Coba Tebak, Apa Perbedaan Antara Cd & Dvd

Meskipun CD & DVD memiliki beberapa tendensi sumber segi komposisi & penggunaan, akan tetapi keduanya juga memiliki disparitas-disparitas. Yang paling mencolok yaitu sumber segi kapasitas penyimpanan data, dalam mana DVD menawarkan memori yg lebih akbar dibandingkan beserta CD. Hal ini juga berkaitan beserta fungsi awal CD yg dipakai buat menyimpan arsip program berupa audio, sedangkan DVD menjadi media penyimpanan arsip berupa video.

Saat ini, CD & DVD yaitu 2 teknologi yg sudah populer dalam pendengaran masyakarat, akan tetapi acapkali dipercaya menjadi benda yg sama. Padahal terdapat aneka macam disparitas-disparitas yg masih terdapat dalam CD & DVD, karena memang tujuan pembuatannya pun tidak sama.

CD & DVD

Mengenal CD & DVD

Compact Disk, atau kemudian disingkat menjadi CD, yaitu sebuah piringan cakram optik yg dipakai menjadi media penyimpanan data. Pada masa awal pembuatannya, media ini dirancang buat menggantikan floppy disk dalam menyimpan arsip & program sumber komputer. Kemunculan CD ini sukses menggantikan eksistensi floppy disk yg dipercaya antik. Adapun CD diciptakan sang Philips & Sony secara independen dalam tahun 1982. Meskipun begitu, mereka juga saling berkerjasama dalam membentuk format standar & CD player menjadi pemutarnya. Kapasitas CD sanggup menampung arsip sampai sebanyak 700 MB atau setara beserta 80 menit audio. Ada juga variasi lain yaitu CD mini beserta kapasitas lebih rendah yakni lebih kurang 24 menit audio & umumnya dipakai buat menyimpan driver hardware.

Setelah bertahun-tahun perkembangannya, CD memiliki jenis & fungsi yg nisbi poly. Sebut saja CD-Text, CD Graphics, CD-ROM, Video CD, Super Video CD, Photo CD, & lain-lain. Semua produk CD ini ditujukan buat kegunaan yg bhineka. Sementara dari taraf fleksibilitasnya, terdapat CD-ROM yg hanya sanggup dibaca, CD-R yg sanggup ditulis sekali, & CD-RW yg sanggup ditulis ulang berkali-kali.

Sementara itu, DVD juga seakan-akan contohnya CD, sama-sama perangkat penyimpanan berbasis optical disk. Bedanya, DVD ini dikembangkan sang Philips, Sony, Toshiba, & Panasonic dalam tahun 1995. Sebelum DVD tercipta, arsip video umumnya disimpan dalam dalam cuilan CD-Video.

DVD juga sanggup dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya DVD-ROM, DVD-R, DVD-RW, & Blu-ray. Salah satu keistimewaan DVD player yaitu perangkat ini juga sanggup memutar arsip dalam CD, dalam samping DVD. Sedangkan, perangkat CD Player nir sanggup melaksanakan hal yg serupa.

Perlu diketahui, CD & DVD dirancang memakai material yg sama, akan tetapi beserta metode yg tidak sama sebagai karenanya akbar kapasitas penyimpanan data keduanya pun tidak sama juga. CD & DVD dirancang beserta plastik polikarbonat beserta ketebalan 1,22 mm. Selanjutnya, plastik tadi diolah sedemikian rupa sebagai karenanya memiliki titik-titik track & sektor menjadi titik penyimpanan data. Karena berukuran titik dalam plastik DVD lebih mini, maka dalam satu keping jumlah titiknya pun menjadi lebih poly, sebagai karenanya kapasitasnya menjadi lebih akbar dibandingkan beserta CD.

Perbedaan

CD & DVD

Di bawah ini disparitas-disparitas antara CD & DVD selengkapnya :

CD yaitu singkatan sumber Compat Disc, ad interim DVD yaitu Digital Versatile Disc.
Pertama kali CD difungsikan menjadi media penyimpanan data berupa arsip audio, sedangkan DVD dipakai buat menyimpan arsip video, film, acara, dll.
Kapasitas memori CD umumnya mencapai 700 MB, sedangkan kapasitas memori DVD berkisar antara 4,7 GB sampai 17,08 GB.
Mekanisme pembacaan data dalam CD dilakukan sang sinar laser infrared semikonduktor beserta panjang 780 nm berkecepatan 1200 Kb/s per putaran, sedangkan data dalam DVD dibaca sang laser berukuran 650 nm beserta kecepatan 10,lima Mb/s per putaran.


Sumber http://perbedaan-apa.blogspot.com

Share this post