Kolom – Kolom Pada Formulir Purchase Order

1. Kolom Vendor : Field ini secara otomatis menampilkan daftar nama vendor (pemasok) sesuai dengan Daftar Vendor yang telah Anda buat sebelumnya. Klik tombol drop down pada field ini lalu pilih nama Vendor dari barang yang Anda pesan. Jika Vendor yang Anda inginkan belum tercatat pada Daftar Vendor, Anda sanggup membuatnya eksklusif pada formulir ini dengan cara klik <New Vendor>. 
2. Kolom PO Number : Pada field ini Anda sanggup mengisi nomor Formulir Purchase Order sesuai dengan penomoran pada Perusahaan Anda. 
3. PO Date : Pada field ini Anda sanggup mengisi tanggal pemesanan barang kepada Vendor. 
4. FOB : Pada field ini terdapat dua pilihan Syarat Penyerahan Barang, yakni FOB Shipping Point ( Free On Board Shipping Point ) dan FOB Destination Point (Free On Board Destination Point).
5. Terms : Pada field ini, Anda sanggup menentukan syarat pembayaran (Terms). Gunakan tombol drop down untuk menentukan syarat pembayaran (Terms) yang Anda inginkan. Jika ternyata daftar syarat pembayaran (Terms) belum ada, Anda sanggup eksklusif membuatnya dari formulir Purchase Order dengan menentukan <New Term>. 
6. Ship Via : Pada field ini Anda sanggup menentukan jenis pengiriman barang yang akan dipakai untuk mengirim barang yang Anda pesan. Jika ternyata daftar jenis pengiriman belum ada, Anda sanggup membuatnya eksklusif dari Formulir Purchase Order dengan cara menentukan <New Shipment>. 
7. Ship To : Pada field ini Anda sanggup mengetikkan alamat pengiriman barang yang dituju. Secara default, field ini akan terisi sesuai dengan alamat perusahaan pada Setup Company Info, Anda sanggup mengubahnya sesuai dengan alamat pengiriman barang yang Anda inginkan. 
8. Rate : Field ini secara otomatis muncul pada dikala Anda menentukan Vendor dengan mata uang Asing. Anda sanggup mengisi kolom ini sesuai dengan nilai tukar (rate) yang berlaku pada dikala pemesanan barang terjadi. 
9. Expected Date : Pada field ini Anda sanggup mengisi tanggal taksiran barang yang dipesan akan diterima. 
10. Description : Pada kolomi ni Anda sanggup mengetikkan keterangan singkat sehubungan dengan aktifitas pesanan pembelian yang Anda catat. 
11. DP Account : Field ini secara otomatis akan menampilkan akun dengan tipe Account Receivable. Pada field ini Anda sanggup menentukan akun yang akan Anda pakai untuk mencatat Uang Muka Pembelian. 
12. Est. Freight : Pada kolom ini Anda sanggup mengisi taksiran biaya angkut yang harus ditanggung perusahaan atas aktifitas pembelian tersebut. 
13. Freight Account : Pada kolom ini Anda sanggup menentukan akun tipe Cost Of Good Sold yang nantinya akan dipakai mencatat jumlah biaya angkut yang Anda catat (Akun ini akan mencatat biaya angkut pembelian pada dikala PO yang Anda buat sudah dibentuk tagihannya/invoicenya). 
14. Discount : Jika discount % diisikan field ini eksklusif menghitung jumlah potongan, tetapi field ini juga sanggup diisi secara manual dengan mengetikkan angka. Biasanya pengetikan manual ini akan menghitung belahan yang sifatnya pembulatan (sulit dipersentasikan).  
15. Total : Menghitung otomatis Subtotal – Discount + Est Freight. Jika Option Inclusive Tax di atas diaktifkan, maka PPn dihitung secara Inclusive, berarti total sudah termasuk PPN, maka di belakang total diberikan kata [Tax Included].

Sumber http://ourakuntansi2.blogspot.com

Share this post