Contoh Teks Diskusi Perihal Bolehkah Gadget Untuk Anak?

CONTOH TEKS DISKUSI TENTANG BOLEHKAH GADGET UNTUK ANAK?

Diskusi mempuyai arti adalah sebuah proses pertukaran pendapat dan pikiran yang membahas satu permasalahan dengan tujuan untuk menemukan janji bersama dan mencari solusi dari permasalah tersebut. Didalam diskusi terdapat sebuah topik permasalahan yang akan dibahas. Disini saya akan membagi sebuah pola teks diskusi perihal Bolehkah Gadget Untuk Anak?. Teks diskusi mempunyai sebuah ciri -ciri adalah sebagai berikut :

• Mempuyai sebuah struktur paragraf adalah sebagai berikut: isu, argumen mendukung, argumen menentang, simpulan/saran.
• Memiliki informasi yang bersifat informatif dan juga bersifat argumentatif.
• Dan memuat ciri kebahasan yang mengunakan kata hubung perlawanan.

Contoh Teks Diskusi Tentang Bolehkah Gadget Untuk Anak?

Bolehkah Gadget Untuk Anak?

Saat ini, gadget telah menjadi bab dari kehidupan sehari-hari, tak terkecuali pada anak-anak. Penggunaan gadget ini sering disalahgunakan oleh sebagian pihak, ibarat orang bau tanah yang secara instan menunjukkan akomodasi gadget untuk media dalam mendidik anaknya yang masih berusia dini. Bentuk gadget yang semakin tipis dan menarik serta aplikasinya yang bermacam-macam memudahkan setiap anak mengaksesnya. Gadget tidak hanya menciptakan anak dingin selama berjam-jam, tapi juga disinyalir sanggup menurunkan prestasi anak kelak dikala ia masuk jenjang sekolah.

Di masa teknologi yang canggih ini, gadget menciptakan setiap orang bau tanah berpikir "instan" dalam mendidik anaknya. Sehingga di masa sekarang, bukan hal yang asing lagi apabila ada orang bau tanah yang menyediakan akomodasi berupa gadget untuk anaknya yang masih berusia dini. Gadget memang memudahkan setiap orang dalam mengakses segala informasi, tetapi bagaimana ketika gadget dipakai anak usia dini yang seharusnya bermain dengan sahabat sebanyanya, bersosialisasi dengan lingkungan kawasan tinggalnya, megeksplor dirinya, dan berpikir kreatif dalm menyikapi masalah.

Dampak gadget pada anak akan terasa bila anak mengalami penurunan dalam kemapuan bersosialisasi. Anak yang terlalu asyik bermain gadget menjadi tidak peduli dengan lingkungan sekitar, sehingga tidak memahami sopan santun bersosialisasi. Selai itu, anak yang mengakses situs jejaring di dunia maya secara berlebihan juda sanggup menciptakan anak berpikir bahwa mencari sahabat sanggup dilakukan melalui internet, dan melupakan teman-teman yang ada di lingkungan  sekitarnya.

Selain dampak pada perkembangan kecerdasan, dampak gadget pada perkembangan anak juga besar lengan berkuasa pada perkembangan mata anak. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan gadget secara berlebihan sanggup memperberat kerja otat mata dalam mengatur fokus, dan menjadikan ketegangan mata. Hal ini sanggup mempercepat timbulnya kelainan miopi (mata minus) pada anak-anak.

Namun ternyata gadget terdapat dampak positif pada anak-anak. Dengan memakai gadget yang berteknologi canggih, bawah umur dengan gampang dan cepat untuk mendapat informasi mengenai kiprah mereka disekolahan. Gadget juga sanggup memperluas jaringan persahabatan alasannya sanggup dengan gampang dan cepat bergabung ke sosial media. Selain itu, gadget juga sanggup mengembangakan daya kreatifitas anak.

Dalam hal ini, para orang tualah yang berperan penting untuk mencegah hal-hal yang berdampak negatif bagi para anaknya. Agar anak sanggup mengambil manfaat dari gadget ibarat klarifikasi diatas. Orang bau tanah dianjurkan mengerti dan paham, batasan-batasan usia, paad usia berapa bawah umur sanggup diperkenalkan dan diberi gadget. Agar dalam penggunaanya  bisa lebih optimal dan lebih berkhasiat di masa depan sang anak.

Struktur teks :

• Isu :"Saat ini, gadget telah menjadi bab dari kehidupan sehari-hari, tak terkecuali pada anak..."
• Argumen mendukung : "Namun ternyata gadget terdapat dampak positif pada anak-anak..."
• Argumen menentang : "Dampak gadget pada anak akan terasa bila anak mengalami penurunan..."
• Simpulan : "Dalam hal ini, para orang tualah yang berperan penting untuk..." 

Sumber http://perpustakaanvikko.blogspot.com

Share this post