iklan banner

√ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur Dan Misalnya Terlengkap

√ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur dan Contohnya Terlengkap Hallo para pencari ilmu, jumpa lagi dalam artikel seputarilmu.com yang akan membahas mengenai Opini dan pengertiannya secara lengkap. Apa yang kau ketahui mengenai Opini ?


Jika kau ingin mengetahuinya lebih dalam lagi mengenai Opini dikehidupan sehari-hari kamu, mari simak penjelasannya secara lengkap dibawah ini.


 


com yang akan membahas mengenai Opini dan pengertiannya secara lengkap √ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur dan Contohnya Terlengkap
√ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur dan Contohnya Terlengkap

 


Pengertian Opini


 


Opini merupakan suatu pendapat yang disampaikan oleh seseorang atau sekelompok orang dalam menyikapi sebuah kasus dengan menawarkan prediksi atau keinginan ihwal insiden tersebut.


Sebuah opini tidak sanggup dijamin atas kebenarannya lantaran tidak diperkuat dengan adanya fakta, bersifat subjektif, dan adanya perbedaan pendapat ihwal suatu kejadian.


Setiap orang mempunyai pandangan yang sangat berbeda-beda dan mempunyai hak yang sama untuk memberikan pendapat atau mengeluarkan opini pada setiap insiden atau insiden tertentu.


Opini sanggup disampaikan dengan banyak sekali cara, contohnya ibarat :



  1. Secara aktif

  2. Secara pasif

  3. Melalui verbal

  4. Melalui bahasa konotatif

  5. Melalui gestur

  6. Melalui cara berpakaian


 


 


Pengertian Opini Menurut Para Ahli


 


1. Wikipedia


Opini (opinion) yaitu suatu pendapat, pandangan gres atau pikiran untuk menjelaskan kecenderungan atau preferensi tertentu terhadap perspektif dan ideologi akan tetapi bersifat tidak objektif lantaran belum mendapat pemastian atau pengujian.


 


2. Leonardo W. Dood Via Sumirat


Opini yaitu salah satu perilaku atau pendapat yang dikeluarkan seseorang mengenai sebuah masalah, atau persolaan dan keadaan yang sedang terjadi maupun sudah terjadi.


 


3. Webster’s New Collegiate Dictionary


Opini merupakan suatu pandangan, keputusan atau sebuah taksiran yang terbentuk di dalam pikiran mengenai suatu kasus terntentu.


 


4. Frazier Moore (2004)


Opini lebih berpengaruh dari pada sebuah kesan tetapi juga lebih lemah dari pada pengetahuan yang positif. Opini merupakan suatu kesimpulan yang ada dalam sebuah pikiran dan belum dikeluarkan untuk di perdebatkan.


 


5. Albig (1939:4)


Opini : “An opinion is any expression on a controversial topic.”


 


6. Abelson dalam Soemirat (2004)


Opini mempunyai unsur pembentuk yaitu sebagai berikut :



  • Belief

  • Attitude

  • Perception


 


 


Ciri – Ciri Opini


 


Opini mempunyai beberapa ciri-ciri diantaranya ibarat berikut ini :



  1. Isi dari Opini merupakan sebuah hasil pemahaman atau evaluasi seseorang terhadap suatu insiden atau insiden yang terjadi.

  2. Opini juga belum tentu benar, jadi perlu pembuktian untuk mengetahui kebenarannya oleh lantaran itu memerlukan bukti-bukti yang tepat.

  3. Biasanya pernyataan opini hanya berupa suatu saran atau ajakan saja terhadap suatu insiden atau kejadian.

  4. Dalam mengungkapkan sebuah opini umumnya selalu di awali memakai kalimat mungkin, misal, sanggup saja, sanggup jadi, berdasarkan pendapat saya, berdasarkan saya, dan lain-lain.


 


 


Ciri – Ciri Kalimat Opini


 


Adapun beberapa ciri dari kalimat Opini, diantaranya ibarat berikut ini :



  1. Kalimat yang belum sanggup dibuktikan kebenaranya.

  2. Kalimat yang sifatnya subjektif, biasanya ada yang dilengkapi dengan sebuah saran, pendapat, ataupun prediksi mengenai lantaran maupun akhir suatu insiden atau kejadian.

  3. Kalimatnya dari sebuah pedoman sendiri, atau merupakan pendapat seseorang dari pemikirannya sendiri.

  4. Tidak ada data akurat yang sanggup mendukung sebuah kebenaran kalimat opini tersebut. Kaprikornus kalimat opini tersebut belum sanggup dibuktikan kebenarannya.

  5. Kalimat yang sanggup berisi pendapat mengenai suatu insiden atau kejadian. Kalimat pendapat tersebut sanggup juga mengenai jawaban pertanyaan dari apa, mengapa, bagaimana, dan lain-lain.

