Aturan Diperketat, Pendaftaran Kartu Prabayar Wajib Memakai Nik Dan Nomor Kk

Pemerintah yang dalam hal ini Menkominfo telah bekerja sama dengan operator seluler yang ada di Indonesia untuk segera menerapkan hukum gres mengenai pendaftaran kartu prabayar.

Jika selama ini anda bebas melaksanakan pendaftaran meskipun memakai data yang tidak valid, maka kedepannya hal tersebut tidak akan dapat lagi dilakukan.

Aturan diperketat, Kartu Prabayar wajib pendaftaran memakai NIK dan No. KK

Sebuah hukum gres yang dikeluarkan oleh Menkominfo ini mungkin akan menjadi kejutan bagi beberapa pihak. Pasalnya, jikalau selama ini pada ketika melaksanakan pendaftaran Kartu Prabayar anda bebas menentukan Identitas yang akan didaftarkan, bahkan tidak jarang memakai Identitas yang palsu, maka kedepannya hal tersebut tidak akan dapat dilakukan lagi.

Berdasarkan hukum gres dari Pemerintah Republik Indonesia, menyatakan bahwa setiap Kartu Prabayar wajib diregistrasi memakai Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Nomor Kartu Keluarga (No. KK). Aturan gres untuk pendaftaran kartu prabayar ini tertuang dalam Peraturan Menkominfo No. 12/2016 yang telah diubah menjadi Peraturan Menkominfo No. 14/2017.

Pada Permen Kominfo ini dijelaskan bahwa pelanggan prabayar gres wajib mengikuti pendaftaran ini. Tapi, hukum ini tidak hanya berlaku bagi pelanggan gres sebab pelanggan usang juga diwajibkan untuk melaksanakan pendaftaran ulang Kartu Prabayar yang telah digunakan. Selain itu, Warga Negara Asing yang memakai kartu dari Operator Seluler di Indonsesia juga wajib melakukannya.

Untuk melakukan ragistrasi Kartu Prabayar ini, maka tidak dapat dilakukan dengan instant ibarat selama ini. Diperlukan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi beserta langkah-langkah pendaftaran yang harus dilakukan.

Kapan hukum gres ini berlaku?

Bagi anda pengguna baru, maka mulai 30 Oktober 2017 anda sudah wajib melaksanakan Registrasi Kartu Prabayar memakai NIK dan No. KK. Disini anda wajib melaksanakan pendaftaran tersebut ketika membeli kartu prabayar yang belum dipakai sebelumnya.

Sedangkan, bagi pelanggan usang atau yang selama ini sudah memakai Kartu Prabayar tapi belum melaksanakan pendaftaran memakai NIK, maka diberikan waktu sampai 28 Februari 2018 mendatang. Jika anda tidak melakukannya, maka anda akan mencicipi akibat dari tidak melaksanakan pendaftaran ulang kartu prabayar.

Itulah info terkait aturan gres Meknominfo yang mengharuskan pendaftaran Kartu Prabayar memakai NIK dan No. KK. Tentu saja hukum ini dibentuk untuk menciptakan pelanggan semakin terlindungi dari penyalahgunaan nomor prabayar yang masih sering dipakai untuk melaksanakan penipuan maupun spam.

Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Share this post