Latar Belakang Pergerakan Nasional Di Indonesia
Latar Belakang Lahirnya Pergerakan Nasional Indonesia - Tahun 1908 merupakan titik permulaan bangkitnya kesadaran nasional. Pada tahun tersebut lahirlah Budi Utomo, Organisasi tersebut merupakan organisasi pergerakan nasional yang pertama, yang lalu disusul oleh organisasi-organisasi lainnya. Organisasi pergerakan nasional merupakan sebagian kecil dari Latar Belakang Lahirnya Pergerakan Nasional di Indonesia. Latar pergerakan nasional ini dipengaeruhi oleh dua faktor adalah faktor internal dan eksternal.
Faktor Internal Lahirnya Pergerakan Nasional
1. Penderitaan Rakyat Akibat Penjajahan
Bangsa Indonesia mengalami masa penjajahan yang panjang dan menyakitkan semenjak masa Portugis. Politik devide et impera, sistem tanam paksa, monopoli perdagangan dan kerja rodi merupakan peristiwa yang telah dirasakan rakyat Indonesia. penderitaan dan kesengsaraan tersebut menjadikan tekad untuk bersatu dan menentang penjajahan.
2. Sejarah Masa Lampau yang Gemilang
Adanya kenangan akan kejayaan masa lampau, ibarat zaman Sriwijaya dan Majapahit. Kedua kerajaan tersebut, terutama Majapahit yang merupakan kerajaan yang besar dan memainkan peranan penting sebagai calon negara nasional dimana daerahnya hampir ibarat wilayang indonesia sekarang. Kebesaran ini membawa pikiran serta angan-angan rakyat Indonesia untuk senantiasa sanggup menikmati kebesaran tersebut.
3. Pengaruh Perkembangan Pendidikan di Indonesia
Perkembangan sistem pendidikan pada masa Hindia Belanda menghasilkan beberapa kaum intelektual yang lalu menjadi pemimpin pergerakan nasional, berkat pendidikan yang tinggi para intelektual bangsa indonesia sadar, bahwa mereka sedang dijajah dan dibodohi belanda.
4. Pengaruh Perkembangan Pendidikan Kebangsaan di Indonesia
Perkembangan sistem pendidikan pada masa Hindia Belanda telah menghasilkan kaum terpelajar. Namun lantaran ada diskriminasi dalam pendidikan kolonial adalah tidak adanya kesempatan bagi penduduk pribumi dari golongan bawah untuk mengenyam pendidikan, menimbulkan kaum akil berinisiatif mendirikan sekolah untuk mengajar kaum pribumi. Sekolah tersebut lalu dikenal sekolah kebangsaan lantaran bertujuan untuk menanamkan rasa nasionalisme di kalangan rakyat / pelajarnya. Tokoh-tokoh pribumi yang menciptakan sekolah kebangsaan antara lain Douwes Dekker mendirikan Ksatrian School, Ki Hajar Dewantoro dengan Taman Siswa nya, serta Moh. Syafei dengan Indonesische Nederlandsche School Kayu Tanam (INS Kayu Tanam).
5. Dominasi Ekonomi Kaum Cina di Indonesia
Kaum pedagang khususnya keturunan Cina sering kali menciptakan kesal para pedagang pribumi, salah satunya terjadi pada tahun 1901 dikala pedagang Cina mendirikan perguruan tinggi sendiri adalah Tionghoa Hwee Kwan. Kekesalan tersebut didukung oleh Belanda sehingga menjadikan rasa iri kaum pribumi pada keturunan Cina. Saat itu keturunan Cina diberi kesempatan untuk menguasai bisnis eceran, serta menjadi kolektor pajak dari pemerintah kolonial.
Faktor Eksternal Lahirnya Pergerakan Nasional
1. Adanya Gerakan Turki Muda 1908 di Turki.
Gerakan nasionalisme di Turki pada tahun 1908 dikomandoi oleh Mustafa Kemal Pasha. Gerakan ini menuntut adanya modernisasi serta pembaruan di segala sektor kehidupan masyarakatnya. Gerakan Turki Muda menawarkan imbas politis bagi pergerakan bangsa Indonesia lantaran mengarah pada pembaruan-pembaruan dan modernisasi.
2. Adanya All Indian National Congress 1885 dan Gandhiisme di India.
Merupakan gerakan yang perjuangannya kemerdekaan India dengan cara melawan dan menentang Imperium Britania.
3. Munculnya paham-paham gres di Eropa dan Amerika yang masuk ke Indonesia, ibarat liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme mempercepat timbulnya nasionalisme Indonesia.
Pengaruh dari paham gres inilah yang membuka teladan pikir rakyat untuk melawan penjajahan sehingga ada kebangkitan melawan penindasan guna mewujudkan kehidup yang merdeka.
4. Adanya kemenangan Jepang atas Rusia (1905)
Sejarah dunia mempertontonkan bahwa dikala terjadi peperangan pada tahun 1904-1905 antara Rusia dengan Jepang, ternyata Jepang keluar sebagai pemenang dalam peperangan tersebut.
5. Pengaruh dari gerakan nasional di negara Tetangga.
Misalnya gerakan nasional di India dan Filipina.
Sumber http://ilhammaulana9999.blogspot.com
0 Response to "Latar Belakang Pergerakan Nasional Di Indonesia"
Posting Komentar