8 Langkah Sederhana Semoga Anda Tidak Gugup Ketika Wawancara Kerja

Wawancara kerja ialah sebuah langkah penting dalam meraih pekerjaan idaman Anda. Semakin baik Anda mempersiapkan dan melakukannya, peluang Anda diterima untuk posisi yang dilamar semakin terbuka lebar.

Akan tetapi, wawancara kerja sanggup menjadi acara yang mendebarkan, menakutkan, dan membebani bagi sejumlah pencari kerja.

Tak heran, mereka terlihat gugup ketika diwawancarai kerja. Terlebih, mereka yang kali pertama mengalaminya.

Apakah Anda mengalami hal yang sama menyerupai mereka?

Jika ya, 8 langkah berikut sanggup membantu Anda tidak gugup ketika wawancara kerja.

1. Miliki contoh pikir positif

Langkah pertama ialah mempunyai contoh pikir nyata wacana wawancara yang akan Anda hadapi. Yakinlah bahwa Anda sanggup menempuh wawancara kerja tersebut secara baik, terlepas dari apa pun akhirnya nanti.

Pola pikir nyata ini akan menghindarkan Anda dari stres alasannya merasa terintimidasi oleh proses dan hasil wawancara kerja.

2. Persiapkan semua hal yang berkaitan

Langkah kedua ialah mempersiapkan semua hal yang dibutuhkan untuk wawancara kerja tersebut.

Ini sanggup berupa dokumen terkait menyerupai surat lamaran kerja, CV, ijazah dan akta pelatihan.

Mengapa ini penting? Karena untuk mengantisipasi siapa tahu dokumen tersebut ditanyakan atau diminta oleh pewawancara kerja.

Untuk itu, simpan dokumen tersebut dalam map atau folder khusus sehingga Anda gampang mendapatkannya.

Selain dokumen, persiapkan juga pakaian yang hendak Anda pakai ketika wawancara nanti. Pilihlah pakaian dengan warna yang baik sehingga membantu meningkatkan percaya diri.

Tentu saja, hal-hal terkait pakaian harus dipersiapkan juga, di antaranya sepatu, kaus kaki, dasi, dan parfum.

3. Cari tahu warta perusahaan

Langkah ketiga ialah mencari tahu warta seputar perusahaan. Anda sanggup mencarinya dengan mengunjungi website perusahaan, membaca brosur profil perusahaan, atau menelepon customer service perusahaan tersebut.

Informasi apa yang harus Anda cari? Ini sanggup berupa salah satu atau beberapa hal berikut:

• Sejarah perusahaan
• Pencapaian perusahaan
• Budaya kerja perusahaan
• Masalah yang dihadapi perusahaan
• Target perusahaan

Informasi-informasi di atas penting diketahui alasannya sanggup saja pewawancara kerja menayakannya kepada Anda. Bayangkan bila Anda tidak mengetahui warta wacana perusahaan tersebut.

Anda mungkin kelabakan ketika ditanya hanl tersebut, bukan?

4. Antisipasi pertanyaan yang sekiranya akan ditanyakan

Langkah selanjutnya ialah mengantisipasi pertanyaan yang sekiranya ditanyakan. Tulis pertanyaan-pertanyaan tersebut dalam buku catatan Anda dan cobalah Anda jawab sendiri.

Anda sanggup juga membeli buku seputar wawancara kerja untuk mengetahui pertanyaan-pertanyaan yang umum ditanyakan.

Langkah ini penting alasannya Anda sanggup menyiapkan balasan terbaik bagi pertanyaan tersebut. Selain itu, ini membantu juga alasannya Anda sanggup mencari data yang diharapkan untuk memperkuat balasan Anda.

Baca juga: 30 Contoh Pertanyaan Wawancara Kerja dan Jawabannya.

5. Lakukan Latihan wawancara

Langkah keempat ialah berlatih wawancara. Anda sanggup meminta teman atau keluarga Anda sebagai pewawancara dalam latihan tersebut. Lakukanlah dengan serius sehingga Anda sanggup mencicipi susana wawancara kerja.

Selain itu, berlatihlah sesering mungkin sehingga Anda menjadi terbiasa dengan suasana tersebut.

6. Datang minimal 30 lebih awal

Langkah kelima ialah tiba minimal 30 menit lebih awal dari waktu wawancara kerja. Ini penting dilakukan sehingga Anda tidak terlambat atau terburu-buru.

Dengan kata lain, bila tiba lebih awal, Anda sanggup bersantai sejenak, merapikan pakaian atau rambut Anda, memastikan dokumen gampang ditemukan, atau pergi ke toilet sekiranya ada persoalan dengan perut Anda.

7. Berdoa

Sebelum masuk ke ruang wawancara, berdoalah sesuai agama Anda. Ini akan membantu Anda dalam menenangkan pikiran Anda yang mungkin saja tertekan.

Selain itu, dengan berdoa, percaya diri Anda juga akan meningkat alasannya Anda yakin Tuhan akan menunjukkan yang terbaik bagi Anda.

8. Anggap pewawancara sebagai teman Anda

Langkah terakhir semoga tidak gugup ketika wawancara kerja ialah menganggap pewawancara kerja sebagai teman Anda. Mengapa?

Dengan menganggap menyerupai itu, pkiran Anda akan lebih rileks dan lebih jernih sehingga membantu Anda dalam menunjukkan balasan terbaik.

Mohon diingat juga, pewawancara kerja umumnya memverifikasi keterampilan dan sikap Anda, bukan menginterogasi Anda menyerupai layaknya penyidik kepolisian.

Oleh alasannya itu, santai saja sehingga balasan Anda menarik dan menunjukkan bukti bahwa Andalah orang yang sempurna untuk posisi yang dilamar.

Penutup

Mengatasi rasa gugup ketika wawancara kerja butuh taktik khusus. Oleh alasannya itu, cobalah mempraktikkan kedelapan langkah di atas sehingga Anda sanggup sukses menjalani wawancara tersebut. (Sumber gambar: COD Newsroom)

Sumber https://www.duniakaryawan.com

Share this post