Peluang Bisnis Gas Elpiji

Peluang Bisnis Gas Elpiji – Saat ini ada begitu banyak kebutuhan pokok masyarakat, mulai dari kebutuhan sandang, pangan, papan sampai kebutuhan embel-embel lain. Semakin tingginya honor atau pendapatan seseorang juga ikut memberi andil dalam hal penentuan kebutuhan hidup. Anda yang tinggal di tempat pedesaan dan perkotaan niscaya mempunyai kebutuhan hidup atau prioritas yang berbeda. Hal ini sudah lumrah terjadi dan memang begitu adanya. Namun di luar perbedaan tempat tinggal, gaji, latar belakang pendidikan, pekerjaan dan aspek-aspek lain nyatanya gas elpiji masih menjadi kebutuhan yang umumnya dibutuhkan banyak orang. Di sinilah peluang bisnis gas elpiji bisa anda peroleh.

Bagaimana Cara Membuka Bisnis Gas Elpiji?

Sumber: Matajurnal.com

Pada dasarnya ada beberapa pilihan yang bisa anda dapatkan dalam menjalankan bisnis gas elpiji ini. Mulai membuka perjuangan sebagai pengecer, sub distributor sampai distributor gas elpiji itu sendiri. Untuk menciptakan anda lebih jelas, berikut ini ialah ulasan lengkap mengenai ketiganya:

Peluang Bisnis Gas Elpiji Sebagai Pengecer

Pilihan pertama yang bisa anda ambil untuk mengambil peluang bisnis gas elpiji ialah dengan menjadi pengecer. Pilihan ini sangat sempurna untuk anda yang masih dikategorikan pemula dan belum mengenal dunia gas elpiji. Anda yang mempunyai modal terbatas juga cocok menjalankan perjuangan ini lho. Untuk berguru bisnisnya juga bisa dilakukan sambil menjalankan perjuangan secara langsung.

Nah, cara untuk menjadi pengecer pun sangat gampang dan tidak rumit. Anda tidak harus mencari distributor ataupun sub agen. Anda bisa membeli gas elpiji di manapun semoga pasokan gas di toko anda tetap ada. Pemilihan tempat mengambil gas elpiji ini intinya akan mempengaruhi jumlah laba yang akan diperoleh. Jika anda ingin mendapat laba yang lebih besar, maka mengambil gas di distributor dan sub distributor bisa menjadi pilihan.

Lalu untuk duduk kasus ijin perjuangan sendiri, anda tidak perlu mengurusnya lantaran memang anda hanya berperan sebagai pengecer dengan kuota gas yang terbatas.  Jika anda benar-benar ingin terjun total sebagai pengecer, sebaiknya anda membuka perjuangan toko yang menjual banyak sekali kebutuhan sehari-hari. Makara laba yang anda peroleh tidak terpaku pada penjualan gas elpiji saja. Lebih dari itu, dengan menjual banyak sekali kebutuhan sehari-hari maka konsumen bisa berbelanja eksklusif di tempat anda setiap harinya.

Peluang Bisnis Gas Elpiji Sebagai Sub Agen

Nah, untuk anda yang kebetulan ingin menjalankan bisnis gas elpiji dengan jumlah modal yang lebih tampaknya pilihan untuk menjadi sub distributor bisa dipilih. Dengan menjadi sub agen, maka anda akan berada di posisi kondusif di mana ketersediaan tabung gas terjamin dan pastinya anda mendapat harga yang lebih murah dibandingkan dengan pengecer gas elpiji.

Lalu bagaimana cara menjadi sub distributor gas elpiji ini? Simak langkah-langkahnya berikut ini:

• Anda bisa menghubungi agen-agen gas elpiji terdekat untuk mengutarakan niat dan mengajukan proposan sebagai sub distributor mereka. Saat ini anda bisa dengan gampang menemukan agen-agen gas elpiji milik Pertamina yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
• Siapkan modal perjuangan yang cukup lantaran distributor biasanya akan memberlakukan minimal pembelian untuk setiap sub agen. Jumlah minimal pembelian ini bekerjsama bervariasi untuk tiap agen. Tapi biasanya minimal 50-100 tabung gas elpiji per sub agen. Biasanya pembelian tabung juga eksklusif dilakukan di distributor yang anda ajak kerja sama.

Jika kesepakatan sudah dilakukan maka anda sudah bisa menjalankan perjuangan sebagai sub distributor gas elpiji. Praktis bukan?

Peluang Bisnis Gas Elpiji Sebagai Agen

Pilihan ketiga dari peluang bisnis gas elpiji ialah dengan menjadi agen. Makara anda bisa membuka perjuangan gas elpiji dengan eksklusif menjadi distributor dari Pertamina. Namun, sebelum memutuskan untuk menjadi agen, anda harus tahu bahwa ini tidaklah mudah. Selain lantaran dikala ini sudah cukup banyak distributor Pertamina yang tersebar di seluruh Indonesia, faktanya ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi dikala anda mengajukan diri sebagai agen. Berikut ini ialah beberapa jenis persayaratannya:

• Anda harus mempunyai perjuangan berbadan aturan tetap ibarat PT atau CV
• Keharusan untuk mempunyai izin sebagai distributor gas elpiji dari pemerintah desa setempat
• Ada legalitas usaha ibarat surat ijin gangguan, SIUP, TDP dan lain sebagainya
• Harus mengajukan tawaran ke Pertamina dengan melampirkan foto terbaru dan fotokopi Kartu Tanda Penduduk
• Bersedia menandatangani surat kolaborasi yang isinya siap memenuhi segala persyaratan yang ditentukan
• Bersedia menyetorkan modal sebagai bentuk deposit ke pihak Pertamina pusat

Dilihat dari banyak sekali persyaratan yang dibutuhkan tampaknya perjuangan untuk menjadi distributor gas elpiji ini lebih cocok jikalau dilakukan oleh orang yang berpengalaman dengan modal cukup tentunya. Anda berminat?

Kelebihan Bisnis Gas Elpiji

Setiap perjuangan niscaya mempunyai kelebihan dan kekurangan, begitu juga bisnis gas elpiji. Nah, beberapa kelebihan dari bisnis ini ialah akomodasi dalam menjalankannya dan anda tidak perlu mencari-cari pembeli lantaran faktanya gas elpiji menjadi kebutuhan sehari-hari. Makara apapun pilihan anda sebagai pengecer, sub distributor ataupun agen, anda tidak akan kesulitan dalam mendapat konsumen. Selain itu barang yang anda jual juga sudah tersedia, dalam artian Pertamina yang memasok jadi sudah niscaya siklus atau alur distribusi dan penjualan aman.

Selain itu, gas elpiji juga terdiri dari 3 jenis yaitu ukuran 3 kg, 5 kg dan 12 kg di mana ketiganya mempunyai pasar masing-masing. Makara anda bisa menjual gas elpiji sesuai dengan undangan pasar atau lingkungan di sekitar anda. Kemudian untuk duduk kasus persaingan dalam bisnis gas elpiji bisa dibilang cukup sehat. Hal ini lantaran pemasok utama hanya satu yaitu Pertamina jadi tidak ada persaingan harga yang mencolok antara satu penjual dan penjual lainnya.

Lalu bagaimana dengan kekurangan dari bisnis gas elpiji ini? kita akan mengulas lebih lanjut pada sub selanjutnya..

Hambatan atau Kekurangan Dalam Bisnis Gas Elpiji

Meskipun menguntungkan namun kenyataannya peluang bisnis gas elpiji sama saja dengan peluang bisnis lain, di mana semua peluang bisnis mempunyai hambatan. Sama halnya setiap tindakan yang niscaya mengakibatkan pro dan kontra, bisnis elpiji juga mempunyai faktor yang menghambat dan mendukung. Nah, sebagai materi pertimbangan anda, berikut ini ada beberapa kendala yang mungkin akan anda alami dikala nanti menekuni bisnis gas elpiji:

1. Barang Kosong atau Langka

Sudah menjadi diam-diam umum bahwa elpiji terkadang bisa hilang dari peredaran. Hal ini disebabkan oleh pasokan yang berkurang atau memang kondisi barang di pertamina tidak mencukupi. Jika hal ibarat ini terjadi, maka terang anda harus memutar modal pada barang lain (kondisi ini berlaku untuk anda yang membuka toko dan tidak hanya menjual elpiji saja).

2. Terlambatnya Pasokan Karena Kendala Transportasi

Langkanya elpiji tidak hanya terjadi lantaran pasokan atau kondisi barang yang tidak memadai. Lebih dari itu anda juga bisa mengalami kelangkaan lantaran terlambatnya pasokan yang disebabkan masalah transportasi. Kendala dalam hal transportasi ini bisa dalam bentuk jalan yang rusak, ada musibah sampai kondisi kendaraan yang rusak dalam perjalanan.

3. Lingkungan Menjadi Kurang Nyaman Karena Bau Gas

Menjual gas elpiji terang mengharuskan anda untuk berafiliasi eksklusif dengan wangi gas yang seringkali tercium. Meskipun faktanya tabung gas tidak bocor, namun wangi gas yang disertai wangi tabung akan tetap tercium. Belum lagi jikalau memang terjadi kebocoran gas di toko atau gudang penyimpanan, ini bisa mengakibatkan ancaman bagi anda dan juga lingkungan sekitar.

4. Perlu Perhatian Ekstra

Mengingat barang yang dijual ialah gas elpiji dengan beberapa resiko yang ada, maka anda terang harus berhati-hati. Pastikan memisahkan tempat penyimpanan gas elpiji yang akan dijual dengan gak yang digunakan pribadi. Selain itu gunakan tempat khusus untuk menyimpan semoga gas elpiji tidak mempunyai kontak dengan bawah umur atau orang luar.

5. Suasana Kurang Kondusif Saat Gas Langka

Saat kondisi barang (gas elpiji) sedang langka maka anda harus berurusan dengan konsumen yang terkadang tidak sabar dan bolak-balik ke tempat anda untuk mengecek ketersediaan barang. Anda sebagai penjual harus bisa mengontrol emosi dan tetap melayani konsumen dengan baik. Di luar itu semua, dikala pasokan sedang berlangsung biasanya konsumen akan berbondong-bondong mengantri di tempat anda. Hal ini tentu bisa sedikit mengganggu ketenangan. Anda harus benar-benar mengontrol emosi dan keadaan ya..

Dengan mengetahui beberapa kendala yang biasa terjadi dalam bisnis gas elpiji, semoga bisnis anda bisa semakin lancar dan anda bisa mencari solusi terbaik untuk mengatasi kendala itu.

Strategi Bisnis Gas Elpiji

Setelah mengulas mengenai cara membuka bisnis gas elpiji dan juga hambatannya, maka tidak afdhol jikalau kita tidak mengulas wacana taktik dalam menjalankan peluang bisnis gas elpiji ini. Seperti yang anda tahu bahwa gas elpiji menjadi salah satu kebutuhan pokok di masyarakat dikala ini. Perpindahan penggunaan kompor minyak tanah dan tungku ke kompor gas, mau tidak mau menciptakan masyarakat harus mengikuti keadaan dengan kompor gas dan gas elpiji.

Masih teriingat terang di awal konversi kompor minyak tanah ke kompor gas ini, ada banyak sekali pro kontra. Mulai dari harga yang kurang terjangkau, tingkat pendapatan yang rendah atau tidak merata sampai duduk kasus keamanan yang menghantui. Sudah tidak terhitung berapa banyak korban dari ledakan gas elpiji dulu. Namun dengan adanya edukasi, sosialisasi dan evolusi untuk duduk kasus keamanan gas elpiji, hasilnya dikala ini masyarakat bisa dengan leluasa dan kondusif memakai gas elpiji.

Meskipun sudah mengalami perubahan signifikan dalam hal keamanan, namun sebagai pengguna kita dihentikan lalai. Anda harus tetap berhati-hati dalam memasang dan memakai gas elpiji untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Nah, mengingat gas elpiji memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari maka terang peluang bisnis elpiji cukup menggiurkan. Berikut ini ada beberapa taktik yang bisa anda jalankan untuk menciptakan bisnis gas elpiji anda semakin berkembang dan sukses:

1. Pilih Lokasi Usaha yang Strategis

Untuk setiap bisnis yang akan dibangun, pemilihan lokasi untuk berjualan bekerjsama memang cukup penting. Jika anda salah dalam menentukan lokasi perjuangan maka bisa jadi perjuangan anda tidak berjalan lancar. Kriteria dari lokasi perjuangan yang strategis bekerjsama tidak melulu harus di tepi jalan raya. Masalah lokasi perjuangan ini harus anda sesuaikan dengan sasaran pasar dan juga jenis barang yang dijual.

Jadi misalkan anda membuka toko yang menjual barang kebutuhan sehari-hari termasuk gas elpiji dengan skala toko kecil-sedang, maka berjualan di dalam kampung masih bisa dibilang menjanjikan. Karena sasaran pasar anda merupakan warga sekitar yang berbelanja kebutuhan sehari-hari. Ini terang berbeda jikalau perjuangan anda ialah distributor gas elpiji yang membutuhkan tempat penyimpanan luas dan kanal jalan yang bagus. Membuka perjuangan di tepi jalan raya bisa menjadi pilihan sempurna untuk perjuangan sub distributor gas elpiji.

2. Tempatkan Gas Elpiji Dengan Aman

Mengingat barang yang anda jual cukup beresiko dalam hal keamanan, maka anda harus melaksanakan banyak sekali antisipasi. Beberapa di antaranya ialah dengan memagari belahan luar toko dengan pagar yang tinggi semoga tabung-tabung gas terhindar dari tangan jahil atau pemicu api. Selain itu anda juga harus menjauhkan tempat penyimpanan gas elpiji dari korek api, kompor gas, rokok atau benda-benda lain yang bisa memicu munculnya api.

3. Jual Gas Elpiji Dengan Harga Standar

Nah, taktik selanjutnya yang bisa anda lakukan dalam memaksimalkan peluang bisnis gas elpiji ini ialah dengan menjual gas elpiji dengan harga standar. Jangan mentang-mentang gas sedang langka kemudian anda menaikkan harganya. Akan lebih baik jikalau anda mengikuti saran harga dari Pertamina dan pemerintah yang biasanya memang sudah menerapkan batas atas dan batas bawah.

Selain bisa menunjukkan kenyamanan konsumen dalam berbelanja, menjual gas elpiji dengan harga standar juga bisa menciptakan konsumen tetap membeli di tempat anda. Secara tidak langsung, taktik ketiga ini akan menciptakan konsumen tidak berpindah ke toko lainnya.

Nah, jikalau kebetulan anda berencana atau memang mempunyai bisnis gas elpiji dalam bentuk distributor atau sub agen, maka anda harus memperhatikan sumber daya insan yang anda miliki. Semakin besar bisnis gas elpiji yang anda miliki, maka semakin banyak pula sumber daya insan yang dibutuhkan. Anda bisa merekrut beberapa orang untuk membantu anda dalam menjalankan bisnis gas elpiji ini.

Analisis Bisnis Gas Elpiji

Berniat membuka perjuangan gas elpiji? Tentunya analisis bisnis ini diharapkan untuk memastikan apakah bisnis gas elpiji memang patut untuk dikembangkan atau tidiak. Berikut ini ialah tumpuan dari analisis untuk membuka bisnis sub distributor gas elpiji 3 kg. Kita ambil tumpuan gas 3kg lantaran pengguna tabung jenis ini masih ada di posisi teratas dibandingkan dengan tabung gas 5 kg dan 12 kg.

Modal Awal:

Tempat Usaha (dikosongkan jikalau tempat perjuangan sudah ada)

Renovasi Tempat Usaha                                                        Rp. 3.000.000

Pemasangan pagar besi                                                         Rp. 1.300.000

Deposit modal ke distributor (untuk 150 gas 3 kg)                         Rp. 2.500.000

Promosi (pemasangan papan nama toko)                             Rp. 150.000

Total                                                                                        Rp. 6.950.000

Perhitungan Laba/Rugi Bisnis Gas Elpiji

Omzet penjualan 150 tabung gas elpiji (3kg)

Harga jual gas Rp. 20.000 x 150                                            Rp. 3.000.000

Biaya-biaya yang dikeluarkan:

Upah Karyawan 2 orang @ Rp. 500.000       (Rp. 1.000.000)

Pembelian Gas ke agen                                 (Rp. 1.000.000)

BBM                                                                (Rp. 100.000)

Jumlah Biaya                                                                          (Rp. 2.100.000)

Laba Bersih                                                                             Rp. 900.000

Nah, untungnya tidak mengecewakan kan? Apakah anda berminat mengeksekusi peluang bisnis gas elpiji ini?

Sumber https://carajadikaya.com

Share this post