iklan banner

Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu Yang Benar

Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu – Tahu merupakan masakan tradisional yang terbuat dari kacang kedelai. Sampai ketika ini, tahu masih menjadi lauk favorit sebagian besar masyarakat karena kaya akan protein dan rendah sodium.


Dalam pembuatan tahu, materi awal kedelai diolah sedemikian rupa hingga menjadi bubur dan akan terpisah antara sari kedelai dan ampas kedelainya. Ampas kedelai inilah yang dikenal untuk pembuatan pelet ampas tahu.


Ampas tahu ini mengandung banyak manfaat, diantaranya energi, protein, karbohidrat, lemak, kalsium, fosfor dan zat besi. Selain itu, dalam ampas tahu juga terkandung vitamin A, vitamin B1 dan vitamin C.


Karena kandungan keuntungannya yang sangat banyak inilah yang mengakibatkan ampas tahu diolah menjadi masakan mirip tempe gembus ataupun sebagai tambah pakan ternak yang biasanya diolah menjadi pelet. Lalu bagaimana cara pembuatan pelet ampas tahu yang benar? Yuk, simak informasinya berikut ini!


Artikel terkait: Cara Budidaya Arwana Lengkap


 Tahu merupakan masakan tradisional yang terbuat dari kacang kedelai Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu yang Benar
Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu via Peternakankita.com

Keunggulan Pelet Ampas Tahu


Pelet ampas tahu sanggup dipakai sebagai masakan tambahan pada ikan maupun ternak lainnya. Pelet telah terbukti mengurangi janjkematian bibit ikan lele hingga 10% hingga 20% dan juga menciptakan pertumbuhan lele lebih cepat.


Hal ini disebabkan karena di dalam pelet ampas tahu terdapat penambahan probiotik yang mengandung mikroorganisme yang bermanfaat dalam meningkatkan ketahanan ikan lele. Pelet organik ampas tahu menciptakan system imun ikan lele lebih baik daripada pelet buatan pabrik.


Probiotik sendiri nyatanya bermanfaat untuk meningkatkan laju pertumbuhan ikan lele dan juga meningkatkan kekebalan badan si ikan terhadap serangan penyakit. Pemberian probiotik dalam pelet ikan lele secara tidak eksklusif juga berperan sebagai pengganti antibiotik.


Selain itu, ampas tahu juga gampang didapat dan murah sehingga mengakibatkan pelet ampas tahu sebagai pakan segar dan organic bagi ikan lele. Kandungan komposisi gizi dalam ampas tahu juga sangat baik dan seimbang untuk kesehatan juga pertumbuhan lele. Bagi pemeliharanya, penggunaan ampas tahu sanggup menekan biaya produksi secara umum.


Seperti yang sudah disebutkan di atas, sejatinya pelet ikan lele harus mengandung komposisi protein, lemak, mineral dan vitamin. Komposisi tersebut didapatkan dari bahan-bahan dasar organik pembuat pelet ikan lele, diantaranya yaitu bekatul, tepung ikan, bungkil, tepung jagung, udang, minyak ikan dan embel-embel lainnya.


Selain itu kombinasi seimbang 20 asam amino esensial dan non-esensial yang diharapkan lele sanggup terpenuhi oleh kandungan pada ampas tahu, mendukung pencernaan lele dalam memanfaatkan seluruh nutrisi untuk pertumbuhannya. Di bawah ini yaitu beberapa kandungan gizi yang terdapat pada ampas tahu yang wajib kau ketahui. Check this out!



























































Kandungan Gizi Ampas Tahu


Energi393kal
Protein4.9gram
Lemak17.4gram
Karbohidrat67.5gram
Mineral4.3gram
Kalsium19gram
Fosfor29gram
Zat Besi4miligram
Vitamin B0.2

Dari banyak sekali zat yang terkandung pada ampas tahu di atas, menciptakan ampas tahu mempunyai keunggulan sebagai materi dasar pembuat pelet. Selain mempunyai kandungan protein yang tinggi, pelet ini juga sanggup mengurangi tingkat janjkematian bibit ikan lele serta meningkatkan pertumbuhan ikan lele lebih cepat.


Harganya yang lebih murah sanggup mengakibatkan laba budidaya lele lebih besar. Selain itu, pelet selalu tersedia dalam keadaan gres sehingga mengurangi pencemaran lingkungan akhir dari perjuangan pembuatan tahu itu sendiri. Sangat menguntungkan, bukan?


Daftar Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu yang Benar!


Setelah mengetahui ulasan diatas, kemudian kira-kira apa saja alat dan materi yang diharapkan serta bagaimana cara pembuatan pelet ampas tahu? Langsung saja, ada beberapa cara menciptakan pelet ampas tahu mirip yang akan kita bahas dibawah ini!


#Cara Pertama




  • Alat dan Bahan yang Dibutuhkan




Siapkan bahan-bahan yang diharapkan mirip baskom, ember, pencetak pelet, bekatul 6 kg, ampas tahu 5 kg, tepung jagung 4 kg, tepung udang 1,5 kg, embel-embel vitamin 2 bungkus, EM4 0,5 liter, minyak ikan 20 butir dan air higienis secukupnya.


Sedangkan untuk alat yang digunakan, siapkan ember besar dengan epilog yang dilubangi untuk menempatkan selang, selang, pencetak pelet, serta kain kasa.




  • Langkah Kerja Pembuatan Pelet




Untuk langkah pertama, siapkan alat dan materi yang sudah tertera di atas kemudian sambungkan selang lewat lubang yang ada di ember dengan kain kasa untuk mengalirkan udara. Lalu, campur seluruh materi hingga merata dan mirip campuran camilan anggun supaya gampang dicetak serta masukkan ke dalam drum yang telah disiapkan.


Biarkan selama 5-7 hari supaya berfermentasi. Jika sudah, keluarkan campuran dan cetak dengan alat. Setelahnya, keringkan campuran yang telah dicetak untuk membuatnya tidak berjamur dan lebih tahan lama. Maka, pelet siap dipakai sebagai pakan lele.


Simak juga: Plankton Starter – Definisi, Jenis, Cara Budidaya


#Cara Kedua


Selain cara tersebut, kau juga sanggup menciptakan pelet dengan cara berikut ini. Silahkan disimak!




  • Alat dan Bahan yang Digunakan




Alat sama dengan cara pembuatan pertama, sedangkan bahannya, siapkan 25 kg ampas tahu, 25 kg dedak halus, 5 kg tepung ikan, 5 liter tetes tebu atau molases, 1.000 ml probiotik EM4 perikanan, dan 10 sendok makan ragi tempe.




  • Langkah Kerja Pembuatan Pelet




Campur semua materi dan aduk hingga merata kemudian masukkan campuran ke wadah dan beri lubang udara dengan selang untuk membuang gas proses fermentasi. Tutup ujungnya sebagian supaya udara tetap sanggup masuk dan diamkan selama 4 hingga 5 hari untuk proses fermentasi. Sesudah itu, pakan alternatif sudah siap digunakan.


Artikel terkait: Cara Budidaya Ikan Patin


#Cara Ketiga


Tidak hanya kedua cara diatas saja, ada lagi cara ketiga untuk pembuatan pelet ampas tahu. Penasaran? Yuk, simak caranya!




  • Alat dan Bahan yang Diperlukan




Siapkan saja alat sesuai cara pembuatan pertama, kemudian siapkan materi berupa 25 kg ampas tahu, 30 kg tepung ikan, 30 kg tepung kedelai, 40 kg tepung jagung, ikan asin secukupnya, daun pepaya segar, dan 5 buah ragi tempe.




  • Langkah Kerja Pembuatan Pelet Tahu




Campur semua materi dan aduk hingga rata kemudian tambahkan air sedikit demi sedikit. Terus aduk hingga campuran kalis dan tutup rapat wadah. Diamkan minimal 12 jam. Setelahnya, haluskan ikan asin dan daun papaya serta campur campuran tersebut dengan ikan asin dan daun pepaya yang sudah dihaluskan.


Lalu, cetak memakai mesin pelet dan jemur campuran hingga kering. Maka, pakan alternatif siap diberikan ke lele ya guys.


Artikel terkait: Cara Pembesaran Ikan Lele Step by Step


#Cara Keempat


Terakhir, ada cara alternatif lain yang sanggup kau gunakan untuk menciptakan pakan. Sudah siap untuk menerapkannya?




  • Alat dan Bahan yang Diperlukan




Siapkan alat sesuai cara pertama, kemudian siapkan materi berupa 25 kg ampas tahu, 10 kg ikan rucah, 1.000 ml Probiotik, 30 kg tepung ikan, dan 40 kg tepung jagung.




  • Langkah Kerja Pembuatan Pakan




Campur semua materi dan aduk hingga rata kemudian tambahkan air bertahap serta terus aduk hingga campuran kalis. Cetak dengan alat pembuat pelet dan jemur hingga kering atau dengan oven. Maka, pakan alternatif siap digunakan.


****


Itulah beberapa gosip terkait cara pembuatan pelet ampas tahu yang sanggup anda praktekan sendiri di rumah. Tidak sulit bukan? Selain itu, tentunya banyak sekali manfaat ampas tahu bagi binatang ternak. Jadi, jangan ragu lagi memperlihatkan pakan ternak dengan ampas tahu karena sudah terbukti kandungan gizinya sangat banyak. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!


Artikel terkait: Panduan Cara Budidaya Cacing Tanah Lengkap



Sumber https://sentrabudidaya.com

0 Response to "Cara Pembuatan Pelet Ampas Tahu Yang Benar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel