✔ Sinopsis Film Serutan Keramat

Cast and Crew: Aji Santana Nugraha, , Pitriyani, Mirda Nur Fauzi Nugraha, Febrianti Luthfi, Nera Juliani, Intan Daningsih, Ahmad Rizal
Produksi ; MULTIMEDIA PRODUCTION

Pada suatu hari, ada seorang anak yang berjulukan Aji. Ia bersama teman-temannya ditugaskan oleh guru untuk mengerjakan kiprah suplemen alasannya gurunya akan menghadiri program yang mendadak. Suasana dikelas terasa sepi tanpa guru, mereka mengerjakan kiprah beramai-ramai namun lain dengan dia. Dia orang yang pendiam (suka menyendiri).
Saat ia sedang mengerjakan kiprah sendirian, pensilnya patah kemudian ia meminjam serutan namun tidak ada yang punya. Saat menengok ke belakang (kelas), ia melihat sebuah serutan yang tergeletak diatas meja, ia mengambilnya alasannya tidak ada yang punya dan tidak tersengaja terbawa pulang. Tak usang kemudian, mereka pulang duluan sementara mereka meninggalkan Aji. Tidak usang kemudian, ia gres sadar bahwa serutan yang tidak diketahui siapa pemiliknya terbawa pulang olehnya namun ia menghiraukan dan membiarkan serutannya berada didalam tas. Beberapa saat, ia mulai mencicipi kejanggalan. Setelah ia hingga dirumahnya, pikirannya sudah damai namun tak usang kemudian ketika waktu silih berganti, itu terjadi lagi.

Pada keesokan harinya pada hari sabtu, Aji tiba ke sekolah sangat pagi, namun sekolah masih terasa sepi. Aji pun menunggu dikelas, beberapa menit kemudian sahabat – sahabat Aji mulai berdatangan dan mereka saling sapa. Aji masih merasa kebingungan dengan serutan itu, dan Aji terus bertanya – tanya kepada mereka. Tetapi tidak ada yang tahu wacana hal itu, Aji terus melongo merasa kebingungan. Ia merasa ada kejanggalan alasannya banyak bencana absurd disekitarnya. Hingga ketika ini bencana itu masih menjadi teka-teki yang sulit Aji pecahkan.

Bahkan sehabis Aji mencicipi kebingungan, dibalik itu terdapat sebuah bencana yang tak terduga sehingga itu menjadi bencana yang mengejutkan. Dan sejak bencana itu, Aji mencicipi ada yang absurd dengan hari-harinya, bahkan ia melihat ada hantu yang sempurna berada dibelakangnya.

Pada ketika itu, teman-temannya keluar dari kelas meninggalkan Aji sendiri. mereka mengajaknya untuk pulang namun ia masih termenung dibangkunya itu, ia bilang "ya, kalian duluan aja". sehabis mereka mulai meninggalkan Aji, Aji menyampaikan sesuatu dan teman-temannya eksklusif mendatangi dia. tak usang kemudian, sehabis mereka keluar dari kelas mereka mendengar pintu tertutup sendiri dengan kencang dan mereka terkejut. dan pada ketika itu, mereka sedang berjalan tiba-tiba ada seorang kakek berjalan sempurna dibelakang mereka. ketika mereka menengok ke belakang, tiba - tiba kakek itu menghilang begitu saja. mereka pun kaget kemudian jalan tergesa - gesa serta perasaan yang tak menentu.

Mereka pergi ke rumah hardi bersama sahabat laki laki lainnya. ketika Aji masuk ke rumahnya, tiba-tiba TV menyala sendiri. bukan hanya itu, bahkan ada beberapa hal yang sanggup mengganggu kehadirannya namun ia mencoba untuk bersikap seperti tidak tahu apa yang terjadi padanya. dalam hati, ia merasa tidak damai alasannya ia masih terus mencicipi kejanggalan ia mencoba untuk akal-akalan tidak tahu namun ia sudah tidak berpengaruh lagi. Hardi bersama Ahmad Rizal pun menanyakan apa yang terjadi, sehingga Aji bercerita lagi dengan terpaksa kepada Hardi dan Ahmad. Lalu mereka bertiga di teror secara bersamaan, jadi sahabat sahabat aji bersama keenam temannya itu pun selalu di teror setiap saat.

hari demi hari, waktu demi waktu mereka selalu di teror dan tiba saatnya mereka lelah dan segera bergegas membereskan problem tu. Pitri bermimpi wacana kronologi bencana mengapa hantu serutan itu meneror dan didalam mimpi itu pitri bertemu dengan seorang abang kelas yang telah mengetahui kronologi bencana tersebut. dan esoknya tiba mereka mencari abang kelas itu dan bertemu dengan abang kelasnya yng berjulukan Febri, mereka bertanya tanya wacana hal itu dan pada awalnya Febri tidak sanggup memberi tahu wacana bencana tersebut, namun demikian febri pun tidak tega mendengar dongeng mereka yang selalu di teror dan balasannya Febri pun memberi tahu apa wacana bencana sebelumnya terjadi. sehabis bercerita, Febri ikut dalam membantu membereskan problem tersebut.

Sumber http://fahmiilhamardiansyah.blogspot.com

Share this post