  6. Kalimat sanggup berupa sebuah rencana mengenai suatu insiden atau insiden yang belum atau akan terjadi.

  7. Kalimat opini sanggup saja berisi sebuah kalimat yang belum tentu kejadiannya. Kalimat ini juga umumnya diawali dengan kata rasanya, berdasarkan saya, dan lain-lain.

  8. Kalimat opini biasanya sanggup diawali memakai kata-kata seperti: sanggup jadi, berdasarkan saya, tidak mungkin, sebaiknya, seharusnya, sanggup saja,bisa jadi,dan lain-lain.

  9. Jika kalimat opini tersebut berupa suatu informasi, maka informasi tersebut belum tentu kebenarannya.


 


 


Jenis – Jenis Opini


Dalam ilmu komunikasi, opini dikenal mempunyai banyak sekali jenis, di antaranya yaitu ibarat :


 



  • Opini Individual


Opini individual merupakan salah satu pendapat seseorang mengenai sesuatu yang terjadi di masyarakat. Untuk sanggup mengetahui orang lain disekitar ada yang sependapat atau tidak, seseorang harus melaksanakan perbincangan kepada orang lain terlebih dahulu, sehingga sesuatu yang dibicarakan tersebut sekarang menjadi opini publik.


 



  • Opini Pribadi


Opini eksklusif merupakan salah satu pendapat orisinil seseorang mengenai suatu kasus sosial. Opini eksklusif timbul apabila seseorang tanpa sanggup dipengaruhi oleh orang lain, menyetujui atau tidaknya suatu kasus sosial, kemudian dalam nalarnya ia menemukan sebuah kesimpulan sebagai tanggapan atas kasus sosial tersebut.


 



  • Opini Kelompok


Opini kelompok merupakan salah satu pendapat sekelompok orang mengenai kasus sosial yang menyangkut kepentingan orang banyak. Contohnya yaitu keharusan pancasila dijadikan asas tungal bagi organisasi kemasyarakatan, maka diantara kelompok itu ada yang pro dan ada yang kontra.


 



  • Opini Minoritas


Opini minoritas yakni salah satu pendapat dari orang-orang yang jumlahnya sangat relatif lebih sedikit dari mereka yang terkait suatu kasus sosial, baik yang pro, kontra, atau dengan pandangan lainnya. Lawan dari opini minoritas yaitu opini mayoritas.


 



  • Opini Mayoritas


Opini dominan yaitu salah satu pendapat orang-orang yang terbanyak dari mereka yang berkaitan dengan suatu kasus sosial, baik sebagai yang pro, kontra, maupun yang mempunyai evaluasi lainnya.


 



  • Opini Massa


Opini massa ialah suatu kelanjutan dari sebuah opini publik. Opini massa yaitu salah satu pendapat seluruh masyarakat sebagai hasil dari perkembangan pendapat yang berbeda mengenai kasus yang menyangkut kepentingan umum.


 



  • Opini Umum


Opini umum yaitu serangkaian pendapat yang sama dari semua orang dalam suatu masyarakat mengenai kasus yang menyangkut kepentingan umum. Secara sederhana, opini umum ini merupakan satu pendapat yang diamini oleh masyarakat pada umumnya.


 


 


Fungsi Opini


 



  1. Fungsi tajuk rencana yang umumnya menjelaskan informasi dan balasannya pada masyarakat.

  2. Mengisi latar belakang dari kaitan informasi tersebut dengan suatu kenyataan sosial dan faktor yang mensugesti dengan lebih menyeluruh.

  3. Terkadang ada suatu analisis kondisi yang berfungsi untuk mempersiapkan masyarakat akan kemungkinan yang sanggup terjadi.

  4. Meneruskan suatu evaluasi moral mengenai informasi tersebut.


 


 


Unsur – Unsur dalam Opini


 


1. Nilai Kepercayaan


Pada umumnya seseorang mengungkapkan sebuah opini terhadap suatu hal didasari oleh adanya kepercayaan. Nilai kepercayaan ini juga terbentuk sanggup dipengaruhi oleh Agama, Politik, Budaya, dan lain-lain.


Nilai kepercayaan yang mempunyai dampak yang sangat besar bagi seseorang ketika memberikan pendapatnya. Itulah sebabnya mengapa orang-orang yang mempunyai latar belakang suatu kepercayaan yang sama cenderung mempunyai opini yang sama.


 


2. Sikap


Sikap seseorang dalam menyikapi suatu insiden akan sanggup melahirkan suatu opini. Adapun pernyataan perilaku tersebut yang bentuknya sanggup membenarkan atau menyanggah informasi lain yang dilihat atau didengar melalui suatu media.


 


3. Persepsi


Opini publik sanggup terbentuk lantaran adanya suatu persepsi lantaran persepsi merupakan dukungan makna terhadap suatu peristiwa. Ketika seseorang ini mendapat suatu informasi tertentu maka pada ketika itu akan terjadi evaluasi terhadap penyebab dan kemungkinan yang sanggup terjadi, dan pada akhirnya akan menghasilkan suatu opini.


 


 


Struktur Opini


 



  • Pernyataan Pendapat (Tesis) yaitu salah satu belahan berisi sudut pandang penulis mengenai kasus yang dibahas. Biasanya juga sebuah teori yang akan diperkuat oleh argumen.

  • Argumentasi yaitu salah satu alasan atau sebuah bukti yang dipakai guna memperkuat pernyataan dalam tesis, walau secara umum argumentasi diartikan untuk menolak suatu pendapat. Argumen ini sanggup berbentuk pertanyaan umum atau data hasil penelitian, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan tumpuan yang sanggup dipercaya.

  • Penyataan atau Penegasan Ulang Pendapat (Reiteration) yakni salah satu belahan berisi penegasan ulang pendapat yang didorong oleh fakta di belahan argumentasi guna memperkuat atau menegaskan. Ada pada belahan final teks.


 


 


Kaidah Kebahasaan Opini


 



  1. Adverbia yakni ditujukan semoga pembaca meyakini teks yang dibahas, dengan menegaskan atau memakai kata keterangan (adverbia frekuentatif). Kata yang biasa dipakai diantaranya yaitu : selalu, biasanya, sering, kadang-kadang, sebagian besar waktu, jarang, dan lainnya.

  2. Konjungsi  yaitu salah satu kata penghubung pada teks, contohnya ibarat : bahkan.

  3. Verba Material yaitu salah satu verba yang memperlihatkan perbuatan fisik atau peristiwa.

  4. Verba Relasional ialah salah satu verba yang sanggup memperlihatkan relasi intensitas (pengertian A yaitu B), dan milik (mengandung pengertian A mempunyai B).

  5. Verba Mental merupakan suatu verba yang sanggup juga mengambarkan persepsi (misalnya melihat, merasa), afeksi (misalnya suka, khawatir), dan kognisi (misalnya berpikir, mengerti). Pada verba mental terdapat partisipan pengindra (senser) dan fenomena.


 


 


Contoh – Contoh Kalimat Opini


 


Berikut ini yaitu beberapa ciri yang sanggup dilihat dari kalimat opini diantaranya :



  • Hidup di pedesaan akan jauh lebih yummy daripada hidup di perkotaan.

  • Menjadi orang kaya itu tidaklah mudah.

  • Mungkin lusa akan terjadi badai.

  • Menurut saya, sebuah permasalahan banjir Jakarta sangat sulit untuk diatasi.

  • Buah pisang rasanya jauh lebih yummy daripada buah durian.

  • Udara di kota Bandung sangat hambar dibandingkan kota Jakarta.

  • Kopi ini lebih yummy kalau diminum di malam hari.

  • Mungkin para koruptor akan lebih jera kalau pemerintah menerapkan eksekusi mati.

  • Indonesia akan jaya, kalau negara ini dipimpin oleh seorang pemuda.

  • Batagor yaitu masakan terbaik dan khas yang ada di kota Bandung.

  • Es jeruk ini rasanya sangat asam.

  • Bila kita rajin olahraga dan tidak merokok, maka umur akan jauh lebih panjang.

  • Menurut saya, main game yaitu salah satu hobi yang paling mengasyikan.

  • Mereka tidak menyukainya, mungkin lantaran beliau yaitu seorang mantan napi.


 


Demikianlah pembahasan terlengkap mengenai √ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur dan Contohnya Terlengkap. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


 


Baca Juga Artikel :


Baca Juga :  √ Teks Prosedur : Pengertian, Tujuan, Ciri, Struktur, Kaidah Kebahasaan, Macam dan Contoh Terlengkap


Baca Juga :  √ Teks Deskripsi : Pengertian, Ciri, Struktur, Pola, Kaidah, Tujuan dan Contoh Terlengkap


Baca Juga :  √ Opini : Pengertian, Ciri - Ciri, Jenis -Jenis, Unsur - Unsur dan Contohnya Terlengkap


Baca Juga :  √ Pengertian Teks Anekdot : Struktur, Ciri-Ciri, Unsur Kebahasaan, Tujuan dan Contoh Terlengkap



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

0 Response to "√ Opini : Pengertian, Ciri – Ciri, Jenis -Jenis, Unsur – Unsur Dan Misalnya Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel