iklan banner

Ini Manfaat Super Penting Laporan Keuntungan Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Pola Studi Kasus]


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari 5 jenis Laporan Keuangan Perusahaan. Laporan Laba Rugi menyajikan pendapatan dan biaya operasi perusahaan selama satu periode akuntansi.


Jika NERACA menggambarkan potret kondisi perusahaan pada suatu waktu, LAPORAN LABA RUGI melaporkan  aktivitas perusahaan selama satu periode waktu.


Saat ditanya perihal laporan keuntungan rugi mungkin ada yang komentar “biar nanti kata ntar aja, kalau now sih tidak dulu deh”


Yuk kita bahas secara lebih rinci laporan keuntungan rugi ini, sesungguhnya penting nggak sih untuk perusahaan?


Informasi apa saja yang akan diperoleh dari sebuah laporan keuntungan rugi? yuk kita lakukan analisis laporan keuntungan rugi…


 


01. Pengertian Laporan Laba Rugi


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari  Ini Manfaat Super Penting Laporan Laba Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Contoh Studi Kasus]


Secara umum pengertian Laporan Laba Rugi yaitu laporan yang merangkum pendapatan dan beban perusahaan selama suatu periode akuntansi, biasanya satu bulan, kuartal atau satu tahun.


Laporan keuntungan rugi sanggup melaporkan berapa pun waktu, namun umumnya perusahaan membuatnya secara bulanan, kuartalan dan tahunan.


Laporan kuartalan dan tahunan biasanya diperuntukkan untuk investor.


Sedangkan laporan bulanan dipakai secara internal untuk tujuan anggaran dan pengendalian, yaitu menciptakan perbandingan antara anggaran dengan hasil aktual.


Bila anda ingin melihat rujukan laporan keuntungan rugi, baik laporan keuntungan rugi perusahaan dagang, laporan keuntungan rugi perusahaan jasa, laporan keuangan keuntungan rugi, serta laporan keuangan perusahaan tbk jenis bisnis lainnya, eksklusif saja ke: 15+ Contoh Laporan Keuangan.


 


02. Format Laporan Laba Rugi


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari  Ini Manfaat Super Penting Laporan Laba Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Contoh Studi Kasus]


Format laporan keuntungan rugi yaitu sebagai berikut :


A. Komponen #1. Pendapatan yang berasal dari penjualan disajikan pada belahan atas laporan.


Pendapatan yaitu arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari acara normal perusahaan selama suatu periode kalau arus masuk tersebut menjadikan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari bantuan penanaman modal.


Pendapatan diukur dengan nilai masuk akal imbalan yang diterima atau sanggup diterima.


Pendapatan dari penjualan barang diakui kalau seluruh kondisi berikut terpenuhi, yaitu :



  • Perusahaan telah memindahkan risiko dan manfaat kepemilikan barang secara signifikan kepada pembeli.

  • Perusahaan tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya terkait dengan kepemilikan atas barang maupun melaksanakan pengendalian efektif atas barang yang dijual.

  • Kemungkinan besar manfaat ekonomi yang terkait dengan transaksi tersebut akan mengalir ke perusahaan.

  • Biaya yang terjadi atau yang akan terjadi sehubungan transaksi penjualan tersebut sanggup diukur secara andal.


B. Komponen #2. Beban atau biaya operasi, bunga, dan pajak dikurangkan untuk memperoleh nilai keuntungan bersih.


Beban operasi (operating expenses) terdiri dari beban penjualan (selling expenses) dan beban umum & manajemen (general and administrative expenses).


Contoh beban penjualan antara lain : honor pegawai penjualan, fee penjualan, biaya iklan, promosi, entertainment, transportasi.


Contoh beban umum dan manajemen antara lain : honor karyawan kantor, biaya sewa, listrik, air, telepon, perjalanan dinas, penyusutan inventaris kantor.


Bunga diakui memakai metode suku bunga efektif.


Jika bunga yang belum dibayar telah diakui sebelum pembelian investasi yang berbunga, maka penerimaan bunga kemudian dialokasikan antara periode sebelum pembelian dan sehabis pembelian, dan hanya belahan setelah pembelian yang diakui sebagai pendapatan.


C. Komponen #3. Laba dan dividen per saham disajikan pada belahan bawah laporan keuntungan rugi.


Dividen diakui kalau hak pemegang saham untuk mendapatkan pembayaran ditetapkan.


Dividen harus diakui dikala hak pemegang saham untuk mendapatkan pembayaran telah terjadi.


Bila di-ilustrasikan dalam sebuah gambar yaitu menyerupai berikut ini :


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari  Ini Manfaat Super Penting Laporan Laba Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Contoh Studi Kasus]


Laba per saham (earning per share – EPS) terletak di barisan bawah dari laporan dan ini merupakan pos terpenting bagi para pemegang saham.


 


03. Analisis Laporan Laba Rugi Perusahaan


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari  Ini Manfaat Super Penting Laporan Laba Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Contoh Studi Kasus]


Perusahaan yang berbeda mempunyai struktur keuangan, situasi pajak, dan jumlah aset non operasi  yang berbeda pula.


Perbedaan ini sanggup menimbulkan dua perusahaan dengan operasi yang sama melaporkan tingkat keuntungan higienis yang berbeda.


Misalnya, dua perusahaan yang mempunyai acara yang identik, penjualan, biaya operasi dan aset yang identik.


