iklan banner

9 Cara Jitu Meningkatkan Keterampilan Berkomunikasi Anda

Ilustrasi meningkatkan keterampilan berkomunikasi 9 Cara Jitu Meningkatkan Keterampilan Berkomunikasi Anda

Sebagai makhluk sosial, insan memang membutuhkan keberadaan orang lain dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dalam melaksanakan interaksi, tentu harus ada komunikasi dua arah yang saling memahami. Bayangkan, kalau hanya satu pihak saja yang paham atas apa yang diutarakannya.

Melakukan komunikasi yang sempurna dan bisa dimengerti orang lain merupakan salah satu cara berinteraksi yang benar. Dari mulai komunikasi di rumah dengan sesama anggota keluarga, dengan sobat dan guru di sekolah, hingga sesama kolega di daerah kerja.

Dengan mempunyai keterampilan komunikasi yang memadai, maka pekerjaan Anda pun bisa terbantu. Lalu bagaimana cara meningkatkan keterampilan berkomunikasi? Anda simak saja goresan pena ini hingga tuntas ya.

1. Perhatikan Artikulasi

Satu poin penting yang tak bisa dilewatkan dalam berkomunikasi yaitu berbicara dengan jelas. Artikulasi dari setiap kata yang Anda ucapkan harus terperinci terdengar oleh lawan bicara. Jangan hingga mereka hanya mendengar gumaman saja yang niscaya tidak akan dimengerti maksudnya.

Jika Anda merasa sering berbicara menyerupai itu, mulai dikala ini rajinlah berlatih mengucapkan kata-kata secara terperinci dan tegas. Anda bisa berlatih dengan mengucapkan ‘A,I,U,E,O’ dengan bentuk bibir dan bunyi yang benar.

Bisa juga dengan merekam setiap pembicaraan yang Anda lakukan, kemudian dengarkan lagi di waktu senggang. Perhatikan kata-kata apa saja yang sering terucap dengan tidak terperinci dikala Anda berbicara.

2. Lakukan Kontak Mata

Cara berikutnya untuk meningkatkan keterampilan berkomunikasi yaitu selalu menjaga kontak mata dikala berbicara dengan orang lain ataupun ketika Anda melakukan presentasi. Tentu saja, kontak mata ini dilakukan secara wajar. Tidak perlu hingga melotot atau justru terlalu memicingkan mata.

Kirimkan sinyal konkret dikala Anda melaksanakan kontak mata di awal pembicaraan. Mulai dengan tersenyum dikala Anda akan berbicara dengan orang lain. Sehingga mereka akan merasa nyaman dan mau menjadi berbicara dengan Anda.

Percaya atau tidak, dengan melaksanakan kontak mata yang konkret orang lain akan mempercayai kata-kata Anda. Sehingga setiap kalimat yang Anda ucapkan pun akan terdengar lebih meyakinkan di hadapan orang lain.

3. Lakukan Penyelarasan

Berkomunikasi yang cerdas yaitu selalu bisa menempatkan diri sesuai dengan lingkungan atau orang-orang yang menjadi lawan bicara. Anda tidak bisa menyamakan setiap gaya berbicara kepada setiap orang yang Anda temui.

Berbicara kepada atasan niscaya akan berbeda dengan berbicara kepada bawahan. Begitu pula ketika berbicara kepada orang bau tanah niscaya akan berbeda dengan cara berbicara kepada anak-anak. Untuk itulah Anda dituntut melaksanakan penyelarasan setiap kali melaksanakan komunikasi.

Dengan melaksanakan penyelarasan, maka Anda akan terbantu untuk memberikan apa yang Anda inginkan. Karena lawan bicara Anda akan lebih gampang memahami setiap kalimat yang Anda ucapkan.

4. Tambahkan Bahasa Tubuh

Jika Anda sering menonton gosip di televisi, niscaya akan selalu melihat mimik dan ekspresi dari pembawa program yang selalu menyesuaikan dengan gosip yang beliau kabarkan. Itu merupakan cara mereka untuk memudahkan penonton televisi memahami isi gosip dengan lebih baik.

Ekspresi wajah merupakan bagian dari bahasa tubuh yang sering dipakai untuk berkomunikasi secara efektif. Karena itu, latihlah memakai bahasa badan dengan baik untuk meningkatkan keterampilan berkomunikasi Anda.

Tak hanya ekspresi, tapi juga gerakan tangan dan postur badan harus ikut dilakukan dikala berkomunikasi.

Pastikan Anda melaksanakan bahasa badan yang benar dan sesuai dengan apa yang Anda ucapkan. Perbedaan bahasa badan dengan kalimat yang muncul hanya akan menciptakan orang lain menjadi bingung.

5. Berbicara dengan Santai

Ilustrasi meningkatkan keterampilan berkomunikasi 9 Cara Jitu Meningkatkan Keterampilan Berkomunikasi Anda

Anda tidak akan pernah berbicara atau berkomunikasi dengan baik ketika berada dalam kondisi gugup. Karena orang yang gugup cenderung akan berbicara lebih cepat atau bahkan dengan bunyi yang pelan. Alhasil, orang lain  pun akan kesulitan memahami apa yang Anda maksudkan.

Karena itu, selalu kondisikan mental Anda dalam posisi santai dan damai dikala berbicara. Ketika orang lain melihat Anda gugup, mereka pun tidak akan merasa nyaman.

Pikirkan hal-hal yang konkret dikala akan melaksanakan pembicaraan. Tarik napas dalam-dalam beberapa kali juga bisa dilakukan untuk menciptakan Anda lebih tenang. Saat Anda tenang, otak akan lebih lancar mengeluarkan kalimat demi kalimat dan orang lain pun akan lebih gampang memahaminya.

6. Tambahkan Empati

Komunikasi yang baik akan terjadi ketika Anda juga memahami kondisi lawan bicara. Memahami dan menempatkan diri dalam posisi lawan bicara akan membantu Anda mendapat cara yang paling efektif biar mereka paham yang Anda maksud.

Untuk hal ini Anda memang harus melaksanakan observasi terhadap calon lawan bicara Anda. Beruntung jikalau Anda memang sudah cukup mengenal huruf orang yang menjadi lawan bicara. Sehingga akan tahu persis kalimat apa saja yang bakal gampang dipahaminya.

Luangkan waktu Anda untuk melihat lingkungan sekitar Anda. Sehingga Anda akan lebih memahami cara yang lebih efisien dikala berkomunikasi dengan mereka.

7. Beri Kesempatan Orang Lain Bicara

Untuk meningkatkan keterampilan berkomunikasi, Anda harus berguru untuk tidak mendominasi setiap kali berbicara. Karena sebuah komunikasi umumnya dilakukan dua arah. Jika hanya monolog, maka Anda tidak perlu orang lain dalam berkomunikasi.

Jadi, selalu berikan kesempatan orang lain untuk berbicara. Biarkan mereka mengeluarkan pendapatnya dengan leluasa. Sehingga terjalin sebuah komunikasi dua arah yang konkret di antara Anda dengan lawan bicara.

Memberi kesempatan orang lain berbicara berarti Anda telah memberi bantuan yang seimbang dalam komunikasi tersebut. Melakukan dominasi pembicaraan hanya akan menciptakan orang lain tidak nyaman dan malas berkomunikasi dengan Anda.

Baca juga:

8. Atur Intonasi Suara

Berbicara dengan bunyi yang monoton hanya akan menciptakan orang lain cepat merasa bosan. Karena itu, pengaturan intonasi bunyi dikala berbicara juga menjadi cara yang cukup efektif biar orang lain mengerti yang Anda bicarakan.

Lakukan variasi intonasi bunyi dalam sebuah pembicaraan. Sesuaikan juga dengan kalimat yang tengah Anda ucapkan. Sehingga orang lain pun akan lebih gampang untuk memahami isi pembicaraan Anda.

Anda harus tahu kapan berbicara dengan nada rendah, dan kapan harus sedikit menambah nada tinggi. Tentu saja hal ini bisa didapat melalui latihan dan jam terbang yang semakin tinggi.

9. Kontrol Emosi

Saat Anda berbicara perihal sesuatu yang membangkitkan rasa emosional di dalam diri, jangan ikut larut di dalamnya. Tetap atur emosi Anda berada dalam kondisi stabil.

Mengapa? Karena dikala emosi Anda ikut larut dalam pembicaraan, maka kalimat yang Anda ucapkan akan cenderung tidak terperinci terdengar.

Bukan berarti Anda dilarang memasukkan unsur perasaan di dalam pembicaraan. Boleh-boleh saja, tapi Anda harus bisa mengontrolnya dengan baik. Jangan hingga emosi yang mengendalikan pembicaraan Anda. Jika itu yang terjadi, sanggup dipastikan Anda sudah gagal dalam berkomunikasi.

Penutup

Cara meningkatkan keterampilan berkomunikasi di atas tak akan bisa diperoleh begitu saja dalam waktu singkat. Harus melalui proses berguru dan latihan secara berkelanjutan.

Ketika Anda sudah mencapai tahap mahir, maka setiap kalimat yang Anda ucapkan pun akan pribadi dimengerti orang lain. Saat itulah Anda sudah bisa melaksanakan komunikasi yang efektif.


Sumber https://www.duniakaryawan.com

0 Response to "9 Cara Jitu Meningkatkan Keterampilan Berkomunikasi Anda"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel