Ingin Banyak Rezeki Dan Waktu Luang? Lakukan Hal Ini
Punya banyak waktu dan rezeki tentu menjadi cita-cita banyak orang, mungkin juga termasuk cita-cita Anda.
Umumnya kita hanya bisa menentukan satu diantara keduanya. Banyak harta sedikit waktu (terlalu sibuk) atau banyak waktu tapi sedikit harta.
Semakin banyak uang yang dihasilkan semakin banyak waktu dikorbankan untuk memperolehnya. Tidak peduli Anda bekerja atau pun berbisnis.
Bagi pekerja, jikalau mereka menginginkan hasil lebih. Mereka harus lebih sering lembur. Mengorbankan waktu istirahat atau waktu berkumpul bersama keluarga tercinta.
Bagi pengusaha, jikalau menginginkan hasil lebih. Mereka harus menambah jumlah order. Dengan mengambil lebih banyak order tentu semakin menyita waktu mereka.
Seperti pengusaha suku cadang kendaraan beroda empat yang bertemu belum usang ini. Beliau terbilang cukup sukses, mungkin uang bukan lagi problem baginya.
Namun kesuksesan tersebut justru menciptakan waktunya semakin sempit.
Sedikit waktu untuk keluarga, lebih banyak keluar mengurus bisnis.
Beberapa hari kemudian saya sempat melihat iklan video di facebook yang sangat menyentuh dan menciptakan berfikir keras.
Iklan ini mengisahkan seorang pedagang nasi goreng yang memulai usahanya dari Nol.
Saat gres mulai alasannya yakni pembeli masih sedikit, ia punya banyak waktu untuk keluarga. Namun hasil yang didapat dikala itu belum seberapa.
Ketika dagangannya mulai ramai, penghasilan yang didapat mulai meningkat bahkan diceritakan pedagang ini bisa membeli apapun yang diinginkannya. Tapi waktunya semakin sempit, semakin sibuk.
Suatu hari anaknya memintanya tiba untuk memberi pertolongan disebuah program sekolah, pedagang ini tidak tiba alasannya yakni kesibukannya. Beliau berjanji akan tiba diacara tahun depan.
Ditahun berikutnya pun tetap sama, akad hanya tinggal janji, pedagang ini kembali tidak tiba alasannya yakni semakin sibuk dengan dagangannya.
Tahun demi tahun berlalu, dagangan semakin ramai, harta semakin banyak, namun waktu semakin sempit. Tidak terasa sang anak sudah beranjak dewasa.
Hingga suatu hari, hp berdering mengabarkan isu duka, anak laki-lakinya meninggal alasannya yakni over dosis.
Penyesalan luar biasa dalam diri pedagang ini, semua harta yang dikejarnya bermaksud untuk membahagiakan keluarga. Tapi ia lupa kalau keluarga bukan hanya butuh harta.
Lebih dari itu mereka butuh kasih sayang, mereka butuh perhatian, mereka butuh waktu kebersamaan.
Hati-hati kawan, jangan hingga ini terjadi pada kita.
Bagaimana cara menghindarinya?
Sistemasi bisnis, segera bangkit sistem dan tim. Sebenarnya untuk hal ini saya juga masih belajar.
Mentor saya berkata, coba petakan apa saja yang kau kerjakan setiap hari. List mana saja yang bisa didelegasikan ke orang lain terutama hal hal yang menyita waktu mu.
Dari situ saya eksklusif memetakan pekerjaan yang saya lakukan dan mulai mendelegasikannya ke orang lain.
Contoh, Di SEO hal yang paling menyita waktu yakni menciptakan konten, maka saya mulai mendelegasikan pembuatan konten ke orang lain.
Contoh lain penjual nasi goreng tadi, hal yang paling menyita waktunya yakni memasak nasi goreng dan melayani pelanggan. Maka mau tidak mau ia harus mendelegasikan hal hal tersebut pada orang lain.
Mungkin dikala awal mendelegasikan jadinya tidak akan sebagus Anda yang mengerjakan sendiri. Tapi itulah proses, biarkan saja sambil terus dibina.
Seperti pedagang tadi, mungkin saja diawal orang yang didelegasikan untuk memasak nasi goreng, rasanya tidak seenak kuliner beliau.
Tapi jikalau terus dibina, usang kelamaan masakannya pun menjadi sama enaknya.
Dan ketika itu sudah tercapai, ia bisa meninggalkan penuh urusan memasak dan mempercayakannya kepada orang ini.
Dengan begitu waktunya akan semakin luang, usahanya pun tetap berkembang.
Yuk mulai bangkit tim dan sistem…
Selain sistemasi bisnis dan bangkit tim, adakah hal lain yang harus dikerjakan semoga jadinya lebih maksimal?
Tentu saja ada, salah satu mentor kami di Laskar SEO, kehidupannya cukup sukses dan waktunya sangat luang.
Seringkali kami diminta tiba ketempat ia hanya untuk menemaninya alasannya yakni bosan tak ada yang dikerjaan :).
Kesehariannya lebih banyak dihabiskan bersama keluarga dan mengurus hewan-hewan peliharaannya.
Untuk mengisi waktu luang ia sengaja memelihara beberapa binatang ibarat kucing, burung dan ikan.
Lantas bagaimana ia bisa mencapai semua itu?
Pesannya sederhana.
Kejarlah dunia maka dunia akan semakin menjauh, kejarlah darul abadi maka dunia akan tiba bertekuk lutut padamu.
Artinya apa?
Semakin mengejar dunia, kita hanya akan semakin disibukkan. Punya banyak harta tapi tak punya banyak waktu untuk apa. Kita tidak bisa menikmatinya.
Berapa banyak orang orang sukses bergelimang harta, punya rumah sangat besar, punya Vila yang besar dan indah.
Tapi mereka terlalu sibuk hingga tidak bisa menikmatinya.
Tapi ketika kita meningkatkan takwa, waktu menjadi senggang, rezeki tiba dari arah yang tidak disangka sangka.
Mudah mudahan kita dimampukan untuk mempunyai keberkahan harta dan waktu luang untuk menikmatinya.
NB : Artikel ini bebas di Share…
Sumber https://laskarseo.com
0 Response to "Ingin Banyak Rezeki Dan Waktu Luang? Lakukan Hal Ini"
Posting Komentar