Cara Menanam Kurma Di Pot, Sanggup Berbuah
Cara menanam kurma di pot ternyata sanggup dilakukan oleh kita sendiri di rumah, alasannya ialah kurma merupakan jenis tanaman yang sanggup menyesuaikan dengan kondisi iklim yang ada, baik dalam iklim kering maupun iklim yang sangat panas. Kurma juga merupakan jenis tanaman yang tidak terlalu mempermasalahkan kondisi tanah yang dipakai untuk menanam dan tanaman kurma juga sanggup tumbuh di tanah yang basah. Namun demikian cara menanam kurma di pot memerlukan kondisi trend panas yang panjang. Namun demikian pada masa penyerbukan dan masa panen, tanaman kurma justru membutuhkan air yang cukup untuk membantu melaksanakan pembuahan, kondisi curah hujan yang minim dan tingkat kelembaban yang rendah.
Tentu saja kita sudah tidak absurd lagi dengan buah kurma alasannya ialah buah kurma akan banyak kita jumpai di supermarket pada dikala menjelang bulan rahmat alasannya ialah kurma banyak dibutuhkan untuk berbuka puasa. Tanaman kurma berasal dari tempat sekitar Timur Tengah yang memiliki iklim cukup ektrim yaitu dengan iklim yang sangat panas. Banyak orang mengira kalau tanaman kurma tidak sanggup ditanam di tempat lain yang memiliki iklim yang berbeda dengan tempat asalnya, tetapi dalam kenyataannya tanaman kurma sanggup tumbuh dibeberapa negara ibarat Thailand dan Indonesia sehingga tanaman kurma tersebut sanggup berbuah banyak.
Tanaman kurma termasuk kedalam jenis palem paleman dan memiliki nama lain Phoenix dactylifera. Lalu bagaimana cara menanam kurma dan cara membudidayakan tanaman kurma supaya sanggup berbuah banyak. Kita sanggup memakai cara generatif untuk membudidayakan tanaman kurma tersebut yaitu dengan cara memakai kecambah dari biji kurma. Biji kurma yang kita gunakan akan berpeluang untuk sanggup menjadi pohon kurma yang subur kalau kita mengetahui dengan benar cara menanam kurma dan hal ini tidak akan menjadi sesuatu yang tidak mungkin untuk sanggup memanen tanaman kurma yang kita tanam tadi.
Di dunia ini ternyata terdapat lebih dari 1.600 jenis pohon kurma, sehingga harga kurma antara jenis yang satu dengan jenis yang lainnya akan berbeda beda. Untuk jenis kurma madu atau kurma lulu merupakan jenis kurma yang memiliki harga jual tinggi. Meskipun dalam mempraktekkan cara menanam kurma ini masih banyak dijumpai hambatan kendalanya alasannya ialah mungkin pengetahuan kita perihal cara menanam kurma belum cukup memadai.
Dengan kondisi tanah di Indonesia yang subur dan memiliki nutrisi yang bagus, kalau kita bandingkan dengan kondisi tanah dari negara asalnya yaitu dengan kondisi tanah yang tandus. Sehingga banyak juga petani Indonesia yang telah berhasil menanam dan membudidayakan tanaman kurma. Hal ini telah menghapus stigma mengenai tanaman kurma tidak sanggup ditanam diluar negara asalnya.
Tanaman kurma yang ditanam di Indonesia justru membutuhkan waktu panen lebih cepat, dengan jangka waktu setengahnya dari waktu panen yang dibutuhkan di negara asalnya. Tanaman kurma cocok ditanam di tanah yang subur dan di dataran rendah, mendapat sinar matahari penuh di siang hari serta memiliki kondisi cuaca panas yang cukup stabil dan kondisi air tanah yang baik.
Bagaimana cara menanam kurma di pot yang benar supaya tanaman kurma sanggup tumbuh subur dan berbuah banyak maka kita sanggup mengikuti tahapan tahapan berikut.
Cara menanam kurma dan persiapan pembibitan
Karena dari awal kita akan membudidayakan tanaman kurma dengan memakai proses degeneratif atau perkecambahan biji, maka kita sanggup mendapat hibrida kurma dengan membelinya dari petani kurma atau kita sanggup mengumpulkan sendiri biji kurma yang telah kita konsumsi.
Kita mengetahui bahwa tanaman kurma memiliki banyak sekali macam jenis varian dan ada beberapa jenis hibrida yang memiliki nilai jual tinggi di pasaran, sehingga kita sanggup menentukan jenis varian bibit kurma tersebut kalau kita akan membudidayakan tanaman kurma. Beberapa jenis kurma yang sanggup kita temukan di Indonesia diantaranya ialah jenis kurma sokari, silaj, bahri dan sekki. Sedangkan untuk jenis jenis kurma yang lain yang termasuk jenis hibrida ialah kurma ajwa, kurma khalas, kurma deglet nour, kurma khenaizi, kurma zahidi, kurma medjool dan kurma khadrawi.
Jenis kurma ajwa banyak tumbuh di Madinah sehingga kurma ini sering disebut dengan kurma nabi alasannya ialah kurma ajwa konon dipercaya sebagai salah satu jenis kurma yang sering dikonsumsi oleh para nabi. Jenis kurma ini memiliki rasa ibarat kismis, memiliki tekstur yang lembut dan warna buah kurmanya cenderung lebih gelap.
Jenis kurma majol lebih dikenal dengan nama kurma medjol, betuk kurma ini lebih lonjong kalau dibandingkan dengan kurma ajwa. Kurma majol memiliki tekstur lebih kenyal, rasanya manis dan memiliki warna kulit dagingnya kecoklatan dan lebih cerah.
Jenis kurma deglet noor memiliki warna daging yang coklat lebih muda dan lebih cerah dibandingkan dengan kurma ajwa dan kurma medjool. Kemudian mengenai kulit daging kurma tidak terlalu lembut serta kenyal namun tidak terlalu keras tetapi tetap memiliki rasa yang manis.
Sekarang kita mulai dengan proses persiapan bibit kurma dari biji dan apa saja yang harus kita lakukan sebelum menanam kurma tersebut. Berikut persiapannya :
Kita sanggup memperoleh biji kurma dengan cara membeli biji dari petani dan dalam jumlah banyak, alasannya ialah kebanyakan biji kurma ialah calon dari kurma jantan.
Sehingga sebaiknya semua biji kurma yang telah kita beli sanggup kita jadikan sebagai bibit alasannya ialah dengan banyaknya biji kurma yang kita jadikan bibit maka kemungkinan untuk mendapat calon bibit kurma betina akan menjadi lebih besar.
Sebelum biji kurma kita jadikan bibit maka bersihkan biji kurma dari sisa daging yang masih melekat pada biji dengan memakai pasir halus dan air bersih. Kondisi biji kurma yang tidak higienis akan mempermudah munculnya jamur serta semut yang sanggup merusak biji dalam proses perkecambahan, sedangkan biji kurma yang higienis akan memperperbesar prosentase berhasilnya perkecambahan biji kurma.
Setelah biji kurma dalam kondisi higienis maka selanjutnya rendam biji kurma dengan air higienis yang terbebas dari zat berbahaya ibarat kaporit. Rendam biji kurma selama 5 s/d 6 hari dengan ditambahkan zat pengatur organik (ZPT) supaya sanggup membantu proses perkecambahannya dan kita sanggup melaksanakan penggantian air setiap 24 jam sekali.
Cara menanam kurma dan proses perkecambahan biji kurma
- Cara perkecambahan biji kurma sanggup dilakukan dengan menyemai pribadi kedalam media tanam
- Pengecambahan biji kurma sanggup dilakukan dengan cara memakai media tisu basah.
Berikut cara perkecambahan dengan memakai tisu lembap :
- Ambil tisu lembap yang dipakai sebagai media perkecambahan dan letakkan tisu lembap ketempat wadah atau tempat yang bersih
- Letakkan biji kurma di atas tisu lembap dan periksa selalu supaya kondisi tisu selalu dalam keadaan lembab
- Biasanya biji kurma akan muncul tunasnya sesudah 14 hari proses kerkecambahan
Namun kalau kita akan melaksanakan penyemaian biji kurma melalui media tanam maka kita sanggup menciptakan sendiri media semainya yang terdiri dari adonan pasir, cocopeat dan kompos dengan perbandingan 2 : 1 : 1.
Cara menanam kurma dan proses penanaman kurma
Apabila persemaian biji kurma dilakukan dengan memakai tisu lembap maka sesudah bibit biji kurma mulai bertunas dan berakar dengan panjang tunas kira kira mencapai panjang 5 s/d 10 cm, maka kita sanggup memindahkan bibit kurma tersebut dari media perkecambahan kedalam pot yang sudah kita siapkan sebelumnya.
Apabila kita melaksanakan persemaian melalui biji kurma dengan memakai media semai maka bibit biji kurma yang sudah bertunas dengan tinggi kira kira 20 s/d 30 cm, sudah mulai sanggup kita pindahkan dari media semai ke dalam pot yang sudah kita siapkan.
Setelah proses pemindahan bibit biji kurma dari media semai ke dalam pot telah selesai kita lakukan, maka langkah selanjutnya ialah meletakkan pot ditempat yang teduh dan terlindung dari terpaan angin maupun dari gangguan lainya. Jagalah supaya pot juga tetap mendapat sinar matahari dan kondisi media tanam harus tetap dalam kondisi lembab.
Cara menanam kurma dan tahap perawatan kurma
Setelah proses pemindahan dari media semai ke media pot selesai kita lakukan maka kita harus melaksanakan perawatan yang baik terhadap tanaman kurma tersebut supaya tanaman kurma sanggup tumbuh dengan subur dan sanggup berbuah lebat.
Perawatan yang harus kita lakukan diantaranya ialah melaksanakan penyiraman secara rutin, dukungan pupuk susulan. Pemberian pupuk susulan ini sanggup dilakukan sampai tanaman kurma menjadi pohon dewasa.
Setelah tanaman kurma mulai berbunga maka untuk proses penyerbukannya sangat diharapkan peranan dari serangga maupun angin supaya sanggup terjadi proses perkawinan antara pohon kurma jantan dan betina sehingga risikonya pohon kurma sanggup menghasilkan buah kurma.
Cara menanam kurma dan proses panen kurma
Untuk sanggup membedakan jenis pohon kurma yang jantan dengan pohon kurma betina kita sanggup melihat dari bentuk bunga pohon kurma. Pohon kurma jantan bunganya akan berwarna putih, ukuran bunganya lebih kecil dan bunganya terlihat ibarat mengandung zat tepung. Apabila proses penyerbukan sanggup berhasil maka pohon kurma akan mulai berbuah, pada dikala pohon kurma mulai berbuah maka kita harus lebih menjaga supaya pohon kurma tidak diganggu oleh lalat maupun burung.
Perawatan yang harus kita lakukan pada dikala pohon kurma mulai berbuah ialah dengan dukungan pupuk dan mencegah terhadap gangguan lalat maupun burung, melaksanakan pemangkasan dengan membuang buah kurma yang terlihat kecil dan kurang cantik supaya buah kurma yang cantik sanggup tumbuh dengan optimal.
Bungkus buah kurma untuk menjaga buah kurma dari banyak sekali macam gangguan, sampai kita sanggup memanen buah kurma tersebut.
Demikianlah cara menanam kurma di pot yang sanggup kita lakukan sendiri di rumah dan untuk tanaman kurma jenis betina akan sanggup berbuah lebat. Kita sanggup menyalurkan hobi bercocok tanam dengan cara mencoba keberuntungan menanam kurma sendiri di rumah, biar berhasil.
Sumber https://kebunbelakang.com
0 Response to "Cara Menanam Kurma Di Pot, Sanggup Berbuah"
Posting Komentar