Nasionalisme, Liberalisme, Sosialisme Dan Demokrasi"
Posting Komentar