Analisis Swot Diri Sendiri

Dalam anjuran bisnis niscaya ana kerap mendengar istilah analisis SWOT. SWOT disni merupakan abreviasi untuk Strengths, Weakness, Opportunities sampai Threats.  Ternyata analisis SWOT ini tak hanya bisa anda pakai untuk menganalisis bisnis anda saja namun juga diri sendiri. Sebelum menyimak analisis SWOT pada diri sendiri yuk cermati lebih dalam perihal analisis SWOT Berikut ini:

Sejarah Analisis SWOT

Analisis SWOT ternyata bukan terbilang gres dalam penelitian alasannya ialah analisis ini sudah dikenal semenjak tahun 1960. Analisis SWOT pernah digunakan oleh akedimis Harvard pada tahun 1960 yang dikutip dari pernyataan Haberberg pada 2000 silam. Setelah ditelusuri lebih dalam lagi ternyata analisis SWOT juga pernah digunakan oleh George Albert Smith Jr dan C.Roland Christiensen ketika merancang seni administrasi organisasi dan pemasaran pada Harvard Business School di tahun 1950. Seiring berjalannya waktu analisis SWOT digunakan oleh Weihrich di 1982, Dealtry pada 1992, Koch di tahun 2000 dan Turner pada tahun 2002.

Menurut pengertian yang dikutip dari Wikipedia.org, analisis SWOT merupakan metode dalam perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman  suatu proyek atau bisnis.  Melalui anlisis SWOT anda tak hanya bisa mengevaluasi factor internal dalam organisasi atau perusahaan namun juga factor eksternalnya. Analisis ini dilakukan dengan mengklasifikasikan setiap poin utama dalam bentuk tabel. Andapun dituntut untuk menciptakan poin – poin apa saja yang anda temukan dalam hal kekuatan, kelemahan, peluang dan bahaya suatu proyek atau bisnis.

Tujuan Analisis SWOT

Analisis SWOT juga mempunyai tujuan tersendiri tergantung dari individu yang menggunakannya.  Misalnya saja kalau yang memakai analisis ini dari perusahaan maka tujuannya bisa jadi sebagai berikut ini :

1. Mengevaluasi sistem yang ada mulai dari pemasaran, produksi sampai kinerja karyawan.
2. Mengidentifikasi kelemahan perusahaan sedini mungkin biar segera diperbaiki
3. Mengevaluasi apakah suatu proyek gres kondusif dilakukan atau malah terlalu beresiko dan tidak menguntungkan
4. Mengetahui bahaya yang sedang atau akan dihadapi perusahaan
5. Menetapkan perencanaan seni administrasi yang tepat untuk masa depan perusahaan
6. Mengidentifikasi peluang gres yang mungkin bisa meningkatkan bisnis perusahaan anda
7. Mengoptimalkan kekuatan yang ada dalam perusahaan sehingga mempunyai kinerja yang lebih baik dari sebelumnya
8. Untuk bertahan ditengah kondisi dan situasi yang mulai berubah dan menggoncang perusahaan anda.

Seperti yang dikemukakan sebelumnya bahwa analisis SWOT ini tak hanya bisa anda gunakan untuk mengevaluasi perusahaan ataupun organisasi namun juga diri sendiri. Anda tentu ingin tau perihal tujuan dari penggunaan analisis SWOT pada diri sendiri. Berikut beberapa tujuan dari penggunaan analisis SWOTpada diri sendiri:

1. Mengetahui potensi diri yang anda miliki
2. Mengidentifikasi kelemahan yang dimiliki biar bisa menjelma lebih baik
3. Membantu mencapai visi dan misi yang diinginkan
4. Memperbaiki karaker diri menjadi pribadi yang lebih baik
5. Mengidentifikasi peluang yang ada untuk membantu memilih keputusan dalam hidup anda
6. Alat untuk memilih keputusan hidup  dan cara cepat menyeleksi beberapa pilihan ibarat dalam hal pendidikan sampai social
7. Salah satu cara untuk mendapatkan solusi dalam menghadapi permasalahan yang sedang dihadapi.

Manfaat Analisis SWOT

Nah, sehabis memahami tujuan dari penggunaan analisis SWOT kni saatnya anda mengetahui manfaat apa saja yang bisa anda dapatkan dari analisis ini. ibarat halnya tujuan analisis SWOT yang tergantung atas penggunanya maka manfaatnyapun demikian. Manfaat analisis SWOT bagi perusahaan contohnya untuk kebutuhan administrasi strategis. Apalagi kalau anda sedang ingin menelurkan produk atau proyek gres maka penting untuk memakai analisis SWOT. Penggunaan analisis SWOT bisa meminimalisir resiko dan sanggup memaksimalkan peluang suatu produk.

