iklan banner

Pengertian Administrasi Keuangan: Konsep, Aktivitas, Dan Analisis Rasio Keuangan


Manajemen Keuangan adalah sebuah seni bagaimana meng-optimalkan MODAL yang dimiliki untuk memperoleh pendapatan yang maksimal.


Aktivitas, manfaat dan fungsi administrasi keuangan hampir di semua kalangan antara lain:



  • Manajemen keuangan keluarga

  • Manajemen keuangan perusahaan

  • Manajemen keuangan syariah

  • Manajemen keuangan pribadi

  • Manajemen keuangan bisnis

  • Manajemen keuangan internasional

  • Manajemen keuangan daerah

  • Manajemen Keuangan Negara

  • Manajemen keuangan koperasi

  • Manajemen keuangan UKM


 


01. Pengertian Manajemen Keuangan



Manajemen Keuangan adalah secara sederhana sanggup didefinisikan bagaimana cara mengelola sumber daya yang dimiliki atau dengan modal yang dimiliki, bisa menghasilkan keuntungan real sebesar-besarnya.


Atau dengan istilah lain “mengetahui kekuatan untuk mengoptimalkan laba


Perhatian pola momen sederhana berikut yang menggambarkan wacana implementasi administrasi keuangan


Dalam sebuah dialog ringan yang terjadi di depan rumah tetangga …


“Teras depan itu akan dijadikan apa Pak, kok renovasinya tidak berhenti-berhenti, terus berlanjut?” sapa temannya dikala lewat depan rumahnya.


“Tidak apa-apa Pak, iseng saja mau buka lapak nasi goreng dan cap cay” jawabnya santai.


“nyoba Pak, barangkali laku dan laris, kan tidak mengecewakan bisa nambah-nambah uang recehan, hehehe“ lanjutnya.


“Wow, pean itu kreatif banget ya Pak, tahu cara meng-optimalkan modal untuk meningkatkan pendapatan….”


“ Sebenarnya biasa saja Pak, setiap orang BISA kalau mau. Poko’e ada yang bisa dimanfaatkan dan halal yo jalan saja Pak”


“ Contohnya, lantai satu masih kosong dan nganggur, ya saya jadikan kos-kosan, kemudian teras kosong,  saya buka lapak nasi goreng dan cap cay, apalagi sempurna di pinggir jalan yang ramai, sayang kalau tidak dipakai Pak”  lanjutnya.


“ Betul, betul, betul ” jawab temannya, kemudian keduanya pun tertawa…


Begitu sepenggal dialog ringan yang terjadi antara tetangga sekampung dengan temannya.


Sebuah dialog kecil yang menggambarkan betapa tetangga sekampung memang pinter melihat dan memanfaatkan peluang.


Dan sacara sekilas dalam skala kecil itu sudah termasuk dalam administrasi keuangan!


 


02. Konsep Manajemen Keuangan



Dari definisi sederhana dan sepenggal dialog ringan di atas, kita sanggup melaksanakan analisa sederhana, bahwa konsep administrasi keuangan ialah menyangkut 3 elemen pokok, yaitu :


Konsep #1. Bagaimana cara mendapat sumber daya contohnya dana?


Dalam manajemen keuangan perusahaan hal ini mencakup semua upaya perusahaan untuk memperoleh sumber daya termasuk dana.


Sumber daya tersebut bisa dari dalam perusahaan dan luar perusahaan. Misalnya utang, baik jangka pendek maupun jangka panjang.


Jadi dalam hal ini menyangkut tujuan dan fungsi administrasi keuangan serta manfaat administrasi keuangan yang diinginkan perusahaan.


Konsep #2. Bagaimana mengelola sumber daya yang sudah diperoleh tersebut?


Setelah sumber daya termasuk dana-dana sudah diperoleh, perusahaan akan memakai dana-dana tersebut untuk membeli aset dan semua perangkat yang diharapkan untuk beroperasinya perusahaan.


Agar aset-aset tersebut bisa berfungsi dengan baik, maka perlu dikelola dengan baik sehingga tujuan dari perusahaan benar-benar bisa dicapai.


Konsep yang kedua ini menyangkut dengan acara administrasi keuangan. Bagaimana aktivitas-aktivitas yang bisa mewujudkan tujuan perusahaan.


 


Konsep #3. Bagaimana mengoptimalkan sumber dana yang telah diperoleh tersebut untuk mendapat laba?


 Bagaimana cara mendapat sumber daya contohnya dana Pengertian Manajemen Keuangan: Konsep, Aktivitas, dan Analisis Rasio Keuangan


Pada konsep manajemenn keuangan yang ketiga ini, sehabis dana-dana tersebut di-investasikan untuk pembelian aset tetap dan perangkat pendukung lainnya maka kiprah dari perusahaan ialah mengoptimalkan semua itu untuk mendapat keuntungan yang maksimal.


Konsep administrasi keuangan yang k#3 ini masih berkaitan dengan acara administrasi keuangan, yaitu mengelola sgar ketiga elemen itu bisa berjalan sesuai dengan visi misi perusahaan.


 


03. Aktivitas Manajemen Keuangan



Ada 4 acara administrasi keuangan ialah dikenal dengan POAC :



  • 1) Planning,

  • 2) Organizing,

  • 3) Actuating,

  • 4) Controlling.


Perhatikan klarifikasi sederhana dari tiap acara itu ialah sebagai berikut:


Aktivitas #1. Planning


Planning atau Perencanaan dibentuk dan disusun sebelum sebuah acara dijalankan.


Perencanaan sebaiknya disusun secara rinci dan aplikatif, semenjak sebuah acara dimulai hingga tujuan dari acara tersebut tercapai.


Di mulai dengan memilih tujuan dan klarifikasi wacana acara itu, seni administrasi untuk mencapai tujuan acara hingga evaluasi.


Tanpa perencanaan yang baik dan matang, sebuah acara tidak akan bisa berjalan dengan baik atau bahkan bisa gagal.


Saat menyusun perencanaan, ada beberapa hal yang perlu ditekankan, antara lain :



  1. Tujuan dan skalanya harus jelas, sehingga tidak menimbulkan keraguan.

  2. Tujuan benar-benar bisa untuk dicapai.

  3. Tingkat keberhasilannya bisa diukur.

  4. Sumber daya yang ada memiliki kemungkinan dan bisa dioptimalkan untuk mencapai tujuan tersebut.

  5. Ada sasaran waktu yang jelas.


(Baca juga : Standard Operating Procedure (SOP) Finalisasi Anggaran)


Aktivitas #2. Organizing


Setelah tujuan ditentukan, maka proses selanjutnya ialah bagaimana cara untuk mewujudkannya.


Maka perlu disusun perangkat-perangkat atau tools untuk mewujudkan tujuan tersebutl, yaitu dengan mengorganisir sumber daya yang dimiliki biar bisa mencapai tujuan yang telah ditentukan.


 Bagaimana cara mendapat sumber daya contohnya dana Pengertian Manajemen Keuangan: Konsep, Aktivitas, dan Analisis Rasio Keuangan


Dalam acara ini dituntut untuk bisa mengoptimalkan aneka macam potensi individu-individu yang tersedia menjadi satu kekuatan yang powerful untuk mencapai tujuan perusahaan.


Pada tahapan inilah kita mengenal struktur organisasi, di mana setiap pecahan dari struktur dibebankan kiprah dan tanggungjawab yang sesuai dengan skill-nya.


(Ingin memiiki skill dan menjadi andal akuntansi keuangan yang mumpuni? ikuti jadwal : Kursus Akuntansi Surabaya)


Aktivitas #3. Actuating


Pada acara ini merupakan pelaksanaan faktual biar tujuan dari planning yang sudah disusun bisa dicapai.


Bagaimana biar orang-orang yang sudah ditempatkan dalam struktur organisasi yang telah disusun bisa menjalankan kiprah dan tanggungjawabnya dengan baik dan optimal.


Oleh lantaran itu perlu kerjasama yang baik dan saling mendukung antar struktur.


Aktivitas #4.  Controlling



Controlling atau pengawasan dalam administrasi keuangan ialah acara untuk melaksanakan penilaian terhadap proses pelaksanaan dari semua acara untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.


Untuk bisa melaksanakan penilaian maka harus ada standar penilaian yang telah ditentukan.


Bila sebuah acara tidak memenuhi standar yang telah ditetapkan maka perlu dicari penyebabnya kemudian dilakukan koreksi terhadap acara tersebut.


Apakah nilai standarnya yang tidak realistis atau pelaksanaannya yang belum maksimal.


Aktivitas pengawasan ini bisa dalam bentuk supervisi, pengawasan langsung, inspeksi atau audit.


Jadi secara umum fungsi dari controlling antara lain :



  1. Menjaga semua acara perusahaan atau organisasi selalu dalam track yang benar.

  2. Secara terus menerus melaksanakan improvisasi terhadap proses yang dijalankan.

  3. Mengetahui dan menemukan kesalahan atau kelemahan semenjak dini sehingga bisa segera melaksanakan tindakan perbaikan.


Contoh acara controlling atau pengawasan antara lain :



  1. Melakukan penilaian secara terus menerus dan perbaikan terhadap sistem keuangan perusahaan.

  2. Melakukan audit terhadap sistem akuntansi dan keuangan perusahaan.

  3. Menyediakan laporan keuangan perusahaan dan analisa laporan keuangan untuk menilai kinerja perusahaan.


Ke-empat acara tersebut harus dijalankan secara DISIPLIN, alasannya tanpa pelaksanaan yang disiplin hanya akan membuang-buang waktu, tenaga dan dana tanpa membuahkan hasil yang diharapkan!


Untuk menlengkapi klarifikasi 4 empat fungsi manajemen, berikut saya sajikan video singkat…


Setelah melaksanakan 4 acara administrasi keuangan di atas, kemudian bagaimana cara menilai kinerja keuangannya? teruskan bacanya ya…. 🙂


 


04. Analisis Rasio Keuangan



Untuk menilai hasil acara administrasi keuangan suatu perusahaan, maka perlu dilakukan analisis rasio keuangan.


Sebagai gambaran, analisis rasio keuangan dilakukan dengan berdasar pada laporan keuangan perusahaan, sehingga seringkali disebut juga sebagai analisis laporan keuangan.


yang suka nonton, mari saksikan video klarifikasi singkat wacana rasio keuangan beserta contoh-contohnya berikut ini …


Analisis Rasio Keuangan #1. Rasio Likuiditas


Rasio likuiditas dipakai untuk menilai kemampuan aset lancar yang dimiliki perusahaan untuk menjamin kewajiban jangka pendeknya.


Ada 3 jenis rasio likuiditas yaitu :



  • Rasio Lancar ( Current Ratio )

  • Rasio Cepat ( Quick Ratio )

  • Rasio Kas ( Cash Ratio )


Perhitungan, klarifikasi dan pola studi perkara mengenai ketiga rasio tersebut sanggup anda baca dan pelajari di : Mengintip Laporan Keuangan PT TPSF Tbk Produsen Beras Maknyuss & Ayam Jago dan Beginilah Cara Menilai Kinerja Keuangan Sebuah Bank.


 


Analisis Rasio Keuangan #2. Rasio Leverage


Rasio Leverage dipakai untuk menilai perbandingan komposisi sumber dana yang dipakai perusahaan untuk melaksanakan aktivitasnya, baik sumber dana dari pemegang saham dan dari utang.


Ada 3 jenis rasio leverage, yaitu :



  • Rasio Utang

  • Rasio Utang terhadap Ekuitas

  • Rasio Utang Jangka Panjang terhadap Ekuitas


 


Analisis Rasio Keuangan #3. Rasio Aktivitas


Rasio acara dipakai untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memakai sumber daya yang dimiliki.


Ada 3 jenis rasio aktivitas, yaitu :



  • Inventory Turn Over (ITO)

  • Fixed Asset Turn Over (FATO)

  • Total Asset Turn Over (TATO)


 


 Analisis Rasio Keuangan #4. Rasio Profitabilitas


Rasio Profitabilitas dipakai untuk menilai efektivitas perusahaan dalam mengelola investasinya bila dilihat dari nilai penjualan dan keuntungan perusahaan.


Ada beberapa rasio yang digunakan, antara lain :



  • Net Profit Margin (NPM)

  • Return On Investment (ROI)

  • Return On Equity (ROE)


 


Analisis Rasio Keuangan #5. Rasio Pasar


Rasio Pasar dipakai untuk mengukur keberhasilan perusahaan dalam mencapai keuntungan bagi pemegang saham dan nilai saham perusahaan.


Rasio pasar yang dipakai antara lain :



  • Earning Per Share (EPS)

  • Price Earning Ratio (PER)


Melalui 5 (lima) rasio keuangan tersebut, kita akan bisa menilai kinerja sebuah perusahaan., apakah perusahaan itu anggun atau tidak.


Sehingga bila kinerjanya tidak sesuai dengan tujuan awal yang telah ditentukan segera bisa mengambil tindakan biar bisa mencapai tujuan yang telah ditentukan.


 


05. Kesimpulan


 Bagaimana cara mendapat sumber daya contohnya dana Pengertian Manajemen Keuangan: Konsep, Aktivitas, dan Analisis Rasio Keuangan


Ada beberapa perusahaan yang mengalami kesalahan dalam membangun kebijaksanaan finansialnya.


Kesalahan ini terjadi lantaran kurang memahami proses finansial yang berlaku di perusahaannya.


Kesalahan tersebut tidak terasa akan menimbulkan perusahaan semakin bergeser dari track yang seharusnya dijalani.


Pengusaha yang memilik mindset administrasi keuangan yang benar, selalu tahu kapan harus bergerak, di mana harus memposisikan diri, dan bagaimana caranya untuk segera berbelok.


Sehingga akan terus FOKUS pada tujuan yang telah ditetapkan. Keep your FOCUS!


Inilah pentingnya kita, terutama yang mengelola dan bekerja di perusahaan untuk memahami konsep,  acara administrasi keuangan, manfaat administrasi keuangan, fungsi administrasi keuangan, dan pola administrasi keuangan.


Bagaimana dengan bisnis Anda?


***



Sumber https://manajemenkeuangan.net

0 Response to "Pengertian Administrasi Keuangan: Konsep, Aktivitas, Dan Analisis Rasio Keuangan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel