Mengapa Bangsa Mesir Membangun Piramida?
Piramida, yang terdiri atas ruang-ruang penguburan yang dalam dan tersembunyi, dirancang untuk melindungi badan (jasad) Fir’aun yang sudah diawetkan menjadi mumi, biar jasadnya terpelihara selamanya. Imhotep, seorang menteri pada masa Raja Mesir Zoser (2630-2611 SM) yaitu arsitek piramida pertama di Sakkara.
Di zaman Mesir Kuno, orang-orang meyakini Fir’aun yaitu Horus, anak pria Ra, Dewa Matahari. Ketika Fir’aun meninggal, beliau akan diseberangkan ke Daratan Mati, daerah beliau akan dipertemukan kembali dengan ayahnya. Karena dewa-raja mereka hidup selamanya, orang-orang Mesir pun percaya bahwa selama mereka memelihara jasadnya maka beliau akan memberkahi dan melindungi mereka, sehingga senantiasa memperoleh panen berlimpah serta kemenangan dalam perang.
Setelah piramida pertama dibangun, beberapa piramida lagi dibangun. Yang terbesar yaitu piramida untuk Raja Khufu, yang panjang setiap sisinya 230 meter, dan tingginya 143 meter. Empat sisinya menghadap sempurna ke utara, selatan, timur, dan barat. Dibutuhkan sekitar 2.300.000 balok watu yang berat masing-masingnya lebih dari 2 ton—yang paling besar beratnya 16 ton—untuk membangunnya. Pembangunan piramida itu juga membutuhkan waktu 20 tahun, dengan sekitar 100.000 pekerja.
Hmm… ada yang mau menambahkan?
Sumber http://belajar-sampai-mati.blogspot.com/
0 Response to "Mengapa Bangsa Mesir Membangun Piramida?"
Posting Komentar