Sumber : https://i.pinimg.com/

Tak hanya itu saja adanya analisis SWOT kerap digunakan untuk kebutuhan anjuran bisnis plan. Ini menunjukan analisis SWOT mempunyai kedudukan yang penting dalam bisnis. Ketika bisnis didirikan tak hanya permulaannya saja yang sulit namun juga mempertahankan bisnis tersebut tetap eksistensi menjadi poin penting sukses atau gagalnya perusahaan anda. Melalui analisis SWOT anda bisa mengidentifikasi kekuatan perusahaan anda dan memperbaikinya sedini mungkin. Ketika anda dihadapkan pada persoalan di masa depan anda juga telah mengidentifikasinya sedini mungkin sehingga tak panik dalam menciptakan keputusan. Analisis SWOT juga menghemat biaya riset perusahaan anda untuk tidak memakai jasa konsultan administrasi seni administrasi dan menggantinya dengan analisis SWOT ini.

Selain itu analisis SWOT juga digunakan pada diri sendiri untuk melihat potensi diri dan kemampuan anda. Analisis SWOT ini sangat bermanfaat bagi siappun anda mulai drai pelajar sampai pekerja kantoran. Bahkan bisa diimplementasikan ke segala umur sehingga  baik pula diajarkn sedini mungkin. Melalui analisis SWOT anda akan lebih mengenal diri anda mulai dari kekurangan yang patutnya anda perbaiki sampai keunggulan diri yang dimiliki. Adanya analiis SWOT menciptakan anda lebih mawas diri dan mengenal hal – hal yang patutnya anda tonjolkan.

Analisis SWOT juga bisa jadi motivasi diri untuk meraih kesuksesan yang dimiliki. Untuk melaksanakan analisis anda juga cukup menyiapkan kertas dan pulpen saja serta ruangan yang bisa menciptakan anda berkonsentrasi dalam mengidentifikasi setiap poin dari SWOT.

Analisis SWOT Dalam Perusahaan

Perusahaan merupakan kawasan dimana kegiatan produksi dilakukan atau acara bisnis ibarat perdagangan atau jasa bisa dijual belikan. Dalam perusahaan terdapat struktur organisasi yang dikepalai oleh administrator dengan bermacam-macam jumlah karyawan yang menduduki beberapa posisi.  Dalam perusahaan kinerja individu dan team sama – sama penting untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Dalam merencanakan strategis bisnisnya maka tak jarang akan dilakukan analisis SWOT. Analisis SWOT sendiri terdiri atas strength yakni kekuatan, weakness yang bermakna kelemahan, opportunity untuk peluang dan threat untuk ancaman.

Strength

Strength atau kekuatan yakni kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan  untuk memperlihatkan imbas positif pada masa ini maupun di masa depan. Kekuatan dari perusahaan anda bisa diidentifikasi melalui pertanyaan berikut ini :

1. Apa keunikan produk anda dibanding produk sejenis lainnya?
2. Apa kelebihan yang dimiliki perusahaan anda dibanding perusahaan lain?
3. Apa yang mengakibatkan perusahaan anda mendapatkan penjualan?
4. Apakah konsumen anda merasa puas dengan produk yang anda tawarkan?
5. Bagaimana keadaan keuntungan perusahaan anda?
6. Bagaimana kualitas dan harga yang ditawarkan telah sesuai?
7. Apakah karyawan anda merasa puas dengan yang mereka dapatkan sekarang?

Strength merupakan factor internal dimana anda dituntut untuk menggali kelebihan yang dimiliki perusahaan anda.  Keunggulan perusahaan tak melulu dilihat dari sisi konsumen namun juga dari sudut pandang karyawannya. Jika anda bisa menyejahterakan karyawan bukan hanya menyenangkan mereka namun secara tidak eksklusif memotivasi untuk lebih baik lagi dalam bekerja. Selain dari kualitas produk ternyata reputasi juga bisa menjadi keunggulan yang bisa mensukseskan produk anda diterima oleh pasar.

Weakness

Selain keunggulan perusahaan anda juga patut mencari kelemahan dari perusahaan anda. Tak ada perusahaan yang tepat niscaya ada kekurangannya. Kekurangan ini bisa anda perbaiki bertahap sehingga kinerja perusahaan bisa unggul dibanding yang lain. Untuk mendeteksi kelemahan perusahaan bisa melalui pertanyan berikut ini :

1. Factor apa saja yang menciptakan produk anda tak diterima dengan baik oleh konsumen?
2. Kenapa distribusi produk anda tak bisa merata?
3. Apa penyebab seni administrasi pemasaran anda kurang efektif?
4. Apa keunggulan produk pesaing dengan produk anda?
5. Apa saja kendala  dari perusahaan yang patutnya harus anda perbaiki?
6. Apa penyebab keuntungan anda turun?

Weakness merupakan situasi atau kondisi dimana perusahaan mendapatkan atau memperlihatkan respon negative ketika ini maupun di masa depan. Adanya identifikasi kelemahan perusahaan menciptakan anda lebih hening ketika dihadapkan persoalan dan berhati – hati ketika memperlihatkan keputusan. Anda juga bisa melihat apakah proyek yang akan anda jalankan worth it dilakukan atau tidak.

Opportunities

Opportunities merupakan cuilan dari factor eksternal yang bermakna peluang yang tiba drai luar perusahaan atau organisasi anda. Untuk melihat peluang yang ada maka anda bisa mengajukan pertanyaan sebagai berikut :

1. Peluang bisnis apa yang kini bisa anda lakukan ?
2. Apakah tren ketika ini mendukung proyek gres yang sedang anda jalankan?
3. Apakah anda termasuk pioneer dalam bisnis ini?
4. Apakah perusahaan anda mempunyai peluang besar untuk memenangkan pasar?
5. Mungkinkah bisnis ini dilakukan dengan modal yang anda dapatkan sekarang?

Dalam mengidentifikasi peluang maka factor eksternal ibarat animo an selera konsumen menjadi pertimbangan yang harus anda perhatikan. Peluang ini bisa memperkuat kekuatan anda untuk memperkuat keunggulan perusahaan untuk melaksanakan proyek baru.

Threat

Jika peluang bisa menambah nilai strength perusahaan anda maka threat menambah nilai weakness yang dimiliki oleh perusahaan. Threat merupakan elemen yang sanggup mengancam bisnis atau organisasi anda. Identifikasi bahaya melalui pertanyaan berikut ini :

1. Apa hambatan yang nantinya akan perusahaan anda hadapi?
2. Apakah perpu menghambat perkembangan bisnis anda?
3. Mungkinkah pihak aneh memonopoli pangsa pasar yang anda tuju?
4. Mungkinkah teknologi menghambat perkembangan bisnis anda?
5. Apakah masyarakat sekitar mendapatkan atau menyetujui perjuangan anda?
6. Apakah modal ketika ini mensugesti perjuangan anda untuk berdiri?

Dari bahaya anda akan menemukan hambatan dari perjuangan yang anda jalankan namun juga jalan untuk menemukan solusi atas bahaya tersebut. Dari anacaman ini anda bisa mengidentifikasi permasalahan secara deskriptif dan lebih subyektif. Dari metode ini anda bisa menemukan seni administrasi yang lebih relevan dan sesuai dengan bisnis yang anda jalankan.

Analisis SWOT Dalam Diri Sendiri

Setelah menyimak analisis SWOT dari sudut pandang perusahaan kini saatnya anda mengidentifikasi poin – poin dalam analisis SWOT pada diri sendiri.

Sumber : https://cdn-images-1.medium.com

Kekuatan Dalam Diri Sendiri

Untuk melihat kelebihan diri sendiri bisa dilihat melalui hard skill dan soft skill. Anda bisa mengidentifikasi keunggulan dalam diri melalui pertanyaan berikut ini:

1. Apa kelebihan anda ?
2. Apakah anda bisa bekerja dibawah tekanan?
3. Apa prestasi yang anda miliki?
4. Kursus apa saja yang pernah dijalani?
5. Pengalaman kerja apa saja yang anda miliki?
6. Apa hobi anda? Apakah hobi anda membantu membuatkan skill anda?

Kelebihan yang dimiliki ibarat hard skill bisa anda pelajari secara belajar sendiri atau forum pendidikan lainnya. Hard skill sendiri mencakup kemampuan akademik ibarat pembukuan (akuntansi), kemampuan berbahasa aneh atau content writer. Soft skill mencakup abjad diri ibarat bisa bekerja dibawah tekanan, ulet dan penuh tanggung jawab.

Kelemahan Dalam Diri Sendiri

Kelemahan dalam diri sendiri juga bisa anda ketahui melalui pertanyaan berikut ini:

1. Apa kelemahan anda ?
2. Apakah anda orang yang gampang gugup kalau dihadapkan dengan orang banyak?
3. Apakah anda berani menjadi pemimpin walau masih pemula dalam bidang bisnis yang sedang digeluti?
4. Apakah anda tergolong orang yang gampang emosi?
5. Kegagalan terbesar apa yang pernah dihadapi selama hidup?
6. Apakah anda tergolong orang yang gampang menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar?

Tidak ada insan yang tidak mempunyai kelemahan namun kelemahan ini bisa anda minimalisir  kalau ada niatan didalam diri. Berani jujur pada diri sendiri merupakan langkah awal anda untuk memperbaiki diri.

Peluang Anda

Peluang disini berasal dari luar diri anda dan menjadi salah satu dorongan untuk mendorong anda berkembang dimasa depan. Untuk mendeteksi peluang anda bisa melalui pertanyaan sebagai berikut :

1. Apakah ada peluang untuk membuka bisnis ketika ini?
2. Apakah anda mempunyai banyak waktu luang untuk melaksanakan kegiatan di luar kegiatan wajib anda ketika ini?
3. Peluang pekerjaan apa saja yang mungkin anda lakukan sembari kuliah?
4. Apa cita – cita anda yang kini anda usahakan?

Pertanyaan diatas bisa pula anda tambahkan sendiri sesuai dengan kebutuhan  anda. Dengan mengidentifikasi peluang maka besar kemungkinan anda bisa mendapattkan kesuksesan yang anda idam – idamkan.

Ancaman Untuk Diri Sendiri

Sama halnya dengan analisis SWOT milik perusahaan maka analisis SWOT pada diri sendiri juga berlaku poin ancaman. Ancaman inilah yang menghambat anda untuk berkembang menjadi pribadi yang lebih baik. Cobalah ejekan pertanyaan ini pada diri anda :

1. Apakah anda mempunyai pesaing dalam hal prestasi maupun pekerjaan?
2. Bisakah anda memenuhi sasaran yang anda menetapkan ?
3. Apa hambatan yang dihadapi ketika memenuhi sasaran yang anda inginkan?
4. Apakah keputusan yang diambil sudah sejalan ibarat yang direncanakan?

Jangan takut pada bahaya namun anda harus hadapi lantaran walau dihindari maka bahaya tersebut akan terus tiba dan menghantui anda. Nah, kini saatnya anda melaksanakan perhitungan analisis SWOT diri anda.

Cara Membuat Analisis SWOT

Dalam menciptakan analisis SWOT anda memerlukan alat tulis ibarat kertas dan pulpen. Buat tanda plus pada tengah kertas anda. Setiap kotak akan mewakili satu poin dalam SWOT kemudian lakukan dua hal ini :

Poin Pertama

Uraikan setiap poin dari strength, weakness, opportunities dan threats. Uraikan dengan mengajukan pertanyaan diatas kepada diri anda. Tulis setiap poinnya dan jujurlah pada diri sendiri, tak perlu menutupi diri pada diri anda. Hal ini juga merupakan langkah mengenal abjad sendiri dan lebih bersahabat dengan diri anda sehingga anda tidak rendah diri apalagi tinggi hati.

Poin Kedua

Buatlah seni administrasi matrik menurut setiap poin yang anda tulis dari strength, weakness, opportunities dan threats. Berikan solusi atas setiap poin yang anda kemukakan tadi contohnya saja anda tergolong orang yang gampang frustasi maka solusinya seringlah mendengar atau membaca buku motivasi.

Pon Ketiga

Pertimbangkan apakah setiap solusi atas permasalahan yang dihadapi sanggup dipenuhi kalau iya maka anda bisa mengimplementasikan solusi yang anda kemukakan tadi. Ada pula yang memakai kuisioner dan tunjangan bobot yang kemudian memakai ukuran rating. Biasanya anda akan diminta untuk memberi nilai kemudian di skorkan. Semakin tinggi skornya maka semakin tinggi pula proyek yang hendak diusahakan layak untuk dilakukan. Perhitungan ini dikenal dengan analisis matriks SWOT.

Untuk melaksanakan analisis SWOT bisa dimulai dari dingklik kuliah bahkan ketika anda sudah bekerja.

Sumber https://carajadikaya.com

Share this post