Tapi, satu perusahaan di-danai dengan utang, sementara yang lain hanya memakai ekuitas (modal) biasa.


Walaupun kinerja acara dua perusahaan tersebut sama, perusahaan yang tidak mempunyai utang , sehingga tidak mempunyai beban bunga akan melaporkan keuntungan higienis yang LEBIH TINGGI alasannya tidak ada bunga yang dikurangkan dari keuntungan operasinya.


Akibatnya, bila anda ingin membandingkan kinerja operasi perusahaan, penting untuk memusatkan perhatian pada LABA SEBELUM mengurangi pajak dan pembayaran bunga.


Dan ini disebut keuntungan sebelum bunga dan pajak (earning before interest and taxes – EBIT) atau dikenal juga dengan istilah keuntungan operasi (operating income).


Dan bila dituliskan dalam sebuah rumus yaitu sebagai berikut :


EBIT = Pendapatan Penjualan – Biaya Operasi


Pengaruh Penyusutan Aset


Bila kita melihat kembali laporan keuntungan rugi secara lebih mendalam, kita akan sanggup melihat bahwa penyusutan (depreciation dan amortisasi yaitu komponen-komponen penting biaya operasi.


Penyusutan merupakan beban terhadap keuntungan yang mencerminkan asumsi biaya peralatan modal dan aset berwujud (tangible assets) lainnya yang dipakai dalam proses produksi.


Contoh tangible asset yaitu pabrik dan peralatan produksi.


Penyusutan merupakan beban untuk mencerminkan biaya penggunaan aset. Penyusutan bukan merupakan suatu pengeluaran kas.


Sedangkan amortisasi (amortization) yaitu beban non kas yang sama dengan penyusutan, kecuali dipakai untuk menghapuskan biaya aset tidak berwujud.


Amortisasi mencerminkan penurunan nilai aset tidak berwujud (intangible assets) menyerupai paten, hak cipta, brand dagang dan goodwill.


Penyusutan dan amortisasi mempunyai kemiripan, sehingga terkadang disatukan untuk tujuan analisis keuangan atas laporan keuntungan rugi dan tujuan-tujuan lainnya.


Keduanya merupakan peniadaan atau pengalokasian biaya aset sepanjang masa manfaatnya.


Walaupun penyusutan dan amortisasi dilaporkan sebagai biaya dalam laporan keuntungan rugi, keduanya bukanlah beban kas.


Kasnya sudah dikeluarkan di masa kemudian dikala aset yang dihapuskan dibeli, tapi tidak ada kas yang keluar untuk  menutupi penyusutan.


Oleh alasannya itu seringkali analis saham dan bank yang berkepentingan dengan jumlah kas yang dihasilkan oleh perusahaan menghitung LABA sebelum bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi (earning before interest, taxes, depreciation, and amortization – EBITDA)


Perhatikan rujukan laporan keuangan perusahaan dagang berikut ini:


Laporan Laba Rugi yaitu salah satu dari  Ini Manfaat Super Penting Laporan Laba Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Contoh Studi Kasus]
Contoh laporan keuntungan rugi perusahaan dagang

Penjelasan:

Dari laporan keuntungan rugi yang tersaji menyerupai di atas, kita sanggup melihat bahwa keuntungan operasi perusahaan naik dari 263 pada 2015 menjadi 283,8 pada tahun 2016.


Tapi keuntungan higienis perusahaan tahun 2016 malah turun.


Penurunan ini terjadi alasannya perusahaan meningkatkan utangnya ada tahun 2016, dan beban bunga yang naik mengurangi keuntungan bersihnya meskipun keuntungan operasi lebih tinggi.


Dari analisis laporan keuntungan rugi di atas, kita sanggup mengetahui bahwa perusahaan tidak mempunyai beban amortisasi, sehingga beban penyusutan dan amortisasi dalam laporan keuntungan rugi yang disajikan di atas merupakan penyusutan.


Di mana pada tahun 2016, nilai EBITDA yaitu 383,8. Mengurangi penyusutan sebesar 100 dari EBITDA akan menyisahkan keuntungan operasi (EBIT) sebesar 283,8 bagi perusahaan.


Setelah mengurangi bunga sebesar 88 dan pajak sebesar 78,3 Perusahaan mendapatkan LABA BERSIH sebesar 117,5.


Bila pendapatan turun atau biaya naik di atas tingkat yang dianggarkan, maka manajemen perusahaan akan mencari tahu penyebabnya dan melaksanakan tindakan perbaikan sebelum problem tersebut semakin serius.


 


04. Kesimpulan


Laporan keuntungan rugi yaitu jenis laporan keuangan yang menawarkan pendapatan dan biaya-biaya perusahaan dalam periode tertentu, contohnya satu tahun.


Manfaat laporan keuntungan rugi antara lain menawarkan kinerja perusahaan selama periode tersebut. Sehingga sanggup dijadikan dasar oleh manajemen perusahaan dan pihak eksternal untuk memilih keputusan strategis.


Demikian yang sanggup saya sampaikan mengenai manfaat laporan keuntungan rugi.


Sebuah analisis laporan keuntungan rugi, yang akhirnya terbukti sanggup maksimalkan gosip laporan keuntungan rugi perusahaan.


Masih menganggap Laporan Laba Rugi tidak penting?


***



Sumber https://manajemenkeuangan.net

0 Response to "Ini Manfaat Super Penting Laporan Keuntungan Rugi Untuk Bisnis Anda [+ Pola Studi Kasus]"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel