iklan banner

Pengertian Tanah Pada Lahan Kering

Sifat fisik tanah pada lahan kering kurang baik, yaitu berstruktur padat, kelembapan lapisan tanah atas (top soil) maupun lapisan tanah bawah (sub soil) rendah, sirkulasi udara agak terhambat, dan kemampuan tanah untuk menyimpan air relatif rendah.

Ciri utama yang menonjol di lahan kering yakni terbatasnya air, makin menurunnya produktifitas lahan, tingginya variabilitas kesuburan tanah dan macam spesies tanaman yang ditanam serta aspek sosial, ekonomi dan budaya. Keadaan lahan kering umumnya yakni lahan tadah hujan yang lebih peka terhadap erosi, terutama jikalau keadaan tanah miring dan tidak tertutup vegetasi.


 Sifat fisik tanah pada lahan kering kurang baik PENGERTIAN TANAH PADA LAHAN KERING

Lahan kering sebagian besar terdiri dari tanah-tanah ultisol, inceptisol/aluvial, alfisol, dan oksisol, namun tetap berpotensi untuk dikembangakan sebagai lahan yang produktif dengan pemilihan teknologi dan jenis komoditi yang sesuai.

Alluvial merupakan tanah yang berkembang dari materi alluvium muda (recen), memiliki susunan berlapis atau kadar C-organik tidak teratur dengan kadar fraksi pasir kurang dari 60% pada kedalaman antara 25 – 100cm dari permukaan tanah mineral (Pusat Penelitian Tanah, 1993). Tanah aluvial hanya mencakup lahan yang sering atau gres saja mengalami banjir, atau merupakan hasil endapan bahan-bahan koluvial akhir angkutan dari kawasan di atasnya.

Tanah Aluvial dengan warna kelabu kekuningan (disebut Aluvial Kelabu Kekuningan) berkembang di kawasan dengan tingkat drainasi yang baik. Tanah Aluvial Kelabu Kekuningan pada umumnya memiliki dilema dengan kekurangan air.

Sumber http://maulanaeo14.blogspot.com

0 Response to "Pengertian Tanah Pada Lahan Kering"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel