Ini Cara Menentukan Spesifikasi Komputer Edit Video 4K (2019)

Ketika membeli komputer untuk kebutuhan sehari-hari, hal yang niscaya harus diperhatikan yakni spesifikasinya.

Spesifikasi yang baik tentu akan membantu Anda bekerja dengan baik pula. Apalagi kalau komputer yang dipakai secara khusus untuk bermain game atau mengedit video.

Diperlukan komputer dengan spesifikasi yang sangat memadai semoga hasil video editingnya bisa baik pula.

Spesifikasi menjadi aspek yang sangat penting untuk menentukan hasil editing, biarpun komputer yang dipakai merupakan komputer rakitan.

Cara Mengetahui Spek dari Komputer

Spek atau spesifikasi menjadi hal yang sangat penting untuk menunjang kinerja seseorang. Apalagi kalau bekerjasama dengan editing.

style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2726077913191609"
data-ad-slot="1764424579">

Pekerjaan editing menciptakan komputer bekerja dengan sangat berat, apalagi kalau hanya memakai komputer dengan spek rendah.

Tentu akan sangat besar lengan berkuasa pada kinerja Anda. Oleh lantaran itulah diharapkan spesifikasi yang tinggi terutama kalau dipakai untuk editing.

Spesifikasi yang dipakai oleh komputer untuk gaming tentu saja berbeda dengan spek komputer yang dipakai untuk editing.

Jangankan antara gaming dan editing video, antara editing video dengan edit grfais saja sudah membutuhkan spesifikasi komputer yang berbeda.

Inilah mengapa Anda harus menentukan spesifikasi komputer sesuai dengan kebutuhan penggunaan Anda.

Pada dasarnya untuk kebutuhan bermain game dan editing video membutuhkan komputer dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda.

Sayangnya tidak semua editor video bisa mendapat komputer dengan spesifikasi yang mumpuni.

Sangat jauh berbeda dengan para gamers yang bahkan bisa mempunyai lebih dari 2 komputer dengan spesifikasi yang sangat mumpuni dan bahkan bisa dibilang spesifikasi dewa.

Inilah yang lalu menciptakan banyak editor mengeluhkan kinerja komputernya ketika dipakai untuk bekerja dengan jumlah editing yang banyak dan harus diselesaikan dalam waktu cepat.

Jika sudah ibarat ini, maka komputer akan menjadi sangat lambat dan berat sehingga tidak bisa menghasilkan video berkualitas terbaik.

Kebanyakan pemilik komputer hanya mementingkan aksesoris dengan harga mahal namun justru tidak pernah digunakan.

Akan lebih baik kalau Anda lebih mementingkan untuk mengupgrade komputer Anda dengan spesifikasi yang lebih tinggi dibandingkan hanya memenuhi impian untuk membeli aksesoris komputer yang hanya dipakai sekali dan lalu harus dijual lagi.

Untuk itulah upgrade komputer Anda kini juga untuk mendapat hasil editing yang lebih baik.

Tips Memilih Komputer untuk Keperluan Edit Video 

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, spesifikasi yang dipakai untuk komputer editing dan komputer gaming tentu berbeda, meskipun perbedaannya itu tidak begitu spesifik.

Meskipun demikian, untuk komputer editing video dibutuhkan spesifikasi tertentu. Karena itulah Anda harus cermat dalam menentukan spesifikasi yang akan dipakai untuk kebutuhan editing.

Untuk itu, Anda bisa memperhatikan beberapa tips berikut ini sebelum menentukan spesifikasi yang cocok untuk komputer Anda.

Ini tips menentukan spesifikasi komputer game dan edit video 4K:

1. 
   

   Pilih PC atau Mac

   
   

Pertimbangan antara menentukan pc atau mac memang masih menjadi suatu perdebatan bagi para editor.

Di Indonesia sendiri, semenjak awal masuknya komputer lebih mengenal dan lebih terbiasa dengan pc dibandingkan dengan Mac.

Namun, sehabis tahun 2003 Mac mulai dikenal dan dipakai di Indonesia terutama untuk kebutuhan editing.

Selain itu, Mac juga sudah banyak dipakai untuk keperluan videografi lantaran performanya lebih baik dibandingkan pc biasa.

Berdasarkan pengalaman banyak editor atau videografer yang memakai perangkat Mac, perangkat ini lebih direkomendasikan untuk melaksanakan editing dibandingkan pc.

Salah satu alasannya yakni lantaran pembacaan perangkat ini lebih real time atau dengan kata lain pembacaan vudeo dan grafiknya benar.

Pilihannya pun bermacam-macam dengan harga yang bervariasi pula, mulai dari 21” hingga 24” dengan harga mulai dari 13-20 juta.

Spesifikasinya pun lebih mumpuni lantaran sudah memakai pentium minimal core i5 RAM 4GB. Ada juga pentium core i7 dengan RAM minimalnya 16GB.

Sedangkan HDD yang ada di dalamnya sudah memakai HDD 1-12 Terra dengan graphic card minimalnya 1GB.

Semakin Tinggi Speknya Semakin Baik

Sebelumnya sudah sedikit dijelaskan ihwal spek dari perangkat yang baik untuk dipakai videografer, termasuk salah satunya yakni hardware yang digunakan.

Nah, untuk bisa merakit komputer yang akan dipakai untuk mengedit video, ada 5 faktor yang harus benar-benar diperhatikan semoga komputer tersebut mempunyai spek yang tinggi.

Yang pertama yakni CPU atau power supplynya. Sebagai otak dari sebuah perangkat komputer, semakin canggih teknologi yang dipakai maka akan menciptakan performa komputer Anda semakin baik pula.

Untuk kebutuhan editing, lebih disarankan memakai processor core i5 atau core i7 walaupaun hanya perangkat seken.

Faktor selanjutnya yang juga harus diperhatikan yakni RAM yang digunakan. Paling tidak untuk kebutuhan videografi, Anda harus memakai RAM dengan kapasitas 16GB hingga 64GB.

Semakin besar RAM yang dipakai akan semakin menciptakan performa komputer semakin baik pula, lantaran proses editing video akan menciptakan komputer bekerja lebih ekstra.

Selaras dengan RAM yang digunakan, harddisk juga akan menghipnotis performa komputer yang dipakai untuk videografi ini.

Untuk keperluan editing ini, harddisk minimal yang harus Anda miliki yakni berukuran 256GB untuk foder C.

Yang tak kalah penting untuk mendukung aspek tampilannya, Anda juga harus menentukan VGA atau kartu grafisnya.

Agar proses editing Anda bisa lebih terbantu, sangat disarankan untuk memakai kartu grafis yang sudah mendukung adanya tampilan 3D dan juga sudah mempunyai fitur High Definition (HD).

Akan lebih baik lagi kalau kecepatan memorinya minimal 1GB. Terakhir, yakni monitor. Monitor ini yakni perangkat yang akan menampilkan video hasil editing yang sudah Anda buat.

Untuk mendukung kejelasan tampilan, monitor yang disarankan yakni monitor yang berukuran 24inchi atau minimal 22 inchi.

Disarankan juga untuk memakai komputer sebanyak dua buah untuk menciptakan preview editing Anda bisa lebih terperinci dan akan membantu ketika editing.

Penggunaan dua monitor ini biasanya dilakukan oleh para videografer profesional. Jika tidak ada pun Anda masih bisa memakai satu buah monitor dengan kuaitas setara.

Biasanya untuk mengakali permasalahan monitor ini, kebanyakan videografer atau orang yang bekerja untuk mengedit video bisa memakai TV LED sebagai alternatif pilihan.

Pemindahan Data (Copy paste dan capture)

Sebelum diedit, video sudah niscaya direkam terlebih dahulu di dalam perangkat kamera. Dari perangkat kamera yang dipakai tersebut, file hasil rekaman harus dipindahkan ke dalam komputer yang akan dipakai untuk mengedit.

Inilah yang dinamakan pemindahan data. Jika dulu untuk memindahkan file hasil rekaman ke komputer, harus memakai hardware tertentu berupa kartu video (capture card).

Dengan hardware ini akan membantu Anda memindahkan data baik dari kaset beta, hi8, maupun miniDV ke komputer yang digunakan.

Namun, meskipun sudah banyak capture card yang dikeluarkan, tetap saja ada hambatan yang dialami ketika hendak mentransfer data dari kamera ke komputer.

Untuk memindahkan data itu, haruslah secara real time semoga hasil video yang didapatkan bisa maksimal.

Kini semua hambatan itu bisa diatasi dengan perkembangan teknologi yang terus ditingkatkan. Beberapa waktu belakangan, sudah banyak perangkat kamera atau camcorder yang punya spek memori internal yang berupa data digital.

Dengan memakai komputer yang memadai, minimal komputer dengan spek minimalnya core i7, RAM 32GB, SSD 256GB, VGA card 2GB serta monitor berjumlah dua buah tentu akan menciptakan editing lebih gampang dengan hasil lebih maksimal.

Dengan spek yang memadai ini tidak akan menciptakan Anda khawatir lagi ketika mengerjakan editing.

Gunakan Software Edit Video Terbaik

Selain faktor perangkat, software editing video juga akan menghipnotis dalam pekerjaan Anda mengedit video.

Kenali beberapa software yang bisa Anda gunakan untuk mengedit video. Sebagai standard awal, Anda bisa mempelajari software-software yang biasanya dipakai oleh editor TV.

Rata-rata software yang dipakai contohnya Final Cut Pro yang hanya bisa dipakai di Mac, Adobe Premiere yang dipakai untuk editing timeline.

Ada juga software After Effect yang dipakai untuk menciptakan bumper animasi serta efek-efek lainnya, serta beberapa software editing lainnya.

Apapun software editing yang Anda gunakan tidak akan menjadi masalah, lantaran semuanya tergantung pada spek maupun kemampuan editing dari masing-masing orang serta tentu saja budgetnya.

Untuk itu, Anda juga bisa mempelajari software editing lainnya untuk menambah rujukan editing video Anda.

Yang juga tak kalah penting yakni penguasaan software editing itu sendiri. Meskipun memakai komputer dengan spek tinggi dan aplikasi editing terbaik.

Namun kalau Anda tidak mempunyai kemampuan yang memadai untuk mengoperasikan aplikasi atau software tersebut, maka hal tersebut akan percuma saja.

Untuk itu, Anda perlu mengetahui pembagian jenis software editing menurut penguasaan software dari penggunanya, ada dua kategori software yang bisa menjadi pilihan untuk Anda.

Karena itu akan sangat penting bagi Anda untuk mengetahui kemampuan editing Anda terlebih dahulu sebelum menentukan jenis software video editing yang akan digunakan.

Dua kelompok software editing menurut kemampuan penguasaan penggunanya itu antara lain:

Untuk kelas Pemula

Sesuai dengan kategorinya, software-sofware dalam kategori ini dibentuk hanya untuk para pemula yang masih belum begitu andal dalam hal mengedit maupun memakai software editing. Jenis software yang biasanya dipakai antara lain, Adobe’s Premiere Elements ($100), Cyberlink’s PowerDirector ($70-100), Corel VideoStudio Pro X4 Introductory editing software ($80), Nero’s Multimedia Suite ($130) dan beberapa jenis software editing lainnya, termasuk juga software bawaan dari sistem operasi yang Anda gunakan.

Untuk Kelas Professional

Kategori software yang masuk disini merupakan software yang cukup sulit untuk dioperasikan, lantaran itu hanya bisa dipakai oleh profesional yang lebih berpengalaman dalam hal editing video. Software-software yang masuk dalam kategori ini yakni Apple Final Cut X ($300), Sony Vegas Pro 10 ($600), Adobe Creative Suite, Production Premium ($$1,699) dan beberapa software lainnya.

Distribusi Hasil Akhir Proses Editing / Finalisasi

Setelah semua spek yang sudah disebutkan di atas, yang juga menghipnotis kualitas video editing yakni pada tahap finalisasi yaitu pada ketika distribusi hasil akhir.

Meskipun Anda mempunyai kemampuan editing yang cukup baik dengan hasil editing yang juga tak bisa diragukan kualitasnya, namun kalau ketika proses distribute / eksport hasil editing Anda melaksanakan kesalahan, maka hal itu sama saja.

Kebanyakan finalisasi yang tidak sempurna akan menciptakan hasil video editing tidak akan bisa diputar atau terputar namun tidak maksimal.

Misalnya yang paling sering terjadi yakni gambar video yang hancur ketika diputar lantaran video yang dipakai berformat NTSC.

Dengan begitu bisa disimpulkan kalau hasil video yang tidak sesuai bukan hanya disebabkan lantaran kemampuan editing yang kurang mumpuni saja, namun bisa juga lantaran proses finalisasi yang tidak tepat.

Jika dilihat dari musim video editing di jaman sekarang, bisa dipastikan kalau semua video sudah memakai teknologi High Definition (HD).

Maka dari itu, editor juga harus menyesuaikan dengan perkembangan jaman tersebut. Contoh paling sederhana contohnya penggunaan High Definition Blu-Ray Burner sebagai burner untuk video yang sudah memakai teknologi Bluray HD.

Itulah tadi klarifikasi lengkap ihwal spek yang dipakai dalam editing video dan gaming, yang intinya tidak begitu berbeda namun terdapat perbedaan yang fundamental pada keduanya.

Selain itu dengan memakai tips menentukan komputer dengan spek tinggi untuk editing video di atas, Anda bisa lebih tahu bagaimana cara menentukan perangkat pendukung terbaik untuk mendukung pekerjaan Anda dalam mengedit video.

Sumber https://bersamatekno.com

Share this post