Pengertian Zaman Watu Muda Neolitikum Beserta Ciri-Cirinya
Pengertian Zaman Batu Muda Neolitikum Beserta Ciri-Cirinya - Pembahasan kali ini merupakan lanjutan dari rangkuman materi sebelumnya, di mana kita telah membahas sejarah zaman mesolitikum (batu tengah/madya). Nah, pada kesempatan kali ini fokus utama yang akan kita bahas ialah terkait dengan pengertian zaman neolitikum atau zaman kerikil muda beserta sejarah dan ciri-ciri zaman neolitikum secara lengkap.
Seperti yang kita ketahui, zaman kerikil dibagi menjadi empat periode yaitu zaman kerikil tua (Paleolitikum), kerikil tengah (Mesolitikum), kerikil muda (Neolitikum) dan kerikil besar (Megalitikum). Artinya, zaman neolitikum merupakan periode ketiga di zaman kerikil yang berlangsung sehabis zaman kerikil madya atau Mesolitikum. Lalu apa definisi pengertian zaman kerikil muda? Berikut penjelasannya beserta ciri-ciri zaman neolitikum.
Baca Juga :
Pengertian Zaman Neolitikum
Zaman neolitikum disebut juga dengan nama zaman kerikil muda. Menurut para ahli, periode ini berlangsung sekitar kurang lebih 2000 tahun sebelum masehi. Ciri-ciri utama zaman neolitikum ialah hasil kebudayaan alat-alat dari materi kerikil sudah dihaluskan atau diasah, sehingga terlihat lebih rapi.
Selain peralatannya yang sudah dihaluskan, insan pada masa ini sudah mengenal pertanian menetap, pembuatan tembikar dan sudah mengenal peternakan. Manusia pada zaman neolitikum juga sudah menetap dan tidak lagi berpindah-pindah tempat. Mereka bercocok tanam namun masih dengan cara sederhana.
Manusia pada zaman ini masih tetap berburu, namun juga sudah bisa menghasilkan materi masakan sendiri atau istilah ini sering disebut sebagai food producing. Peralatan atau alat-alat yang dibentuk sudah dihaluskan, sehingga bentuknya indah dan lebih tajam lantaran sudah diasah.
Beberapa alat-alat yang diasah misalnya menyerupai kapak persegi dan kapak lonjong. Sementara peninggalan mata panah dan mata tombak juga berhasil ditemukan di daerah-daerah menyerupai di Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Kedua alat tersebut dipakai untuk berburu binatang maupun kepentingan lainnya.
Sementara itu, kapak persegi dan kapak lonjong banyak ditemukan di kawasan di Indonesia cuilan barat dan timur. Jenis kapak persegi banyak di temukan di Indonesia barat, menyerupai di Jawa, Kalimantan, Sumatera dan Nusa Tenggara. Kemudian jenis kapak lonjong ditemukan di wilayah Indonesia timur menyerupai di Pulau Sulawesi, Maluku dan Papua.
Fakta menarik perihal perbedaan kawasan temuan peninggalan kapak persegi dan kapak lonjong ini menyimpan banyak misteri yang belum diketahui. Pada jago beropini bahwa perbedaan ini disebabkan lantaran penyebaran alat-alat tersebut bersamaan dengan persebaran bangsa Austronesia yang diperkirakan tiba pada kurang lebih sekitar 2000 tahun sebelum masehi.
Baca Juga : Kebudayaan Zaman Batu dan Logam di Indonesia
Ciri-Ciri Zaman Neolitikum
Berdasarkan klarifikasi diatas, berikut ini analisis ciri-ciri zaman kerikil muda atau zaman neolitikum, mencakup :
- Peralatan atau alat-alat dari materi kerikil sudah dihaluskan dan diasah.
- Berlangsung kurang lebih 2000 SM.
- Manusia pada zaman ini sudah menetap.
- Masih berburu dan mengumpulkan makanan.
- Namun sudah bisa menghasilkan masakan sendiri (foof producing).
- Memiliki kemampuan bercocok tanam.
- Telah mengenal kepercayaan, yaitu animisme dan dinamisme.
- Manusia pendukung bangsa Austronesia.
- Alat-alat peninggalan misalnya kapak persegi dan lonjong.
- Peninggalan peralatan banyak di temukan di Indonesia cuilan barat dan timur.
Hasil Peninggalan Kebudayaan Zaman Neolitikum
Peninggalan peralatan yang berhasil ditemukan dan diperkirakan merupakan peninggalan kebudayaan zaman neolitikum mengambarkan bahwa insan purba pada masa ini telah mengalami kemajuan dibidang kebudayaan khususnya dalam menghasilkan dan menciptakan alat-alat.
Alat-alat pada zaman neolitikum sudah dihaluskan dan diasah, selain itu ditambah lagi dengan sentuhan-sentuhan seni menyerupai gesekan atau pahatan pada alat-alat yang dimaksud. Berikut ini beberapa hasil peninggalan kebudayaan zaman kerikil muda neolitikum, mencakup :
- Kapak Persegi
- Kapak Lonjong
- Mata Panah
- Mata Tombak
- Gerabah
- Perhiasan
- Alat pemukul kulit kayu
Baca Juga :
Itulah beberapa rangkuman materi perihal pengertian zaman neolitikum atau zaman kerikil muda beserta ciri-ciri zaman neolitikum dan hasil peninggalan kebudayaan zaman neolitikum. Semoga pembahasan kali ini bermanfaat dan berkhasiat bagi pembaca semua. Terimakasih.
0 Response to "Pengertian Zaman Watu Muda Neolitikum Beserta Ciri-Cirinya"
Posting Komentar