iklan banner

Keselamatan Kerja Di Laboratorium

Pada postingan kali ini, kita akan mempelajari perihal pentingnya memperhatikan keselamatan kerja, penggunaan peralatan keselamatan kerja; jas laboratorium, sarung tangan, pelindung mata, alat pencuci atau kran air, alat pemadam kebakaran, tanda peringatan keselamatan, dan mempelajari Standar Operasional Prosedur Laboratorium standar Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Untuk memperkecil peluang terjadinya kecelakaan di laboratorium, para pekerja dan praktikan di laboratorium harus mengetahui sumber-sumber bahaya, simbol tanda bahaya, teknik penggunaan alat-alat laboratorium, dan teknik penggunaan peralatan keselamatan kerja.

Laboratorium yang baik juga harus mempunyai peralatan keselamatan kerjayang diubahsuaikan dengan kebutuhan laboratorium tersebut.

Beberapa peralatan Keselamatan Kerja

a. Jas Laboratorium

Berfungsi untuk mencegah ancaman kontaminasi atau menghindari ancaman yang terjadi akhir percikan bahan-bahan kimia berbahaya.

b. Sarung Tangan

berfungsi untuk melindungi tangan dari materi yang sangat panas, oksidator, asam kuat. materi sarung tangan biasanya terbuat dari karet alam, karet neopran, karet nitril atau asbes.

c. Pelindung mata

berfungsi untuk melindungi mata dan muka dari percikan materi kimia. di samping itu disarankan untuk tidak memakai lensa kontak jika bekerja di laboratorium. Uap kimia sanggup mengendap dan terkumpul di lensa kontak yang sanggup mengakibatkan kerusakan pada mata.

d. Alat Pencuci atau Kran Air 

berfungsi untuk memperlihatkan derma pertama pada cuilan badan yang terkena materi kimia sepertimata atau tangan. kawasan yang terpapar materi kimia dialiri air kran sebanyak-banyaknya.

e. Alat Pemadam Kebakaran 

Berfungsi untuk memadamkan api dikala terjadi kebakaran dalam laboratorium. Terdapat setidaknya empat jenis materi pemadam yakni air, tepung, karbon dioksida ataupun plastik. Keemoat materi tersebut dipakai sesuai dengan materi penyebab kebakaran.

f. Tanda Peringatan Keselamatan

Dperlukan untuk meningkatkan kewaspadaan setiap orang yang masuk dan memakai peralatan laboratorium. Mematuhi peringatan sanggup meminimalisasi terjadinya kecelakaan kerja di laboratorium.

Standar Operasional Prosedur Laboratorium (Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
Departemen Kesehatan RI

1. Pakailah jas laboratorium dikala berada dalam ruang investigasi atau di ruang laboratorium. Tinggalkan jas laboratorium di ruang laboratorium sesudah final bekerja.

2. Cuci tangan sebelum pemeriksaan

3. Menggunakan alat pelindung diri (masker, sarung tangan, kacamata serta sepatu tertutup)

4. Semua spesimen harus dianggap infeksius (sumber penular) sehingga harus ditangani hati-hati.

5. Semua materi kimiaharus dianggap berbahaya sehingga harus ditangani hati-hati.

6. Tidak makan, minum dan merokok di alam laboratorium.

7. Tidak menyentuh lisan dan mata dikala bekerja.

8. Tidak diperbolehkan menyimpan makanan di dalam lemari pendingin yang dipakai untuk menyimpan bahan-bahan klinik atau riset.

9. Tidak diperbolehkan melaksanakan pengisapan pipet melalui lisan dan pergunakanlah peralatan mekanik (seperti, pengisap karet) atau pipet otomatis.

10.  Tidak membuka sentrifuge selagi masih berputar.

11. Menutup tabung penggumpal darah dengan kertas atau kain, atau jauhkanlah dari muka sewaktu membuka.

12. Bersihkan seua peralatan bekas pakai dengan desinfektan larutan klorin 0,5% dengan cara merendam selama 20 - 30 menit.

13. Bersihkan permukaan tempat bekerja atau meja kerja setiap kali final bekerja memakai larutan klorin 0,5%

14. Memakai sarung tangan sewaktu membersihkan alat-alat leboratorium dari materi gelas.

15. Gunakan tempat anti tembus dan anti bosor dikala menempatkan bahan-bahan yang tajam.

16. Letakkan bahan-bahan limbah abuh di dalam kanting plastik atau wadah dengan epilog yang tepat.

17. Mencuci tangan dengan sabun dan beri desinfektan setiap kali final bekerja.


Cukup sekian, Semoga bermanfaat
Sumber http://sekolah-matematika-sains.blogspot.com

0 Response to "Keselamatan Kerja Di Laboratorium"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel